Ayu Pratitis (020116A006) Bilqis Fikrotul Uliya (020116A007) Devi Purnama Sari (020116A009) Devi Rosi Liana (020116A010) Eka Radiyani Oktavia (020116A012) Lulu Luthfia (020116A017) Mirnawati (020116A018) M. Ilham Yusuf B (020116A019) Nandito Mapian M (020116A020) PENGERTIAN CAMPAK
Campak merupakan suatu penyakit infeksi yang sangat
menular, disebabkan oleh paramyxovirus yang pada umumnya menyerang anak-anak. Penyakit ini ditularkan dari orang ke orang melalui percikan liur (droplet) dan saluran pernafasan. PATOFISIOLOGI CAMPAK
Patofisiologi campak (measles) dimulai saat virus
campak masuk ke tubuh melalui mukosa saluran nafas atas atau kelenjar air mata. Infeksi awal dan replikasi virus terjadi secara lokal pada sel epitel trakea dan bronkus. GEJALA PENYAKIT CAMPAK
Demam Nyeri tenggorokan
pilek
Batuk ( Cough )
Bercak kemerahan
Nyeri otot
Mata merah ( conjuctivitis )
BAHAYA PENYAKIT CAMPAK
Sakit berat sampai kematian
Tidak mau makan , minum, gizi memburuk
Infeksi paru / penomonia
Radang otak
Memperberat penyakit TB Paru
PENCEGAHAN Cara terbaik mencegah terkena campak adalah dengan imunisasi sejak kecil. Terdapat dua pilihan vaksinasi campak. Yang pertama adalah vaksin khusus campak yang dimasukkan oleh pemerintah ke dalam program imunisasi wajib. Vaksin ini diberikan pada umur 9 bulan, 2 tahun, dan 6 tahun. Jenis vaksin yang kedua adalah MMR yang merupakan vaksin gabungan untuk penyakit campak, gondongan, dan campak Jerman. Vaksin ini diberikan pada umur 12-13 bulan dan pada umur 3-5 tahun. PENGERTIAN RUBELLA
Rubella atau di kenal juga dengan nama Campak
Jerman adalah penyakit menular yang di sebabkan oleh Virus Rubella. Virus ini biasanya menginfeksi tubuh melalui pernapasan seperti hidung dan tenggorokan. ETIOLOGI Penyakit ini disebabkan oleh virus Rubella, sebuah togavirus yang menyelimuti dan memiliki RNA genom untai tunggal. Virus ini ditularkan melalui jalur pernapasan dan bereplikasi dalam nasofaring dan kelenjar getah bening . Virus ini ditemukan dalam darah 5 sampai 7 hari setelah infeksi dan menyebar ke seluruh tubuh. Virus ini memiliki teratogenik sifat dan mampu melintasi plasenta dan menginfeksi janin mana berhenti sel dari berkembang atau menghancurkan mereka. PATOFISIOLOGI
Infeksi terjadi melalui mukosa saluran pernapasan bagian atas
Timbulnya antibodi berbarengan dengan timbulnya ruam, hal ini
menunjukkan adanya dasar imunologik untuk ruam
Ruam pada rubella biasanya bertahan selama 3 hari
Waktu inkubasi rubella adalah 14-23 hari dengan rata-rata 16-18
hari, artinya mungkin seseorang anak yang terinfeksi rubella baru menunjukkan gejalanya setelah 2-3 minggu kemudian. GEJALA PENYAKIT RUBELLA Demam di atas 38o C Mata terasa nyeri Muncul bintik-bintik merah di seluruh tubuh Kulit kering Sakit pada persendian Sakit kepala Hilang nafsu makan Wajah pucat dan lemas Terkadang di sertai dengan pilek PENGENDALIAN
Pengendalian rubella yaitu dengan menambahkan
imunisasi rubella ke dalam imunisasi rutin nasional dalam bentuk vaksin kombinasi dengan campak (Measles Rubella/MR) yang dengan di dahului oleh imunisasi tambahan MR pada tahun 2017. PERBEDAAN CAMPAK (MEASLES) DAN RUBELLA
Penyakit rubella atau campak jerman disebabkan oleh virus Rubella
sedangka campak biasa (measles) disebabkan oleh paramyxovirus.
Rubella menyebabkan ruam merah di kulit yang dimulai dari muka ke
bawah dan lamanya sekitar 3 hari. Adapun campak biasa (measles) , ruam merah yang timbul bisa muncul dari mana saja dengan waktu yang bisa lebih lama atau pun lebih sebentar dari 3 hari. Rubella bisa menyebabkan sakit kepala dan sakit persendian. Adapun campak (measle) Hanya flu, batuk, pilek, dan demam saja.
Rubella bisa menyebabkan hal yang fatal. Misalnya saja
pada ibu hamil bisa menyebabkan kematian atau kelahiran bayi prematur. TERIMAKASIH