Anda di halaman 1dari 11

Kelompok 9

1. Luluk Qurrotul Ainiyah (150332607535)


2. Santias Megasani Rohma (150332601191)
3. Tutut Retno N (150332603378)
PERCOBAAN KE 5
ISOTERM ADSORPSI FREUNDELICH
Pengertian

 Adsorpsi adalah gejala pengumpulan molekul-


molekul suatu zat pada permukaan zat lain,
sebagai akibat dari ketidakjenuhan gaya-gaya
pada permukaan tersebut.
 Jumlah zat yang teradsorpsi tergantung pada
beberapa faktor :
1. Jenis adsorben
2. Jenis adsorbat atau zat yang teradsorpsi
3. Luas permukaan adsorben
4. Konsentrasi zat terlarut
5. Suhu
Isoterm freundelich

 Absorben mempunyai permukaaan yang


heterogen dan tiap molekul mempunyai potensi
penyerapan yang berbeda-beda.
Alat dan Bahan

Alat Bahan
 Cawan porselen  Asam asetat /asam
 Erlenmeyer klorida
 Pipet gondok dan pipet  Karbon aktif
tetes
 Buret  NaOH
 Statif dan klem  Aquades
 Kaca arloji  Indikator fenolftalein
 Labu ukur
 Karet penghisap
 Botol semprot
 Stopwatch
Prosedur percobaan

 Karbon diaktifkan dengan memanaskannya dalam


oven
 Disediakan larutan asam (asetat/HCL) dengan
konsentrasi yang berbeda-beda
 Masing-masing larutan dimasukkan kedalam
erlenmeyer yang berisu karbon
 Dikocok secara periodik selama 30 menit
 Masing-masing larutan disaring dengan kertas saring
 Masing-masing filtrat dititrasi dengan volume
berbeda-beda yang disesuaikan dengan
konsentrasi masing-masing filtrat, dengan larutan
standart NaOH dan memggunakan indikator pp
Rumus

X = jumlah zat yang teradsorpsi


X
= k Cn (gram)
m
m = jumlah adsorben (gram)
C = konsentrasi zat terlarut dalam
larutan, setelah tercapai
keseimbangan adsorpsi
k dan n = tetapan

X
log = log k + n log C
m
Data
[asam](N)
log
No m(g) X(g) X/m log C
X/m
awal akhir ∆C

1 1,0031 0,477 0,43 0,047 0,282 0,2811 -0,551 -1,328

2 1,0026 0,242 0,224 0,018 0,108 0,1077 -0,967 -1,744

3 1,0011 0,121 0,103 0,018 0,108 0,1078 -0,967 -1,744

4 1,0022 0,061 0,052 0,009 0,054 0,0539 -1,269 -2,046

5 1,0014 0,03 0,0296 0,0004 0,0024 0,0024 -2,62 -3,398

6 1,0023 0,015 0,012 0,003 0,018 0,0179 -1,745 -2,523


Grafik
Grafik log X/m Vs log C
0
-3 -2.5 -2 -1.5 -1 -0.5 0

-0.5

-1
y = 1.0006x - 0.7765
R² = 1
-1.5
log X/m

-2

-2.5

-3

-3.5

-4
log C
Menentukan n

log X/m = log k + n log C


log (X/m)1 = log k + n log C
log (X/m)2 = log k + n log C

-0,551= log k + n (-1,328)


-0,967= log k + n (-1,744)

0,416 = 0,416 n
1= n
Menentukan nilai k

X/m = k Cn
0,281 = k (0,047)1
K = 5,9787
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai