KLAS CEPHALPODA

PENDAHULUAN
 MERUPAKAN KLAS DALAM PHYLUM
MOLLUSKA YANG MEMILIKI MORFOLOGI
PALING KOMPLEKS

 ANGGOTANYA TERDIRI ATAS NAUTILOID

DAN AMMONIA YANG SUDAH PUNAH
SERTA YANG MASIH HIDUP DAN MODERN
SQUID (CUMI-CUMI), CUTTLEFISH
(SOTONG) DAN OCTOPUS (GURITA)
 HIDUP PADA EKOLOGI YANG SAMA DENGAN IKAN,
SEBAGAI NEKTON, PELAGIC

 HIDUP PADA LINGKUNGAN MARIN

 DAPAT BERGERAK CEPAT SEKALI, DENGAN CARA:

AIR DALAM RONGGA MANTEL DISEMPROTKAN
KENCANG SEKALI MELALUI HYPONOME (FUNNEL),
SEHINGGA HEWAN DAPAT BERGERAK CEPAT SEKALI
KE ARAH YANG BERLAWANAN

 BERBENTUK SIMETRI BILATERAL

 CIRI-CIRI UMUM:
 TUBUH CEPHALOPODS BERBENTUK MEMANJANG
(ELONGATED), SEHINGGA “MANTLE CAVITY” DI
ANTERIOR, DAN “VISCERAL MASS” DI POSTERIOR
MEMILIKI KEPALA YANG PADANYA TERDAPAT:

 MATA YANG SUDAH BAIK PERKEMBANGANNYA, SEPERTI

PADA VERTEBRATA

 ALAT PENDENGAR

 MULUT YANG DILENGKAPI DENGAN JAWS (RAHANG),

RADULA SERTA DIKELILINGI OLEH TENTAKEL
 PADA SEMUA BENTUK YANG MASIH HIDUP, KECUALI
NAUTILUS MEMPUNYAI CAIRAN TINTA, YANG
DIKELUARKAN BERSAMA-SAMA SEMPROTAN AIR, JIKA
HEWAN ITU MARAH ATAU HENDAK BERLINDUNG
(MELARIKAN DIRI) DARI MUSUH.
 SUTURA, BENTUK SUTURA ADA 4
MACAM YAITU:
 BENTUK NAUTILOID: HANYA ADA GELAMBIR DAN SADEL
YANG TIDAK BEGITU JELAS, MUNCUL SEJAK CAMBRIAN

 BENTUK GONIATITIK: SADEL DAN GELAMBIR LUAR JELAS,

ADA BEBERAPA GELAMBIR DAN SADEL LATERAL YANG
SEDERHANA, SINCE DEVONIAN

 BENTUK CERATITIK: SADEL ROUNDED LICIN, LOBES

(GELAMBIR) BERGERIGI (CRINKLED), SINCE MISSISSIPPIAN

 BENTUK AMMONITIK: SADEL DAN GELAMBIR JUMLAHNYA

BANYAK, BERCABANG-CABANG SERTA BERGERIGI,
SEHINGGA RUMIT SEKALI, SINCE PERMIAN
 KLASIFIKASI
 BERDASARKAN JUMLAH INSANG,
CEPHALOPODA DIGOLONGKAN MENJADI
2 ORDO, YAITU:

 1. ORDO TETRABRANCHIATA, YAITU

YANG MEMPUNYAI 4 INSANG (GILLS)
 2. ORDO DIBRANCHIATA, YAITU YANG
MEMPUNYAI 2 INSANG (GILLS)
 SEBAGIAN BESAR CEPHALOPODA SUDAH
PUNAH, MAKA DARI FOSIL YANG
DIJUMPAI SULIT DITENTUKAN JUMLAH
INSANGNYA, SEHINGGA KLASIFIKASI
BERDASARKAN ATAS:

 1. STRUKTUR DARI SIPHUNCULAR

 2. BENTUK SEPTA
 3. BENTUK SUTURE
 4. PAHATAN PERMUKAAN
 5. MORFOLOGI SHELL SECARA UMUM
 BERDASARKAN HAL-HAL TERSEBUT DI
ATAS, MAKA CEPHALOPODA DIGOLONGKAN
KEDALAM 3 SUBKLAS, YAITU:
 SUBKLAS 1. NAUTILOIDEA (CAMBRIUM-
RECENT)

 SUBKLAS 2. AMMONOIDEA (DEVON-

CRETACEOUS)

