Anda di halaman 1dari 23

Pembangkit Listrik Tenaga gas

(PLTG) Gresik

Oleh
Aditya Kamajaya (143030029)
Pendahuluan
PLTG adalah pembangkit listrik yang
menggunakan tenaga yang dihasilkan oleh hasil
pembakaran bahan bakar dan udara bertekanan
tinggi.
Flow Diagram PLTG
Energy Udara Energy Energy
Energy Gas
& Bahan Bakar Mekanik Listrik

Bahan Bakar

Combuster

Compressor Gas Turbin Generator

Stack
Prinsip Kerja PLTG

Generator

Turbin Gas Generator yang


digerakkan oleh
Turbin berputar akibat
Combustion turbin gas
pancaran gas panas
Chamber menghasilkan energi
terarah pada sudu-
listrik
sudunya, daya
Kompressor Udara bertekanan
putaran turbin
dalam gas alam
menggerakkan
dibakar didalam ruang
Menghisap udara generator
bakar dan
bebas yang masuk menghasilkan gas
melalui filter, panas bertekanan
kemudian tinggi
menekannya ke
dalam ruang bakar
Proses Pembangkitan Listrik

a. Gas alam yang dipasok langsung dari lapangan gas HESS dan
KODECO dijadikan sebagai bahan bakar utama selain minyak. Pada
PLTG dikenal istilah segitiga pembakaran dimana mencakup udara,
bahan bakar (gas dan minyak) dan suhu. Proses pembakaran
terjadi di combuster, disini akan terjadi peningkatan tekanan dan
suhu.
b. Semburan gas panas hasil pembakaran digunakan untuk
memutar turbin gas.
c. Putaran turbin gas dimanfaatkan untuk memutar generator.
d. Putaran generator menghasilkan listrik dengan tegangan
10,5 kV yang kemudian dinaikkan menjadi tegangan 150 kV dan
500 kV dan disalurkan kepada pelanggan melalui saluran transmisi.
Siklus Turbin Gas (Brayton Cycle)
Siklus ideal untuk kerja turbin gas adalah siklus
Brayton (Brayton cycle). Siklus ini terdiri dari dua
proses adiabatik mampu balik (isentropik) dan dua
proses tekanan tetap
T-s & P-v Diagram Siklus Brayton
• Proses 1—2, (Isentropic Compression);
Kompresi aktual pada kompresor
• Proses 2—3, (Pressure Constant Inlet)
Pemasukan kalor di Combustion Chamber.
• Proses 3—4, (Expansion Compression);
Ekspansi aktual pada turbin
• Proses 4—1, (Pressure Constant
Outlet); Jumlah kalor yang dilepas
Klasifikasi Turbin Gas

Berdasarkan siklusnya:
1. Siklus Brayton Terbuka
(Open Cycle Gas Turbine)

2. Siklus Brayton Tertutup


(Close Cycle Gas Turbine)
1. Siklus Brayton Terbuka (Open Cycle Gas Turbine)

Udara segar pada kondisi ambien (atmosfir) disedot


masuk ke dalam kompresor, dimana terjadi peningkatan
suhu dan tekanan . Udara bertekanan tinggi diproses di
dalam ruang pembakaran, dimana bahan bakar dibakar
pada tekanan konstan. Gas temperatur tinggi yang
dihasilkan kemudian masuk turbin, di mana gas
temperatur tinggi dan bahan bakar dibakar pada tekanan
atmosfer sehingga menghasilkan tenaga.
Gas buang yang dihasilkan turbin dibuang
keluar (tidak disirkulasikan kembali), menyebabkan
siklus harus diklasifikasikan sebagai siklus terbuka.
2. Siklus Brayton Tertutup (Close Cycle Gas Turbine)

Cara kerja turbin gas siklus tertutup, secara keseluruhan


hampir sama dengan siklus terbuka, yaitu di sini proses
kompresi dan ekspansi tetap sama, akan tetapi proses
pembakaran digantikan oleh masukan kalor tekanan
konstan dari sumber eksternal, dan proses pembuangan
digantikan oleh pembuangan kalor tekanan konstan pada
suhu ambien.
Effisiensi Siklus Brayton

 Q1-2 = Energi masuk


(Conditions 1 – 2)
 Q4-1= Energi keluar
(Condition 4 – 1)
 V2/V1 = Rasio kompresi
 k = Specific Heat Ratio = 1,3 – 1,4 (udara)
Klasifikasi Turbin Gas

 Berdasarkan Kapasitas:

