Anda di halaman 1dari 14

HEMATEMESIS E.

C
GASTROPATI
NSAID
dr. Afiyati Rakhmatika Moesthafa
Identitas Pasien
IDENTITAS PENDERITA
Nama : Tn. MI
Umur : 52 tahun
Jenis Kelamin : Laki-laki
Agama : Islam
Status : Menikah
Alamat : Jl. R A Kosasih, Sukabumi
Tanggal MRS : 19 Agustus 2018
Anamnesis
Keluhan Utama : Muntah hitam

Riwayat Penyakit
Pasien mengeluh muntah hitam sejak sore sebanyak 3x. Muntah
berupa cairan seperti darah hitam, kental, tidak berdungkul-dungkul.
Pasien juga mengeluh perut nyeri seperti ditusuk-tusuk pada bagian
ulu hati. Nyeri perut dirasakan +- 1 bulan yang lalu terutama saat
malam hari. Namun nyeri perut memberat sejak 9 hari yang lalu.
Selain perut pasien terasa nyeri, pasien juga mengeluhkan mual dan
nafsu makan menurun. BAK(+) normal kuning jernih. BAB (-) sejak 2
hari tidak ada riwayat BAB berwarna kehitaman.
Anamnesis
Riwayat Penyakit Dahulu
Hipertensi (-), diabetes melitus (-) gastritis sejak 2 tahun yang lalu (+)

Riwayat Pengobatan
Promaag
Obat stelan yang di beli di warung

Riwayat Penyakit Keluarga


Tidak ada anggota keluarga pasien yang pernah menderita sakit
seperti ini.
Pemeriksaan fisik
■ a. Pemeriksaan Umum
■ 1. Keadaan Umum : cukup
■ 2. Kesadaran : kompos mentis (GCS = 4-5-6)
■ 3. Tanda vital : TD : 120/90 mmHg
■ N : 84 x/mnt
■ RR : 21 x/mnt
■ Tax : 36,30C
■ Status Gizi : cukup.
■ Kesimpulan : Didapatkan keadaan umum pasien cukup,
kesadaran komposmentis.
Kepala
■ Bentuk : bulat, simetris
■ Rambut : panjang, warna hitam, tidak mudah dicabut
■ Mata : konjungtiva tidak anemis, sklera tidak ikterik,
tidak terdapat edema palpebra pada kedua
mata, mata tidak cowong, Hematom
peripalpebra -/-. Reflek cahaya +/+
■ Hidung : tidak ada sekret, tidak bau, tidak perdarahan
■ pernafasan cuping hidung (-)
■ Telinga : tidak ada sekret, tidak bau, tidak perdarahan
■ Mulut : tidak sianosis
■ Lidah : tidak kotor, tidak hiperemis
■ Kesan : kepala dalam batas normal
Leher
■ Inspeksi : simetris, tidak tampak pembesaran KGB leher
■ Palpasi : tidak teraba pembesaran KGB leher
■ Kaku kudu : tidak ada
■ JVP : tidak ada peningkatan JVP
■ Kesan : leher dalam batas normal

Jantung
■ Inspeksi : Ictus Cordis tidak terlihat
■ Palpasi : Ictus Cordis tidak teraba
■ Perkusi : Ukuran jantung tak membesar,
■ Auskultasi : S1 S2 tunggal, tidak terdapat suara tambahan
■ Kesan : jantung dalam batas normal
Paru
Anterior Posterior

I Simetris, retraksi -/-, Simetris, retraksi -/-


ketinggalan gerak -/- Ketertinggalan gerak -/-

P Fremitus raba +/+ normal Fremitus raba +/+ normal

P Sonor +/+ Sonor +/+

A Vesikuler, Rh-/-, Wh -/- Vesikuler, Rh-/-,Wh -/-

Kesan: tidak didapatkan kelainan pada paru


– Abdomen
■ Inspeksi : flat, massa (-), lesi (-)
■ Auskultasi: Bising usus (+), dalam batas normal
■ Palpasi : hepar dan lien tidak teraba, nyeri tekan (+) regio epigastrium,
soepel, turgor kulit normal
■ Perkusi : timpani, shifting dullness (-)

– Ekstremitas : Superior : akral hangat +/+, edema -/-


Inferior : akral hangat +/+, edema -/-

Kesan : Pada abdomen terdapat nyeri tekan pada area epigastrium


Pemeriksaan Penunjang
HASIL PEMERIKSAAN

JENIS PEMERIKSAAN
18/04/2016 Nilai Normal

HEMATOLOGI

Hemoglobin 9,2* 12,0-16.0 g/dl

Lekosit 7,4 4.5-11.0x109L

Hematokrit 30* 36-46%

Trombosit 250 150-450 x 109/L

GDS 156 <200 mg/dl

Kesan : terdapat penurunan kadar Hb dan Hematokrit


Resume
■ Seorang laki-laki berusia 52 tahun datang ke RSUD R Syamsudin
SH dengan keluhan utama muntah hitam 3 kali sejak sore.
Sebelumnya pasien mengeluhkan adanya nyeri perut bagian ulu
hati sejak 1 bulan yang lalu. Nyeri perut dirasa saat malam hari.
Pasien juga mengeluh mual dan nafsu makan menurun. Sejak 2
hari yang lalu pasien mengeluh BAB (-) tidak ada riwayat BAB
warna hitam.
■ Dari anamnesis sistem, terdapat nyeri perut pada bagian ulu hati,
nasfu makan menurun, dan mual.
■ Pada pemeriksaan umum didapatkan keadaan umum pasien
cukup, kesadaran komposmentis.
■ Pemeriksaan khusus didapatkan, ditemukan nyeri tekan regio
epigastrium (+).
■ Pada pemeriksaan hematologi ditemukan penurunan kadar
hemoglobin dan hematokrit.
Diagnosis
■ Hematemesis e.c Gastropati NSAID

Tata laksana
■ Medikamentosa
■ Infus. RL 20 tpm
■ Injeksi omeprazole 40mg 1x1
■ Injeksi ondansetron 4 mg 3x1
■ Injeksi asam traneksamat 3x1
■ p/o syrup sucralfat 3x CI
Planning
- Pemeriksaan Endoskopi

Prognosis
- Ad vitam : bonam
- Ad fungsionam : bonam
terimakasih

Anda mungkin juga menyukai