Anda di halaman 1dari 58

KEBIJAKAN UMUM PROGRAM

JAMKESMAS DAN JAMPERSAL

Pusat Pembiayaan dan Jaminan Kesehatan


Kementerian Kesehatan R.I
o Introduksi Jaminan Kesehatan Masyarakat
o Kebijakan Umum Jamkesmas & Jampersal
o Program Jamkesmas
o (Kepesertaan, Pelayanan Kesehatan).
o Program Jampersal
o (latar belakang, Tujuan dan Manfaat, …)
Mengapa Diperlukan Jaminan
Kesehatan ?
Per orangan/keluarga:Solusi
arakteristik Yankes:
universal:
Service/jasa, Tak
pernah
Dominasi terjang
Jaminan
Kesehatan
profesional, kau
*)
Terpaksa
Uncertainty, bayar
Price In-elastic,
Tidak
Asymmetry adil • Peserta tertentu
Information, Memba • PPK dikontrak/kerjasama
yar • Pembayaran prospektif
PPK Induce Sendiri  INA DRG
• Manfaat pasti
demand. • Sistem rujukan
Patient • Kendali mutu
*) Masyarakat miskin dibiayai Negara   Clinical pathway
ignorancy, Jamkesmas •Telaah utilisasi 3
Kenapa Masyarakat Miskin ?
AKB dan AKABA
kelompok maskin
selalu diatas AKB dan
AKABA kelompok
masyarakat
berpendapatan tinggi
Persalinan oleh
tenaga kesehatan pd
maskin, hanya
sebesar 21,3%
dibandingkan 89,2%
pd masyarakat kaya
Status kesehatan
maskin diperburuk
dng masih tingginya
penyakit menular
seperti malaria, TB
paru, HIV/AIDS, dll
AKB dan AKABA 3-4 kali Pemanfaatan RS
lipat pada masih didominasi
masy. miskin dibanding oleh kelompok
masy. mampu mampu, sedangkan 4
SUMBER : SDKI 2003
maskin
KEBIJAKAN UMUM (1)
1. Kebijakan Tahun 2011 merupakan kelanjutan dari tahun-
tahun sebelumnya yang lebih disempurnakan
2. Selama Manlak dan Juknis baru belum terbit tetap
berlaku Manlak dan Juknis yang sebelumnya
3. Perluasan Pelayanan dengan “JAMPERSAL” yang sasaran
seluruh Bumil yang belum memiliki jaminan
kesehatan/persalinan.
4. Pendanaan Jamkesmas dan Jampersal bersumber dari
APBN Kementerian Kesehatan (JENIS BELANJA BANTUAN
SOSIAL). Total APBN 2011 Sebesar; 6.3 T  tetap perlu
dukungan APBD untuk Komplementasi dan Suplementasi.
5. Dana Jampersal terintegrasi secara utuh dengan Dana
Jamkesmas menjadi satu kesatuan.
6. Dana Jamkesmas ditransfer langsung dari Rekening Kas
Negara ke Dinas Kesehatan Kab/Kota dan Rumah
Sakit/Balkesmas;

PELAKSANAAN JAMKESMAS & JAMPERSAL 2011 5


KEBIJAKAN UMUM (2)
7. Besaran Alokasi Dana Jamkesmas & Jampersal Kab/Kota
ditetapkan sesuai SK Menteri Kesehatan
8. Tim Pengelola jadi satu untuk mengelola Jamkesmas,
Jampersal dan BOK --- TP JAMKESMAS & BOK
9. Pertanggungjawaban Dana:
• Pola Klaim untuk di Pelayanan Dasar (Jamkesmas &
Jampersal)
• Pola Klaim dengan SOFTWARE INA-CBG’s utk Pelayanan
Lanjutan (Jamkesmas & Jampersal)
10. Proses Verifikasi Pertanggungjawaban dana tetap
dilakukan;.
• Tim Pengelola Jamkesmas & BOK (Bag Verifikasi) untuk
Pelayanan kesehatan Dasar
• Verifikator Independen untuk Pelayanan Kesehatan
Lanjutan
11. Kepesertaan Jamkesmas 2011 mengacu pada data BPS 2008
berjumlah 60,5 juta jiwa, namun secara Nas jumlah sasaran
tetap 76,4 juta jiwa.

PELAKSANAAN JAMKESMAS & JAMPERSAL 2011 6


KEBIJAKAN UMUM (3)
12. Peserta Jamkesmas tidak boleh dikenakan iur biaya
dengan alasan apapun
13. FASKES untuk Jampersal tidak hanya melibatkan
Puskesmas dan jaringan tetapi melibatkan Bidan
Praktek, Klinik Bersalin, Dokter Praktek yang bekerja
sama dengan Dinas Kesehatan Kab/Kota
14. Akan ada beberapa pedoman dan Juknis sebagai
acuan pelaksanaan:
• Pedoman Pelaksanaan JAMKESMAS
• Juknis Jamkesmas di Pelayanan Dasar
• Juknis Jampersal
15. Penyelenggaraan Jamkesmas, Jampersal dan BOK
merupakan satu kesatuan yang tidak terpisahkan
16. PT Askes tetap dilibatkan untuk Manajemen
Kepesertaan (Cetak dan distribusi) keseluruh peserta

