Anda di halaman 1dari 39

dr.

Enggie Corvi Bahari

1
Biodata

Nama : Enggie Corvi Bahari


Panggilan : dokter Enji
Asal : Prambanan
Hobi : jalan-jalan dan kuliner

2
Adalah.......
• Tekanan darah tinggi merupakan gangguan di
mana tekanan di arteri terlalu tinggi. Istilah
medis untuk tekanan darah yang tetap tinggi
dari waktu ke waktu adalah "hipertensi".

• Tekanan darah adalah kekuatan darah


mendorong terhadap dinding pembuluh
darah. Semakin tinggi tekanan semakin keras
jantung harus memompa.

3
Epidemiologi

Hipertensi merupakan penyebab kematian nomor 3 setelah stroke dan


tuberkulosis, yakni mencapai 6,7% dari populasi kematian pada semua
umur di Indonesia.

4
Penyebab

Rokok

Kopi

Makanan Asin (garam)


5
ROKOK

6
KOPI
7
Ikan asin
(Garam)

8
Rokok
• Mengandung Nikotin
• Nikotin sebagai penyebab ketagihan yang akan
merangsang jantung, saraf, otak dan bagian
tubuh lainnya sehingga bekerja tidak normal,
nikotin juga merangsang pelepasan
adrenalin sehingga meningkatkan tekanan
darah, denyut nadi dan tekanan kontraksi
jantung

9
Kopi
• Mengandung kafein
• Meningkatkan aktivitas otot termasuk otot
jantung  menyebabkan jantung memompa
darah lebih cepat dan darah yang keluar dari
jantung menuju ke seluruh tubuh akan
mempunyai tekanan yang tinggi.
• Tetapi apa bila kafein dalam tubuh telah habis
kadarnya dalam tubuh jantung akan kembali
normal.

10
Garam

• Garam menyerap cairan di dalam tubuh 


darah menjadi kental  jantung memompa
lebih cepat dan berat  tekanan darah
menjadi naik  hipertensi

11
12
Pencegahan

1. Pertahankan berat badan ideal. Atur pola makan, antara


lain tidak mengonsumsi makanan tinggi garam dan tinggi
lemak, serta perbanyak konsumsi buah dan sayur
2. Olahraga teratur. Sedapat mungkin atasi stres dan emosi
3. Hentikan kebiasaan merokok
4. Hindari minuman beralkohol
5. Periksa tekanan darah secara berkala. Dan lakukan
pengecekan ulang minimal setiap 2 tahun untuk kelompok
nomotensi dan setiap tahun untuk kelompok pre hipertensi,
yaitu tekanan darah sistolik 120-139 mmHg atau diastolik
80-90mmHg dan
6. Bila diperlukan konsumsi obat-obatan penurunan
tekanan darah serta makan secara teratur.
13
14
Apa itu stroke ?
 Penyakit penurunan
fungsi saraf mendadak
 Penyebabnya gangguan
aliran pembuluh darah
di otak.

15
Penyebab Aliran Darah Terganggu

Terbentuknya sumbatan
pada pembuluh darah (
stroke iskemik ) .
Pecahnya pembuluh darah
(stroke perdarahan), yang
sama – sama dapat
menyebabkan aliran suplai
darah ke otak terhenti dan
muncul gejala kematian
jaringan otak.

16
Jenis stroke

• Penyebab:
– Stroke iskemik (80% kasus): tersumbatnya pembuluh
darah  aliran darah ke otak sebagian/keseluruhan
terhenti.
• Trombotik: gejala timbul bertahap
• Embolik: gejala timbul langsung
– Stroke hemoragik: pecahnya pembuluh darah otak,
70% kasus disebabkan oleh hipertensi
• Intraserebral: di jaringan otak
• Sub arachnoid: di ruang sempit antara permukaan otak &
lapisan jaringan yang menutupi otak
Stroke Iskemik
Penumpukan plak kolesterol
Stroke Hemoragik
Gejala Stroke
Faktor Penyebab Stroke

Yang dapat dimodifikasi (diubah), seperti


• Merokok
• Alkohol
• Diabetes
• Hiperlipidemia (hiperkolesterol)
• Obesitas
• Penyakit Hipertensi yang tidak terkontrol
dengan obat

22
Faktor Penyebab Stroke

Yang tidak dapat dimodifikasi, seperti


• Stenosis arteri karotis
• Usia lanjut
• Pengguna obat –obatan anti pembekuan darah
• Memiliki riwayat penyakit tekanan darah tinggi
yang kronis (jangka waktu lama)
• Memiliki riwayat gangguan pembuluh darah
• Memiliki riwayat fibrilasi atrium
• Memiliki riwayat gangguan pembekuan darah
• Riwayat Stroke sebelumnya
23
Faktor Resiko

Faktor resiko medis : Hipertensi (penyakit tekanan


darah tinggi), Kolesterol, Aterosklerosis (pengerasan
pembuluh darah), Gangguan jantung, diabetes,
Riwayat stroke dalam keluarga, Migrain.
Faktor resiko perilaku : Merokok (aktif & pasif),
Makanan tidak sehat (junk food, fast food), Alkohol,
Kurang olahraga, Mendengkur  obesitas,
Narkoba.

24
• 80% pemicu stroke adalah hipertensi dan
arteriosklerosis, Menurut statistik.
• 93% pengidap penyakit trombosis ada
hubungannya dengan penyakit tekanan darah
tinggi.

Pemicu stroke pada dasarnya adalah, suasana


hati yang tidak nyaman (marah-marah), terlalu
banyak minum alkohol, merokok dan senang
mengkonsumsi makanan yang berlemak.
25
Kenali Segera Gejala Khas Stroke
( “Warning Sign” )

• Mendadak mati rasa, kesemutan dan kelemahan


pada wajah, tangan, atau kaki, pada satu sisi
tubuh atau seluruh tubuh
• Mendadak kebingungan, lupa mendadak, sulit
berbicara ataupun sulit mengerti
• Mendadak muncul masalah penglihatan pada
satu atau kedua mata (penglihatan ganda,
penglihatan gelap)
• Mendadak kesulitan berjalan, dan kehilangan
keseimbangan tubuh
• Mendadak pusing berat tanpa sebab yang jelas
26
Jenis Stroke
• Perjalanan klinis:
– TIA (Transient Ischemic Attack): < 24 jam
– Complete stroke
Berdasarkan lokasi
 Bagian sistem saraf pusat : Kelemahan otot
(hemiplegia), kaku, menurunnya fungsi sensorik
 Batang otak  12 saraf kranial: menurun
kemampuan membau, mengecap, mendengar,
dan melihat parsial atau keseluruhan, refleks
menurun, ekspresi wajah terganggu, pernafasan
dan detak jantung terganggu, lidah lemah
 Cerebral cortex: aphasia, apraxia, daya ingat
menurun, hemineglect, kebingungan
Pencegahan
• Periksa dan monitor tekanan darah
• Periksa ritme jantung
• Jika merokok, stop
• Jika minum alkohol, batasi
• Jika diabetes, kontrol gula darah
• Olah raga
• Diet rendah garam & lemak
• Ketahui masalah sirkulasi
• Kenali gejala-gejala stroke
Stroke Risk Scorecard (1)
Stroke Risk Scorecard (2)
33
FAST • Face, cek muka, apakah
saat tersenyum akan
terlihat sudut mulut yang
turun
• Arms, dapatkah
mengangkat kedua tangan,
ataukah ada tangan yang
lemah
• Speech, apakah lancar
berbicara dan dapat
dimengerti, atau terdengar
cadel
• Time, segera hubungi
Rumah sakit terdekat.
Semakin cepat maka
Semakin baik

34
Derita Pasca Stroke !!!

35
Diperkirakan ada 500.000 penduduk
terkena stroke. Dari jumlah tersebut:
• 1/3 --> bisa pulih kembali,
• 1/3 --> mengalami gangguan fungsional ringan
sampai sedang,
• 1/3 sisanya --> mengalami gangguan
fungsional berat yang mengharuskan
penderita terus menerus di kasur.
• Hanya 10-15 % penderita stroke bisa hidup
normal seperti sedia kala

36
Akibat lainnya
• 30 % mengalami kesulitan bicara, menelan,
membedakan kanan dan kiri.
• 70% menderita depresi.
• 80% penurunan parsial/ total gerakan lengan
dan tungkai.
• 80-90% bermasalah dalam berpikir dan
mengingat.
Stroke sangat dapat dicegah,
Hampir 85% dari semua stroke dapat DICEGAH

Ancaman stroke dapat merenggut nyawa !!!


Hidup BEBAS tanpa STROKE

dengan menerapkan pola hidup sehat, olahraga


teratur, menghindari stress, meminum obat atau
suplemen untuk menjaga kesehatan pembuluh
darah hingga dapat mencegah terjadinya Stroke.

38
39

Anda mungkin juga menyukai