VITILIGO

Oleh:
CICHI AMALIA
RUSLAN
NURUL ARIFAH TRILESTARI

Pembimbing : dr. A. Amal Alamsyah, M.Si, Sp.KK

 PENDAHULUAN
O Kelainan pigmentasi adalah perubahan
warna kulit yang menjadi lebih putih, lebih
hitam atau coklat, dibandingkan dengan
warna kulit normal serta bersifat makuler.
O Vitiligo merupakan kelainan depigmentasi
yang didapat disebabkan tidak adanya
melanosit pada epidermis, membran
mukosa, mata maupun bulbus dari rambut.
O Karakteristik lesi berupa makula ataupun
bercak depigmentasi yang berbatas tegas
dan biasanya simptomatik.
O Prevalensi penyakit ini cukup tinggi yaitu
kisaran 1-2% pada populasi di dunia.
O Vitiligo banyak terjadi pada usia di bawah
20 tahun, tetapi juga dapat terjadi pada
usia lanjut.
O Prevalensi laki-laki = perempuan
O Vitiligo pada anak-anak, dijumpai
perbandingan yang hampir sama pada ke
dua jenis kelamin.
 Etiopatogenesis
Etiologi penyakit ini masih belum jelas.
O Teori neurogenik
O Teori Rusak Diri (self destructions theory)
O Teori Autoimun
O Hipotesis Biokimia
O Hipotesis Genetik
 Faktor Pencetus
O Ada beberapa faktor pencetus terjadinya
vitiligo yaitu:
a. Faktor Endogen
b. Faktor Eksogen
 Klasifikasi
O Klasifikasi Vitiligo Menurut Ortonne, 1983

Vitiligo lokalisata Vitiligo Generalisata Vitiligo Universalis

Fokalis : hanya satu Akrofasialis : distal Depigmentasi >80%

atau lebih makula ekstremitas dan wajah
1. dalam satu area tetapi
tidak jelas segmental
atau zosteriformis
Segmentalis : satu Vulgaris : makula
atau lebih makula tersebar pada seluruh
2. dengan pola tubuh dengan pola
quasidermatomal distribusi asimetris

Mukosa : hanya Mixed akrofasialis

3 mengenai daerah dan/atau vulgaris,
mukosa dan/atau segmentalis
Vitiligo Fokalis Vitiligo Segmentalis
Vitiligo mukosa Vitiligo akrofasial
Vitiligo vulgaris
 Gejala Klinis
O Hipopigmentasi pada lesi
O Kelainan yang bersifat simetris sering di
sekitar kedua mata, di kedua tangan,
sangat khas untuk vitiligo
O Riwayat vitiligo, alopesia areata dan
penyakit tiroid serta berbagai penyakit
autoimun dalam keluarga.
 Diagnosis
O Anamnesis
• Riwayat penyakit dalam keluarga
• Adanya trauma atau ruam kulit (rush)
• Paparan berat sinar matahari (sunburst)
dalam waktu 2-3 bulan
• Perubahan dini warna rambut dari hitam
ke kelabu atau putih.
• Adanya anggota keluarga yang menderita
penyakit autoimun.
O Pemeriksaan Fisik
Vitiligo pada umumnya dapat dilihat berdasarkan
gambaran klinis yang khas yaitu:
• Adanya lesi depigmentasi berupa makula atau
bercak bewarna putih
• Berbatas tegas
• Pinggir yang hiperpigmentasi.
O Pemeriksaan darah dilakukan untuk
menunjukkan adanya antinuclear antibody
(salah satu jenis autoantibodi).
 Diagnosis Banding
O Ptyriasis versicolor
O Ptyriasis alba
O Piebaldism
O Albinism
O Nevus depigmentosus
Pemeriksaan Penunjang
O Pemriksaan lampu wood
O Dermatopathology
O Mikroskop elektron
O Studi laboratorium
 Penatalaksanaan
O Pengobatan secara umum
O Psoralen dan UVA (PUVA)
O Narrowband UVB
O Kortikosteroid
O Depigmentasi
O Terapi laser
O Tindakan Bedah
 Prognosis
O Perjalanan penyakit vitiligo pada seseorang
tidak dapat diduga, dapat stabil selama
beberapa tahun, tetapi dapat pula
membesar, sementara lesi lain muncul atau
menghilang.
O Repigmentasi spontan dapat terjadi
terutama pada anak-anak.
TERIMA KASIH