PELAKSANAAN JAMKESMAS & JAMPERSAL 2011 7


KEBIJAKAN PENDANAAN (1)
1. Dana Pelayanan Kesehatan Jamkesmas, Jampersal, BOK
bersumber dari APBN (6,3 T, 932 M).
2. Jenis Belanja Yankes Jamkesmas, Jampersal adalah BANSOS,
sedangkan BOK berupa Belanja Barang.
3. Dana Operasional Manajemen Tim Pengelola bersumber
APBN melalui Dana Dekonsentrasi dan Tugas Pembantuan.
4. Tetap dilakukan Luncuran dana dengan memperhitungkan
Lap. Pertanggungjawaban dan Kepatuhan Faskes
(Cooperatif)
5. Pertanggungjawaban Dana Luncuran;
 Di Pelayanan Kesehata dasar dengan Klaim

 Di Pelayanan Kesehatan Lanjutan tetap dengan INA-


CBG’s
6. Pendanaan Jamkesmas Yandas dan Jampersal menjadi satu
rekening khusus Jamkesmas (Giro) di Dinkes Kab/Kota,
sedangkan BOK dengan SATKER tersendiri.

PELAKSANAAN JAMKESMAS & JAMPERSAL 2011 8


KEBIJAKAN PENDANAAN (2)
7. Proses Verifikasi Pertanggungjawaban dana tetap dilakukan;.
• Tim Pengelola Jamkesmas & BOK (Bag Verifikasi) untuk
Pelayanan kesehatan Dasar
• Verifikator Independen untuk Pelayanan Kesehatan
Lanjutan
8. Setelah diverifikasi Verifikator Independen dan
ditandatangani oleh Direktur RS/Balkesmas dan Verifikator
Independen RS/Balkesmas dapat langsung mencairkan dana
klaim tanpa menunggu Umpan Balik (feed back) dari Pusat
(PPJK)
9. P2JK (TP Jamkesmas Pusat) akan turun segera melakukan
pembinaan apabila ada praduga kesalahan pertanggung
jawaban, kesulitan secara teknis software.
10.Ada pengalihan Grouper INA-DRG’s ke INA-CBG’s (UNU-IIHG)

PELAKSANAAN JAMKESMAS & JAMPERSAL 2011 9


PROGRAM JAMKESMAS

Pusat Pembiayaan dan Jaminan Kesehatan


Kementerian Kesehatan R.I
Tujuan Jamkesmas

Meningkatnya Akses dan Mutu Pelayanan Kesehatan Seluruh


Masy. Miskin

Penyelenggaraan
Pelayanan
Yang Efektif dan Efisien

Prinsip:
• Nirlaba May.
May.Miskin
MiskinSehat
Sehat Pengentasan
• Portabilitas dan
danproduktif
produktif Kemiskinan
• Ekuitas
• Akuntabel

11
KEPESERTAAN (1)

1. Kepesertaan tidak berubah (76,4 JT JIWA)


2. Kepesertaan berdasarkan pada dara BPS Tahun
2008 (By Name by adress) sejumlah 60,5 JT
JIWA
3. Untuk memenuhi 76,4 Juta akan dibagi
kedaerah secara proporsional dengan
memprioritaskan memasukkan peserta yang
sedang dalam perawatan di rawat lanjutan
4. Akan dilakukan pencetakan dan penerbitan
Kartu Jamkesmas baru pada tahun 2011.
5. Apabila masih terdapat masyarakat miskin dan
tidak mampu tidak masuk dalam data tersebut
menjadi tanggung jawab daerah.

PELAKSANAAN JAMKESMAS & JAMPERSAL 2011 12


Kepesertaan (2)

 Gelandangan pengemis/org terlantar: tidak


menggunakan kartu ttp menggunakan srt
ketr/rekomendasi Dinsos (sejenis) setempat
 Penghuni Rutan/Lapas: tidak menggunakan
kartu ttp menggunakan srt ketr/rekomendasi
Kalapas/Karutan
 Penghuni Panti Sosial Miskin: menggunakan
kartu dan didaftarkan. Sementara kartu blm
terdistribusi dapat menggunakan srt
ketr/rekomendasi rekomendasi Dinsos (sejenis)
setempat
 Maskin daerah bencana pasca tanggap darurat:
menggunakan kartu dan didaftarkan. 13
Kepesertaan (3)

• Untuk semua jenis kepesertaan


tersebut; SKP ditebitkan oleh petugas
PT Askes (Persero) setempat,
sepanjang syarat administrasinya
terpenuhi
• Untuk masyarakat miskin yang pada
saat pendaftaraan tidak termasuk
dalam data base (kecuali yang
barulahir setelah penetapan
database), sepenuhnya menjadi
tanggung jawab Pemda setempat. 14
PELAYANAN KESEHATAN (1)

1. Paket manfaat JAMKESMAS yang diterima peserta


Jamkesmas Komprehensip (Promotif, Preventif, Kuratif
dan Rehabilitatif) sesuai kebutuhan medis
2. Jenis Pelayanan Kesehatan Perseorangan (Personal Care)
3. Jaringan Pelayanan Kesehatan Lanjutan di milik
pemerintah, swasta dan TNI-Polri
4. Jaringan pelayanan kesehatan dasar (Yankesda) di
Puskesmas dan jaringannya.
5. Verifikasi Yankes di Balkesmas
(BKMM/BBKPM/BKPM/BKIM dan RS) dilaksanakan oleh
pelaksana VI dibawah koordinasi TP Jamkesmas Kab/Kota
6. Ketersediaan Obat, AMHP, Alkes, Darah dan bahan
penunjang lainnya sepenuhnya menjadi tanggungjawab
Rumah Sakit/Balkesmas
7. Diperlakukan Formularium Obat RS Jamkesmas .

