Tonsilitis
Tonsilitis
TONSILITIS KRONIK
Identitas
IdentitasPasien
Pasien
Nama/
Namajenis kelamin/ umur : :Ny.
An.M/R62 tahun/ Perempuan
Pekerjaan/pendidikan
Umur : :IRT/ SD
8 tahun
Alamat
Jenis Kelamin : :RtPerempuan
18 Payo Lebar
Alamat : RT 04 Olak Kemang
Banyak debu
Kondisi Lingkungan di Sekitar Rumah
Rumah pasien masuk ke dalam gang dan tidak berada dipinggir jalan besar.
Lingkungan sekitar rumah tidak terlalu padat penduduk dan kondisi
lingkungan cukup bersih.
Pernafasan Nadi
• 18 x/menit • 83 x/menit
Leher : Jantung :
dbn dbn
THT : Pulmo :
Abnormal dbn
Mata : Abdomen :
dbn dbn
Kepala :
Normo-
cephal PF Ekstremitas :
dbn
Status Lokalis THT
Telinga : dbn
Hidung : dbn
Mulut
• Bau pernafasan : (+)
Tenggorokan :
• Mukosa : sulit dinilai
• Dinding belakang Faring : sulit dinilai
• Palatum : hiperemis (-)
• Tonsil :
• Pembesaran T3 T3
Hiperemis + +
Permukaan mukosa tidak rata tidak rata
Kripta melebar melebar
Detritus + +
Pemeriksaan Penunjang
Darah rutin: ANJURAN PEMERIKSAAN :
HGB : 11,7
Swab Tenggorokkan : Kultur
RBC : 4,37 jt bakteri
WBC : 9.700
PLT : 289.000
URIN:
Warna : kuning muda BJ:1010
Ph :6
Leukosit : NEGATIF
DIAGNOSIS
J35.01 Tonsilitis Kronis e.c susp bakterial
DIAGNOSIS BANDING
J02.Faringitis
J36.0 Abses Peritonsil
TATALAKSANA
Promotif :
Memberikan informasi kepada pasien mengenai penyakitnya dan pengobatannya.
Menjelaskan kepada pasien untuk menjaga kebersihan mulut.
Menjelaskan kepada pasien untuk makanan makanan bergizi
Menjelaskan kepada pasien untuk mencuci tangan sebelum dan sesudah makan
Menjelaskan kepada pasien untuk memakai masker
Preventif :
Hindari mengkonsumsi minuman-minuman es dan bersoda
Hindari mengkonsumsi makan-makanan yang merangsang seperti gorengan,
santan.
Hindari terpapar dengan debu terlalu sering
Kuratif :
Non Farmakologi
Istirahat yang cukup.
Banyak minum air putih, terutama air hangat.
Makan makanan yang lembut (seperti bubur).
Perbanyak makan sayur dan buah.
Berkumur dengan air hangat.
Farmakologi
Definisi
inflamasi pada tonsila palatina yang menetap. Tonsilitis
kronis disebabkan oleh serangan ulangan dari tonsilitis akut
yang mengakibatkan kerusakan yang permanen pada tonsil.
Faktor Predisposisi :
Rangsangan menahun (rokok, makanan)
Hygiene mulut yang buruk
Pengaruh cuaca (udara dingin, lembab, suhu yang
berubah-ubah)
Kelelahan fisik
Pengobatan tonsilitis akut yang tidak adekuat
DIAGNOSIS
Pemeriksaan
Anamnesis Penunjang
Pemeriksaan
Fisik
ANALISIS KASUS
Hubungan diagnosis dengan keadaan rumah dan lingkungan sekitar:
Berdasarkan hasil pengamatan mengenai keadaan rumah pasien, dapat
disimpulkan bahwa keadaan/ kondisi rumah pasien berhubungan dan
mempengaruhi atau memperberat penyakit yang diderita oleh pasien saat
ini.