1. Medium-range gas turbines


 Kapasitas berkisar antara 5000 – 15000 hp
(3,7 – 11,2 MW).
 Memiliki efisiensi yang cukup tinggi.
 Pada kompresor terdapat 10-16
tingkat sudu, dengan rasio tekanan
sekitar 5-11.
 Biasanyamenggunakan
regenerator untuk
meningkatkan efisiensi
Spesifikasi PLTG Gresik
Spesifikasi umum PLTG Gresik Turbin Turbin Gas

untuk setiap blok pembangkit adalah: Siemens TLRI

a. Turbin : 4 Unit Tipe

• Turbin gas : 3 Unit 108/36


Daya Output 153,75 MVA

Infrastuktur komponen PLTG GRESIK Tegangan 10,5±5% kV


Output
Generator : 3 Unit
Arus Output 8454-SI
c.
Cos Φ 0,8
• Turbin gas : 3 x 112MW
Frekuensi 50 Hz
Sambungan YY
No. Unit TURBIN Jumlah Fasa 3
E Generator COD M

Manufacturer Type Serial No W

1 GE MS 5001 P 244351 GE 1993 20,10


2 GE MS 5001 P 244443 GE 1993 20,10
TOTAL 40.20
Klasifikasi Turbin Gas

2. Small gas turbines


 Biasanya menggunakan kompresor sentrifugal
 Kapasitas di bawah 500 hp (3,7 MW)
 Memiliki efisiensi sekitar 20 %, karena:
– Efisiensi kompresor sentrifugal yang digunakan
memiliki efisiensi lebih rendah dibanding kompresor
aksial
– Temperatur masuk pada turbin diusahakan tidak
melebihi 1700oF (927oC)
Peralatan Utama PLTG

Turbin gas merupakan peralatan pembangkit


tenaga yang memanfaatkan langsung tenaga panas
yang mengembang akibat pembakaran dari bahan
bakar dan udara yang dikompresikan. Adapun
sistem turbin gas yang paling sederhana terdiri dari
tiga komponen utama

Compressor Combustor Turbine


Compressor Section
1. Compressor Rotor Assembly
2. Compressor Stator
• Inlet Casing
• Forward Compressor Casing
• Aft Casing
• Discharge Casing
Combustion Section
- Combustion Chamber - Transition Pieces
- Combustion Liners - Cross Fired Tubes
- Fuel Nozzle - Flame Detector
- Ignitors (Spark Plug)
Turbine Section

• Turbine Rotor Case


• First Stage Nozzle
• First Stage Turbine
Wheel
• Second Stage Nozzle
and Diafragma
• Second Stage Turbine
Wheel
Peralatan Pendukung PLTG
 Starting Equipment - untuk melakukan start up
sebelum turbin bekerja
 Coupling and Accessory Gear - untuk memindahkan
daya & putaran dari poros yang bergerak ke poros yang
akan digerakkan
 Lube Oil System - untuk melakukan pelumasan
secara kontinyu pada setiap komponen sistem turbin
gas
 Cooling System - sistem pendingin yang digunakan
pada turbin gas adalah air dan udara
Generator
Bagian-bagian utama generator :
Stator
• Berbentuk kumparan yang terdiri dari 2 lapisan.
• Terbuat dari tembaga berlapis rangkap dan tipis.
• Kumparan terletak dalam alur dengan posisi ujung yang dibalik untuk
mengurangi arus pusar.
Rotor
• Berbentuk silindris dan memiliki sepasang katup.
• Terbuat dari baja dengan kualitas tinggi.
• Mempunyai kumparan sebagai pembangkit medan utama
Bearing
• Terletak di bagian atas dan bagian bawah dengan sistem pelumasan
dan pendinginan oleh turbin.
• Kedua bearing dilengkapi hydraulic shaft lift oil system untuk mencegah
terjadinya gesekan saat start up.
Transformator
Adalah peralatan listrik yang dapat memindahkan dan
mengubah energi listrik dari salah satu atau lebih rangkaian listrik
ke rangkaian listrik yang lain melalui suatu gandengan magnet
dan berdasarkan prinsip induksi elektromagnet.
Alat ini berfungsi untuk pemilihan tegangan yang sesuai
dan ekonomis untuk tiap-tiap keperluan, misalnya kebutuhan
akan tegangan transmisi daya listrik jarak jauh.
Beberapa jenis transformator di PLTGU
berdasarkan penggunaannya :
• Generator step up transformator
• On load tap changer
• Unit auxiliary transformator
• Exitation transformator
Kelebihan dan Kekurangan PLTG
Kelebihan:
 Proses instalasi yang mudah dan murah
 Start-up time yang cepat
 Tenaga darurat (back-up)
 Dapat menggunakan berbagai macam variasi
bahan bakar
 Ramah lingkungan

Kekurangan:
 Single-cycle memiliki efisiensi yang rendah
 Umurnya pendek
 Kapasitas kecil maks sekitar 200 MW
Terima kasih

Anda mungkin juga menyukai