PELAKSANAAN JAMKESMAS & JAMPERSAL 2011 15


Pelayanan Kesehatan (2)

• Pelayanan kesehatan sesuai kebutuhan


medis (paket manfaat/Benefit) tingkat dasar
dilakukan di Puskesmas dan jaringannya juga
faskes swasta (terbatas)
• Pelayanan di Puskesmas  pelayanan
kesehatan dasar sesuai kompetensi
Puskesmas (RJTP; RITP)
• Pelayanan lanjutan di RS & Balkesmas (RJTL;
RITL; Emergensi, Penunjang diagnostik)
berdasarkan rujukan
• Pelayanan di RS  komprehensif tetapi
efisien  pemberlakuan tarif paket INA
DRG/CBG’s 16
Pelayanan Kesehatan (3)

o Manfaat program Jamkesmas adl


komprehensif sesuai kebutuhan medis.
- Eksklusi : kosmetika dan infertilitas
- Limitasi: pelayanan tertentu (kacamata,
hearing aid, dll)
• Menggunakan pendekatan kedokteran klinik
sosial  standar berbasiskan kedokteran
klinik sosial
• Mis Pediatri sosial, dll menggunakan
dasar pola penyakit rata-rata  kurva
distribusi normal
• Meredam tarik menarik dokter (terapi
mutakhir individualis) vs kepentingan rata-
rata program
• Paket termasuk pelayanan alat bantu gerak, 17
Pelayanan Pasien Dengan
Tarif
Fee For Service
UGD/IRJ LOKET
RUANG RAWAT
NOTA BIAYA NOTA BIAYA
Rp ……. Rp ……. KWITANSI
BIAYA
PERAWATAN
LABORATORIUM NOTA BIAYA
Rp …….

RADIOLOGI NOTA BIAYA


Rp …….

PASIEN
PULANG
BEDAH NOTA BIAYA
Rp …….

18
Pelayanan Pasien Dengan
Tarif Paket INA-DRG/CBG’s Unit
Rekan Medik

Ruang Rawat Code Expert


UGD/IRJ
(Grouper)

Rekam Unit Klaim


medis Kode:
Clinical Costing
Laboratorium Dx/Prosedu Modelling (CCM)
r: Utama
Sekunder
Resume
medis Radiologi

Tarif

Bedah

Catatan:
19
Beberapa hal masih diklaimkan terpisah; AMHP, Obat HOT dan kasus
Jiwa dan Kusta
PENYALURAN DANA

1. Dana Jamkesmas Pelayanan Dasar di Transfer


Langsung dari KPPN V Jakarta (Rek Kas
Negara) ke Rekening Dinas Kesehatan
Kabupaten/Kota (Institusi/ Penanggungjawab
Program).
2. Dana Jamkesmas untuk pelayanan kesehatan
lanjutan di Transfer Langsung dari KPPN V
Jakarta (Rek Kas Negara) ke Rekening Rumah
Sakit/Balkesmas.
3. Dana Operasional Manajemen disalurkan
melalui Dekonsentrasi dan Tugas Pembantuan

PELAKSANAAN JAMKESMAS & JAMPERSAL 2011 20


PEMBAYARAN

1. Pembayaran dana Yankes Jamkesmas di


pelayanan dasar dengan Cara Klaim
2. Besar Klaim Dana Jamkesmas Yandas di
Puskesmas berdasarkan kepada Perda
Tarif yang berlaku di Daerah tersebut,
sedangkan besar Klaim Persalinan
Ditetapkan berdasarkan Paket Tarif yang
ditetapkan Pusat.
3. Klaim Dana Yankes Jamkesmas di Rumah
Sakit/Balkesmas berdasarkan Tarif Paket
INA-CBG’s.

PELAKSANAAN JAMKESMAS & JAMPERSAL 2011 21


PEMANFAATAN DANA
1. Hasil Klaim atas Pelayanan Kesehatan menjadi
Pendapatan/Penerimaan Fasilitas Kesehatan.
2. Dana yang telah menjadi pendapatan PUSKESMAS
 DISERAHKAN KEPADA MEKANISME DAERAH
 LANGSUNG DAPAT DIGUNAKAN UNTUK MEMBAYAR
JASA PELAYANAN KESEHATAN SISANYA DISETOR KE
KAS DAERAH (netto)
 DISETOR SELURUHNYA KE KAS DAERAH KEMUDIAN
KEMBALI LAGI 100% DALAM BENTUK JASA DAN
OPERASIONAL PUSKESMAS

PELAKSANAAN JAMKESMAS & BOK 2011 22


Program
Jaminan
Persalinan

PPJK
Kementerian Kesehatan R.I
www.ppjk.depkes.go.id
Latar Belakang (1) Komitmen
Gizi: bumil, Global : MDGs
bayi, balita, Raker Cipanas Januari 2010
anak Inpres 1 Tahun 2010 tentang
Percepatan Pelaksanaan Prioritas
Pembangunan Nasional Tahun
Reduksi 2010
Kematian
Bayi RPJMN 2010 -
2014
Reduksi
Kematian MDG 2015
Ibu

