HUMANISME
Holistic care
• merupakan Pelayanan kesehatan dengan lebih
memperhatikan keutuhan aspek kehidupan
sebagai manusia yang meliputi kehidupan
jasmani, mental, social, spiritual yang saling
mempengaruhi
Holistic
Betty Neuman (dalam, Marriner-Tomey, 1994)
mengubah istilah holistik menjadi wholistik
yang makna dan pengertiannya sama, yaitu
memandang manusia (klien) sebagai suatu
keseluruhan yang bagian-bagiannya saling
mempengaruhi dan berinteraksi secara
dinamis.
Kozier (1995), mengemukakan bahwa dalam
holistik, memandang semua kehidupan
organime.
Erikson, Tomlin dan Swain (dalam Marriner-
Tomey, 1994) juga mengemukakan tentang
holism, yang memandang bahwa manusia
adalah individu secara keseluruhan yang
terdiri dari banyak subsistem yang saling
ketergantungan dan tidak dapat sme sebagai
interaksi
Humanisme
”Humanisme" dipandang sebagai sebuah gagasan
positif oleh kebanyakan orang. Humanisme
mengingatkan kita akan gagasan-gagasan
seperti kecintaan akan peri kemanusiaan,
perdamaian, dan persaudaraan. Tetapi, makna
filosofis dari humanisme jauh lebih signifikan:
humanisme adalah cara berpikir bahwa
mengemukakan konsep peri kemanusiaan
sebagai fokus dan satu-satunya tujuan
Dimensi
Model Adaptasi Sister Callista Roy
Perubahan atau stimulus yang
menimbulkan akibat pada manusia
Fokal
Adaptasi dijelaskan oleh Roy melalui
sistem efektor/model adaptasi
Fisiologis
Aplikasi Konsep Holistik dalam
Keperawatan Melalui Pendekatan Model
Adaptasi Sister Calista Roy
Pengkajian
Konsep Berubah
• Berubah merupakan kegiatan /proses yg
membuat sesuatu/seseorang berbeda dg
keadaan sebelumnya (Atkinson,1987).
• Partisipatif
• Paksaan
• Manipulasi
• Pendidikan
• Informasi dari orang luar
• Diberi imbalan
• Perilaku menyokong
• Pengenalan secara berkala
Teori Sistem Model Konseptual Imogene M.
King
• Komunitas merupakan suatu sistem yang
terdiri dari sub sistem keluarga dan supra
sistemnya adalah sistem sosial yang lebih luas.
• Keluarga sebagai sub sistem komunitas
merupakan sistem terbuka dimana terjadi
hubungan timbal balik antara keluarga dengan
komunitas yang sekaligus sebagai umpan
balik.
• Kerangka kerja konseptualnya terdiri dari tiga sub-sistem:
a. sistem personal: terdiri atas konsep mengenai persepsi
dirinya, pertumbuhan dan perkembangan, body image,
jarak dan waktu;
b. sistem interpersonal: mengenai interaksi manusia,
masyarakat, transaksi, peran dan stress;
c. sistem sosial: organisasi, otoritas, kekuatan, status dan
pembuatan keputusan.