Anda di halaman 1dari 4

MANUAL PLASENTA

DISUSUN OLEH:

ANGEL SIGALINGGING

rhjl
PENGERTIAN MANUAL
PLASENTA?

 Manual plasenta adalah prosedur pelepasan


plasenta dari tempat implantasinya pada dinding
uterus dan mengeluarkannya dari kavum uteri secara
manual yaitu dengan melakukan tindakan invasi dan
manipulasi tangan penolong persalinan yang
dimasukkan langsung kedalam kavum uteri.
ETIOLOGI

 Indikasi pelepasan plasenta secara manual adalah pada


keadaan perdarahan pada kala tiga persalinan kurang lebih
400 cc yang tidak dapat dihentikan dengan uterotonika dan
masase, retensio plasenta setelah 30 menit anak lahir,
setelah persalinan buatan yang sulit seperti forsep tinggi,
versi ekstraksi, perforasi, dan dibutuhkan untuk eksplorasi
jalan lahir dan tali pusat putus.
. Hampir sebagian besar gangguan pelepasan plasenta disebabkan oeh
gangguan kontraksi uterus.

Manual plasenta dilakukan karena indikasi retensio plasenta yang berkaitan dengan
:

1. Plasenta belum lepas dari dinding uterus dikarenakan:

a) Plasenta adhesive yaitu kontraksi uterus kurang kuat untuk melepaskan


plasenta

b) Plasenta akreta yaitu implantasi jonjot korion plasenta hingga memasuki


sebagian lapisan miometrium

c) Plasenta inkreta, yaitu implantasi jonjot korion placenta hingga


mencapai/memasuki miometrium

d) Plasenta perkreta, yaitu implantasi jonjot korion plasenta yang menembus


lapisan otot hingga mencapai lapisan serosa dinding uterus.

Anda mungkin juga menyukai