Raker Tampak Siring April 2010


HIV/AIDS, Inpres 3 Tahun 2010 tentang
Malaria, Tbc Pembangunan Yang Berkeadilan
Pro Rakyat, Keadilan Utk Semua, 8 Tujuan
MDGs, Pemb.Ekonomi
Sustainable
24 Dev. & Human
AKI 228 per 100.000 KH; AKB 34 per 1000 KH (SDKI, 2007) Capital Dev.
90% kematian ibu krn persalinan (SKRT, 2001)
24 Target MDGs tahun 2015AKI 102 per 100.000 KH
Salah satu masalah penting adalah pembiayaan
Definisi
 Jaminan Persalinan adalah program pemeriksaan kehamilan (antenatal),
persalinan dan pemeriksaan masa nifas (postnatal) bagi seluruh ibu
hamil yang belum mempunyai jaminan kesehatan serta bayi yg dilahirkannya
pada fasilitas kesehatan yang bekerjasama dengan program.
 Jaminan persalinan terintegrasi dengan program Jamkesmas

Sasaran
a. Merupakan sasaran tambahan dari program Jamkesmas
b. Sasaran adalah seluruh ibu hamil yang belum mempunyai
jaminan kesehatan/persalinan yang melakukan pemeriksaan
kehamilan (ANC), persalinan, dan pemeriksaan masa nifas
(PNC) bagi ibu dan bayi yang dilahirkannya
c. Perkiraan jumlah sasaran adalah 60% dari estimasi proyeksi
jumlah persalinan.

25
Tujuan

26
Manfaat Jaminan Persalinan (1)

Ruang lingkup pelayanan dalam Jaminan persalinan tingkat pertama


meliputi:
 Pelayanan ANC sesuai standar pelayanan dengan frekuensi 4 kali
selama hamil;
 Pertolongan persalinan normal;
 Pertolongan persalinan dengan penyulit pervaginam yang dapat
dilakukan di Puskesmas PONED
 Pelayanan Nifas (PNC) sesuai standar
 Pelayanan neonatus dan penatalaksanaan rujukan neonatus dengan
komplikasi sesuai standar pelayanan
 Deteksi dini faktor risiko, komplikasi kebidanan dan neonatus
 Penanganan komplikasi kebidanan di Puskesmas PONED sampai
proses rujukan ke Rumah Sakit
27
Manfaat Jaminan Persalinan (2)

Ruang lingkup pelayanan dalam Jaminan persalinan tingkat


lanjutan meliputi:
 Pemeriksaan kehamilan dengan risiko tinggi (risti) dan penyulit;
 Pertolongan persalinan dengan risti dan penyulit yang tidak
mampu dilakukan di pelayanan tingkat pertama;
 Penanganan Komplikasi Kebidanan dan Neonatus di Faskes
PONEK
 Faskes PONEK adalah Faskes yang mampu memberi
pelayanan Obstetri (kebidanan) dan Neonatus Emergensi
Komprehensif
Motivasi KB (Kontap) bagi ibu yang memanfaatkan program ini.

28
Besaran Tarif Pelayanan
Tarif Jumlah
No. Jenis Pelayanan Faskes Tkt Frekue (Rp) (Rp) Ketr
Pertama nsi
1. Pemeriksaan Kehamilan 10.000
4X 40.000 4X
2. Persalinan Normal 1X 350.000 350.000
3. Pelayanan nifas termasuk
pelayanan bayi baru lahir dan 3X 10.000 30.000 3X
KB pasca persalinan
4. Pelayanan tindakan pra rujukan
untuk ibu hamil, bersalin, nifas 1X 100.000 100.000
dan bayi baru lahir dengan
komplikasi
5. Pelayanan pasca keguguran,
persalinan per vaginam 1 X 500.000 500.000
termasuk pelayanan nifas dan
pelayanan bayi baru lahir
dengan tindakan emergensi
 Besaran
dasarbiaya untuk pelayanan Jampersal tingkat lanjutan menggunakan tarif paket Diagnose
Related Group (DRG) atau Case Base Group (CBG)
Fasilitas Pelayanan Kesehatan
 Faskes Pemerintah dan Swasta yang melakukan Perjanjian
Kerja Sama (PKS) dengan program
 Faskes Pemeriksaan kehamilan tanpa penyulit, kehamilan non-risiko

tinggi, persalinan normal, dan PNC dilakukan di:


 Puskesmas
 Puskesmas Rawat Inap
 Polindes/Poskesdes
 Dokter praktik swasta dan Bidan praktik swasta
 Rumah Bersalin Swasta
 Klinik Swasta
 Faskes untuk persalinan dengan penyulit, emergensi, dan komplikasi
dilakukan di:
- Puskesmas dengan fasilitas PONED
30 - Rumah Sakit
Penyaluran Ke Rekening Dinkes Kab/Kota
1. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota selaku penjab membuka
rekening giro bank a.n Dinas Kesehatan untuk menerima dana
pelayanan Jamkesmas dan Jampersal
2. Menteri Kesehatan membuat surat keputusan tentang alokasi dana
Jaminan persalinan dan Jamkesmas untuk pelayanan kesehatan dasar
yang merupakan satu kesatuan
3. Kadinkes Kab/Kota membuat surat edaran ke Puskesmas agar:
a. Ka Puskesmas menunjuk seorang staf yang akan
bertanggungjawab mengelola dana Jamkesmas dan Jampersal
b. Kepala Puskesmas segera membuat Plan of Action (POA)
tahunan dan bulanan sebagai dasar untuk penyaluran dana
Penyaluran Ke Rekening RS

1. Dana untuk Pelayanan Kesehatan di Fasilitas Kesehatan Tingkat


Lanjutan disalurkan langsung dari Kementerian Kesehatan melalui
KPPN ke rekening RS.
2. Penyaluran Dana Pelayanan ke Fasilitas Kesehatan Tingkat Lanjutan
berdasarkan Surat Keputusan Menteri Kesehatan R.I
3. Perkiraan besaran dana luncuran dana pelayanan kesehatan dilakukan
berdasarkan perkiraan perhitungan atas laporan pertanggungjawaban
dana Faskes Tingkat Lanjutan .

32
Pengelolaan Dana (1)

I. Dinkes Kab/Kota
1. Kepala Dinas Kesehatan menunjuk penanggung jawab yang akan
mengelola dana Jamkesmas dan Jampersal
2. Penanggungjawab keuangan di Kabupaten/Kota harus memiliki
buku catatan (buku kas umum) dan dilengkapi dengan buku kas
pembantu
3. Tim Pengelola Jamkesmas Kabupaten/kota membayarkan biaya
pelayanan Jampersal didasarkan pada;
a. Usulan Plan Of Action (POA) dan realisasinya untuk Puskesmas
b. Klaim pelayanan Jaminan persalinan yang diajukan fasilitas/tenaga
kesehatan swasta
4. Tim Pengelola Jamkesmas Kabupaten/Kota melakukan telaah POA
yang telah diajukan oleh Puskesmas untuk mendapatkan persetujuan
pencairan dana
Pengelolaan Dana (2)

5. Tim Pengelola Jamkesmas Kabupaten/Kota melakukan verifikasi ;


a. Kesesuaian realisasi pelayanan dan penggunaan dana dengan
POA
b. Klaim dari fasilitas/tenaga kesehatan swasta yang memberikan
pelayanan Jampersal
6. Verifikasi oleh Tim Pengelola Jamkesmas Kabupaten/kota pada
hakekatnya merupakan kegiatan pembinaan dan penilaian
akuntabilitas pelaksanaan Jampersal
7. Hasil verifikasi dilaporkan kepada Kepala Dinas Kesehatan
Kabupaten/Kota termasuk pemberian rekomendasi untuk pencairan
dana berikutnya
8. Seluruh berkas bukti pelayanan disimpan di Dinas Kesehatan
Kabupaten/Kota sebagai dokumen pertanggung jawaban yang akan
diaudit kemudian oleh Aparat Pengawas Fungsional (APF).
34
Pengelolaan Dana (3)

9. Tim Pengelola Kabupaten/Kota membuat dan mengirimkan


rekapitulasi realisasi laporan penggunaan dana pelayanan
Jamkesmas dan Jampersal kepada Tim Pengelola Pusat dengan
tembusan ke Tim Pengelola Propinsi
10. Apabila terjadi kekurangan dana dalam tahun berjalan, akan
diperhitungkan dan dibayarkan pada tahun selanjutnya. Sebaliknya
apabila terjadi kelebihan dana, dana tersebut menjadi sumber dana
pelayanan sampai untuk 3 (tiga) bulan pelayanan di tahun berikutnya

35
Pengelolaan Dana (4)

II. Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama

1. Untuk mencairkan dana pelayanan, Puskesmas membuat Plan Of


Action (POA) kegiatan

2. Berdasarkan POA tersebut, Puskesmas mengusulkan pencairan


dana sebagai uang muka kegiatan (POA bulan pertama)

3. Puskesmas membuat dan mengirimkan laporan pertanggung-


jawaban penggunaan dana yang diterimanya berdasarkan POA,
(klaim) beserta bukti pelayanan pendukungnya ke Tim Pengelola
Jamkesmas Kabupaten/Kota

36
Pengelolaan Dana (5)

4. Pencairan dana berikutnya oleh Puskesmas dapat dicairkan bila;


a. Puskesmas telah membuat laporan penggunaan dana
kegiatan sebelumnya beserta bukti penunjangnya.
b. Membuat POA kegiatan bulan berikutnya

5. Puskesmas melakukan pengelolaan dana sesuai ketentuan


tatalaksana keuangan serta membuat pencatatan keuangan yang
memenuhi syarat-syarat akuntabilitas.

37
Pengelolaan Dana (6)

II. Fasilitas Kesehatan Tingkat Lanjutan


1. Untuk pengelolaan dana di pelayanan kesehatan, Direktur Rumah
Sakit ;
a. Menunjuk dan menetapkan seorang staf Rumah Sakit untuk
mengelola dana pelayanan
b. Membuka rekening atas nama Rumah Sakit Kesehatan untuk
menerima dana pelayanan
2. Dana pelayanan Jamkesmas dan Jampersal yang disalurkan ke
rekening Fasilitas Kesehatan Tingkat Lanjutan sebelum
dipertanggungjawabkan, belum menjadi pendapatan
3. Fasilitas Kesehatan Tingkat Lanjutan/Rumah Sakit membuat laporan
pertanggungjawaban (klaim) dengan menggunakan INA-DRG/INA-
CBGs
38
Pengelolaan Dana (7)

4. Jasa Giro/Bunga Bank harus disetorkan oleh Rumah Sakit/Balai-Balai


Kesehatan ke Kas Negara
5. Fasilitas Kesehatan Tingkat Lanjutan mengirimkan laporan
pertanggung-jawaban dana kepada Tim Pengelola Jamkesmas Pusat
dan tembusan kepada Tim Pengelola Jamkesmas Kabupaten/kota
dan Provinsi
6. Seluruh berkas dokumen pertanggungjawaban dana disimpan oleh
Fasilitas Kesehatan Tingkat Lanjutan, untuk kebutuhan audit oleh
Aparat Pengawas Fungsional (APF);

39
Pemanfaatan Dana

 Pemanfaatan dana Puskesmas, Puskesmas PONED dan


Bidan Desa digunakan untuk jasa pelayanan dan bahan
habis pakai
 Pemanfaatan dana di RS dan RS PONEK megikuti
ketentuan pengelolaan pendapatan yang berlaku
(BLU/PNBP)
 Pemanfaatan dana untuk RB swasta, Polindes, bidan
praktik swasta mengikuti ketentuan masing-masing
faskes swasta yang berlaku

40
Kelengkapan Pertanggung-Jawaban Klaim
1. Fotokopi lembar pelayanan pada Buku KIA sesuai pelayanan yang
diberikan untuk pemeriksaan kehamilan, pelayanan nifas, termasuk
pelayanan bayi baru lahir dan KB pasca persalinan
2. Partograf yang ditandatangani oleh tenaga kesehatan penolong
persalinan untuk pertolongan persalinan
3. Fotokopi/tembusan surat rujukan, termasuk keterangan tindakan pra
rujukan yang telah dilakukan untuk tindakan pra rujukan

4. Fotokopi identitas diri (KTP atau identitas lainnya) peserta Jampersal


Biaya transportasi petugas untuk ante-natal care (ANC), persalinan, dan post-natal
care (PNC) termasuk pelayanan persalinan dengan risiko tinggi (emergency) yang
memerlukan biaya trasportasi rujukan ke fasilitas yang lebih tinggi dibiayai melalui
dana BOK.
FORM PENGAJUAN KLAIM/PERTANGGUNG-JAWABAN FASILITAS KESEHATAN TINGKAT PERTAMA
Nama Puskesmas/Faskes :
No PKS :
Bulan dan Tahun Klaim :
...............................,....................tahun.......................
Kepada Yth:
Ketua Tim Pengelola Jamkesmas/Jaminan Persalinan
Kab/Kota......................
Dengan hormat,
Bersama ini kami ajukan klaim/pertanggung-jawaban dana program persalinan atas pelayanan yang telah kami berikan dengan perincian sebagai berikut:
(Dalam rupiah)

Jenis Pelayanan
N Nam ANC Persalinan PNC Tota
o a l
Pasie
n
K K K K Tarif Tota Norm Tarif Total Tak Tarif Total Penyuli Tarif Total KF KF KF Tarif Tota
1 2 3 4 ANC l al Persalin Tarif Maj Persalin TarifPersalin t Persalinan TarifPersalina 1 2 3 PNC l
Tarif an Persalin u an Tak an Tak Maju (PONE Penyulit/PON n Tarif
AN Normal an maju D) ED Penyulit/PON PN
C Normal ED C

1 10.00 350.000 100.000 600.000 10.00


0 0
2 10.00 350.000 100.000 600.000 10.00
0 0
3 10.00 350.000 100.000 600.000 10.00
0 0
4 10.00 350.000 100.000 600.000 10.00
0 0
5 10.00 350.000 100.000 600.000 10.00
0 0
6 10.00 350.000 100.000 600.000 10.00
0 0
Terlampir
7 bersama ini kami sampaikan 10.00pula bukti-bukti penunjang
350.000 yang sah untuk menjadi pertimbangan ( copy identitas/kartu600.000
100.000 ibu/ register kohort /partograf) 10.00
Demikian kami sampaikan, untuk realisasinya 0 diucapkan terimakasih 0
8 10.00 350.000 100.000 600.000 Kami Yang Mengajukan Klaim/Pertanggung-Jawaban
10.00
Tim Verifikasi Jampersal Kabupaten/Kota Disetujui oleh Ketua tim Pengelola Kepala Puskesmas/Klinik/Bidan/
0 0
9 10.00
(..................................................................) 350.000 100.000
(....................................................) 600.000 10.00
(...................................................)
0 0
Bukti Penunjang Klaim/Pertanggung-Jawaban

Bukti Penunjang
No Jenis Kegiatan Kartu Surat
Identitas Rujukan Buku KIA Partograf Lain-Lain
Pemeriksaan
1 Kehamilan + +
Pertolongan
2 Persalinan Normal + +
Pertolongan
Persalinan Resiko
3 Tinggi + + +
Pemeriksaan Paska
4 Persalinan + +
             
Penyaluran & Pemanfaatan Dana (2)

44
BAGAN ALUR DANA JAMKESMAS

Umpan Balik (Feedback) Umpan Balik (Feedback)

KEMENTERIAN KES

TP JAMKESMAS Dana Dekon

SPM
Pertanggungjawaban KPPN V JKT
dg INA-CBG’s DINKES PROP
SP2D
TP JAMKESMAS
REK KAS NEGARA
Lap Realisasi Dana
fe r Transfe
Trans r

DINKES KAB/KOTA
RS/BALKESMAS
Coders & ADM POA + Klaim Klaim

Klinik Dokter Rumah Bersalin

Verifktr Indpnden Dokter Praktek Bidan Praktek

PELAKSANAAN JAMKESMAS & BOK 2011 45


Mekanisme Klaim-Reimbursement (1)

