Faktor-
Grafik Faktor
Ambang
Ekonomi
Cara Perhitungan
Penentuan
1. Kerusakan Ekonomi ( Economic Damage ) yaitu suatu
tingkat kerusakan tanaman yang membenarkan
adanya suatu tindakan pengendalian buatan.
2. Ambang Ekonomi ( Economic Threshold) yaitu suatu
kepadatan populasi OPT yang membutuhkan suatu
tindakan pengendalian untuk mencegah
meningkatnya populasi kearah tingkat luka
ekonomi.
3. Tingkat Luka Ekonomi (Economic Injury Level) yaitu
suatu kepadatan populasi OPT terendah yang dapat
mengakibatkan kerusakan ekonomi.
4. Keseimbangan Umum (General Equilibrium) yaitu
suatu kepadatan populasi rata-rata pada suatu kurun
waktu tanpa adanya perubahan cuaca.
5. Keseimbangan Sementara(Temporary Equilibrium )
yaitu suatu kepadatan populasi rata-rata yang
sifatnya hanya sementara, karena adanya suatu
perlakuan pestisida terus menerus.
Pengambilan keputusan Meminimalkan Mencegah
pengendalian hama penggunaan kerugian hasil
sesuai dengan konsep
PHT pestisida yang lebih besar
Langkah-langkah penetapan ambang ekonomi adalah sebagai berikut:
1. Menentukan hama utama
2. Menentukan kepadatan populasi hama
3. Menetapkan besarnya kerugian tanaman
4. Mencari hubungan antara kepadatan dan kerusakan
5. Memperkirakan kerusakan dalam nilai uang
6. Mencari hubungan antara populasi dengan nilai uang
7. Memperhitungkan biaya pengendalian per unit area
8. Menetapkan kepadatan populasi hama yang dapat menyebabkan kerugian
ekonomi setara dengan biaya pengendalian
9. Tingkat kepadatan populasi yang diperoleh merupakan nilai ambang
ekonominya.
Biaya penyemprotan/biaya pengendalian
(Rp/Ha)
Nilai Komoditi (Rp/kg)
Kehilangan hasil per unit kepadatan serangga
(Kg/ha per serangga/m²)
p
o
p
u
l Letak keseimbangan umum
a sebelum pemasukan alfalfa
s
i
Waktu
Waktu