Mekanisme Klaim-Reimbursement di Faskes Tkt Pertama

1. Puskesmas
 Puskesmas mengajukan rencana biaya ANC, PNC, persalinan normal, &
persalinan dg penyulit pada Puskesmas PONED dg membuat POA
berdasarkan estimasi proyeksi jumlah ibu hamil sasaran di wilayah
kerjanya yang diajukan ke TP Jamkesmas Dinkes Kab-Kota untuk
mendapatkan persetujuan.
 Setelah pemberian layanan persalinan Puskesmas mengajukan
pertanggung jawaban penggunaan dana kepada TP Jamkesmas Dinkes
Kab/Kota dg melengkapi bukti2 pelayanan.
 Bukti pelayanan pertolongan persalinan (kartu ibu, partograf, identitas)
k/p kohort utk konfirmasi. Bukti harus di tanda tangani pasien (ibu hamil,
bersalin, dan nifas)
 TP Jamkesmas Dinkes Kab/Kota melakukan verifikasi untuk keabsahan
pertanggungjawaban yang diajukan oleh Puskesmas dg
memperhitungkan kesesuaian antara perencanaan dan pelaksanaan.
46
Mekanisme Klaim-Reimbusement (2 )

2. Klinik, RB Swasta, dan Polindes


 Klinik, RB Swasta, dan Polindes memberikan pelayanan
terlebih dahulu
 Setelah pemberian layanan persalinan, maka Klinik, RB
Swasta, dan Polindes mengajukan klaim kepada TP
Jamkesmas Dinkes Kab/Kota dg melengkapi bukti2
pelayanan.
 Bukti pelayanan pertolongan persalinan (kartu ibu, partograf,
identitas,k/p kohort). Bukti harus di tanda tangani pasien (ibu
hamil, bersalin, dan nifas)
 TP Jamkesmas Dinkes Kab/Kota melakukan verifikasi dan
memberikan persetujuan dan membayarkan tagihan klaim.

47
Mekanisme Klaim-Reimbursement (3 )

Mekanisme Klaim-Reimbursement di Faskes Tkt


Lanjutan

 Proses klaim pelayanan di RS dilakukan melalui mekanisme klaim


Jamkesmas
 Persyaratan pengajuan klaim:
 Surat rujukan, identitas resmi ibu hamil

 Partograf, kartu ibu, k/p kohort sebagai konfirmasi

 Klaim yang diajukan diverifikasi oleh VI Jamkesmas


 Besaran biaya ANC penyulit & risti, persalinan dg penyulit, emergensi,
& komplikasi di RS berdasarkan tarif paket INA-DRG/CBG’s

48
Pengorganisasian: Peran Strategis Dinkes Sbg
Tim Pengelola Jamkesmas & BOK:
 Penunjukan petugas pengelola dana.
 Membuka rekening giro an TP Jamkesmas Dinkes Kab/Kota dan
melakukan tata kelola keuangan
 Membuat PKS dengan faskes non Puskesmas.
 Menilai dan memberikan persetujuan terhadap POA yang diajukan
oleh Puskesmas
 Melakukan verifikasi pengajuan klaim Puskesmas, Klinik, RB/Bidan
Praktik, dan polindes dan pengesahannya
 Melakukan pembayaran/pengabsahan terhadap pelayanan yang
diberikan
 Melakukan pencatatan pemanfaatan dana dan utilisasi pelayanan
 Menerima laporan dari faskes tk pertama dan melakukan rekapitulasi
laporan serta mengirimkan rekap tsb ke Dinkes prov. dan Pusat
 Melakukan pemantauan dan evaluasi
49
Lampiran Dalam Juknis

A. Contoh POA
B. Contoh Format Klaim
Puskesmas
Rumah Sakit
Klinik Swasta
C. Contoh Perjanjian Kerja Sama (PKS)
Nama Puskesmas :............... Contoh POA Tahunan
Estimasi Proyeksi Ibu Hamil:................
Estimasi Proyeksi Ibu Bersalin:............
Estimasi proyeksi neonates :…………..
Estimasi proyeksi ibu nifas : …………….

No
Kegiatan Sasaran Target Vol Biaya Proyeksi Tribulanan
Satuan
I II III IV
(Jan-Mar) (Apr-Jun) (Jul-Sep) (Okt-Des)

1 ANC ......bumil 100 % ......... 10.000 ......bumil ..... bumil ....bumil ...bumil
(Rp........) (Rp........) (Rp.........) (Rp.......)

2 Linakes ..... bulin 100 % ......... 350.000 ..... bulin ..... bulin ..... bulin ..... bulin
Normal (Rp........) (Rp........) (Rp........) (Rp........)

3 Linakes ..... bulin 100 % ......... 500.000 ..... bulin ..... bulin ..... bulin ..... bulin
Penyulit (Rp........) (Rp........) (Rp........) (Rp........)
(PONED)

4 PNC
Menyetujui .....bunifas 100 % ......... 10.000
Kepala Puskesmas ......bunifas .....bunifas ....bunifas ....bunifas
Kepala Dinas Kes Kab....... .....bayi ............................. (Rp........) (Rp........) (Rp.........) (Rp.......)
51 (..................................) (..................................)
Nama Puskesmas :
POA bulan /tribulan : ...............s/d....................... Contoh POA Bulanan
Total
NO Kegiatan Sasaran Target Vol Lokasi Pelaksana Biaya Biaya KET
Satuan (Rp)
(Rp)

1 ANC ........bumil 100% Pusk, Bidan 10.000 ...........


Pustu,
Poskesdes

2 Linakes ......bulin 100% ...... 4 desa Bidan 350.000 ............


Normal

3. Linakes ......bulin 100% ...... 4 desa Bidan 600.000 ............


Penyulit
(PONED)

4 PNC ....bunifas 100% ........ 4 desa Bidan 10.000


Menyetujui
Tim pengelola Jamkesmas Kab ....bayi ....
52 (...................................)
Kepada Yth: Contoh Form Klaim
Ketua Tim Pengelola Jamkesmas/Jaminan Persalinan
Kab/Kota......................
Dengan hormat,
Bersama ini kami ajukan klaim/pertanggung-jawaban dana program persalinan atas pelayanan yang telah kami berikan dengan perincian sebagai berikut:
(Dalam rupiah)

Terlampir bersama ini kami sampaikan pula bukti-bukti penunjang yang sah untuk menjadi pertimbangan ( copy identitas/kartu ibu/ register kohort /partograf)
Demikian kami sampaikan, untuk realisasinya diucapkan terimakas

Jenis Pelayanan
No Nama ANC Persalinan PNC Total
Pasien
K1 K3 K4 Tarif Total Tarif Total Tak Tarif Total Peny Tarif Total KF1 KF KF3 Tarif Total
ANC Tarif Persalin Tarif Maj Persalinan TarifPers ulit Persalinan TarifPersalin 2 PNC Tarif
ANC an Persalin u Tak maju alinan (PON Penyulit/PON an PNC
Normal an Tak Maju ED) ED Penyulit/PO
Normal NED
1 10.000 350.000 100.000 500.000 10.000

2 10.000 350.000 100.000 500.000 10.000

3 10.000 350.000 100.000 500.000 10.000

4 10.000 350.000 100.000 500.000 10.000

5 10.000 350.000 100.000 500.000 10.000

6 10.000 350.000 100.000 500.000 10.000

7 10.000 350.000 100.000 500.000 10.000

8 10.000 350.000 100.000 500.000 10.000

9 10.000 350.000 100.000 500.000 10.000

10 10.000 350.000 100.000 500.000 10.000

11 10.000 350.000 100.000 500.000 10.000

12 10.000 350.000 100.000 500.000 10.000

Kami Yang Mengajukan Klaim/Pertanggung-Jawaban Disetujui oleh,

53
Contoh: Form Rekapitulasi Laporan

PROPINSI ;
DINAS KESEHATAN :

Kepesertaan Pelayanan Kesehatan Ibu


Jumlah Kunjungan
No KAB/KOTA Bufa Jumlah Kunjungan Pemeriksaan Jumlah Rujukan
Bumil Bulin
s K K K K Buli Bufa Buli Bufa
1 2 3 4 Pn KF1 KF2 Bumil n s Bumil n s
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12 13 14 15 16 17 18

JUMLAH TOTAL
…………………………..,.20

54 Mengetahui
Kepala Dinas Kesehatan
JAMKESMAS-JAMPERSAL-BOK (1)
ITEM JAMKESMAS JAMPERSAL BOK
Jenis Belanja Belanja Bantuan Belanja Bantuan Belanja Barang
Sosial Sosial Fisik Lain Tugas
Pemban-tuan
Pembiayaan Jaminan Kesehatan Jaminan Bantuan Operasional
Masyarakat Miskin Persalinan untuk Puskesmas
untuk sasaran
Ibu hamil yang
Sasaran Masyarakat blm memiliki
Ibu hamil, Ibu Seluruh masyarakat
jaminan
Miskin bersalin, Ibu nifas, di wilayah kerja
bayi baru lahir Pusk
yang belum
memiliki jaminan
persalinan
Mekanisme Transfer langsung Transfer langsung Tugas Pembantuan
Penyaluran dari kas negara dari kas negara (TP)
Kegiatan Kuratif dan Reha Promotif, Preven Promotif & Preven
bilitatif tif, Kuratif dan tif
Rehabilitatif

PELAKSANAAN JAMKESMAS & JAMPERSAL 2011 55


JAMKESMAS-JAMPERSAL-BOK (2)
ITEM JAMKESMA JAMPERSAL BOK
S Fokus Fokus
Fokus kegiatan kegiata
Fokus kegiatan  Pemeriksaan n
 Rawat jalan kehamilan  Upaya yankes
 Rawat inap  Pertolongan  Penunjang
 Gadar persalinan yankes
 Transport  Pelayanan nifas,  Manajemen
rujukan termasuk puskesmas
pelayanan bayi  Pemeliharaan
baru lahir ringan Pusk
& KB pasca
persalinan
 Penanganan
Perencanaan
komplikasi pada
Via lokakarya
kehamilan,
mini
persalinan, nifas
dan bayi baru Via lokakarya
lahir
PELAKSANAAN JAMKESMAS & JAMPERSAL 2011
mini
56
KEMENTERIAN KESEHATAN RI
TIM PENGELOLA JAMKESMAS DAN BOK PUSAT
SEKRETARIAT I  BIDANG JAMKESMAS
JL HR RASUNA SAID BLOK X 5 KAV 4-9 JAKARTA
TELP 021 5221229
FAX JAMKESMAS 021 5279409, 021 52922020
SMS CENTER JAMKESMAS : 08121167755
WEBSITE: www.ppjk.depkes.go.id
 Terimakasih
58

Anda mungkin juga menyukai