 SUBKLAS 3. COLEOIDE (MISSISSIPPIAN-

RECENT)
 SUBKLAS NAUTILOIDEA
 SHELLNYA ADA YANG LURUS, COILED DENGAN SUTURE YANG
SEDERHANA

 BINATANGNYA HIDUP PADA KAMAR YANG TERAKHIR

 KEPALA, SISTIM SENSOR DAN HYPONOME ADA DI BAGIAN KAMAR

YANG TERBUKA, SEDANGKAN VISCERAL MASS/SISTIM PENCERNAAN
ADA DI BAGIAN BELAKANG

 BINATANG DIHUBUNGKAN DENGAN CANGKANGNYA DENGAN

“SIPHUNCLE”, SUATU TABUNG YANG MENGHUBUNGKAN “BODY
CHAMBER” DENGAN “PROTOCONCH”

 GENUS YANG MASIH HIDUP ADALAH NAUTILUS

 SHELL (MELINDUNGI BAGIAN LUNAK)

TERDIRI ATAS:

 LIVING CHAMBER

 CAMERA (CHAMBER)

 SIPHUNCLE (PADA WAKTU HIDUP BERISI SIPHON YANG

BERFUNGSI UNTUK PENGATURAN TEKANAN UDARA DI DALAM
KAMAR-KAMAR

 SEPTUM

 SUTURE
 BAGIAN LUNAK
TERDIRI ATAS

 KEPALA
 VICERAL MASS
 INSANG
 MANTEL CAVITY
 SUBKLAS AMMONOIDEA
 KISARAN HIDUP: DEVONIAN - CRETACEOUS

 SECARA UMUM MEMILIKI KAMAR, TERPUTAR SECARA

PLANISPIRAL DAN SUTURE YANG KOMPLEKS

 SEPERTI NAUTILOID, KAMAR-KAMARNYA DIHUBUNGKAN

DENGAN SUATU TABUNG YANG DISEBUT DENGAN
SIPHUNCLE. PERBEDAANNYA, SIPHUNCLE PADA
AMMONOIDEA BIASANYA TERDAPAT PADA BAGIAN
VENTRAL/BAGIAN LUAR CANGKANGNYA.

 SISTIM KESETIMBANGAN/BUOYANCY HAMPIR SAMA

DENGAN NAUTILOID.
 SUTURE AMMONOID
 SUTURE ADALAH GARIS PERPOTONGAN ANTARA DINDING
KAMAR DENGAN CANGKANG

 SUTURE MEMEGANG PERANAN PENTING PADA KLASIFIKASI

AMMONID

 HANYA DIKLASIFIKASIKAN SEBAGAI AMMONOID BILA MEMILIKI

SUTURE AMMONITIC
 “SADDLE” ADALAH
GARIS LENGKUNG
YANG MENGHADAP
KE “BODY
CHAMBER”,
SEDANGKAN

 “LOBES” ADALAH
LAWANNYA, YAITU
GARIS LENGKUNG
YANG
MEMBELAKANGI
“BODY CHAMBER”
 SEJARAH EVOLUSI
 SELURUH KELOMPOK AMMONOIDS SANGAT BAIK UNTUK
BIOSTRATIGRAPHY KARENA PENYEBARANNYA YANG LUAS
DAN EVOLUSINYA YANG SANGAT CEPAT

 Goniatitids FOSIL INDEKS UNTUK SEDIMEN BERUMUR

CARBON

 Ceratitids -- TRIAS

 Ammonites -- MESOZOIKUM
 MORFOLOGI AMMONITE
TERSUSUN ATAS 3 BAGIAN:

 1. BODY CHAMBER
 2. PHRAGMACONE
 3. PROTOCONCH
(KAMAR YANG PERTAMA)
 SUBKLAS COLEOIDEA
 MELIPUTI SEMUA CEPHALOPODA YANG MASIH HIDUP,
KECUALI GENUS Nautilus

 MERUPAKAN PREDATOR YANG AKTIF DAN MEMILIKI SISTIM

SENSOR YANG CANGGIH

 CUMI-CUMI MEMILIKI “INTERNAL SHELL” YANG

BERFUNGSI SEBAGAI ALAT KESEIMBANGAN (BUOYANCY)
 MESKIPUN SHELLNYA TIDAK MEMILIKI KAMAR-KAMAR,
SEBAGAI ALAT KESEIMBANGAN ORGANISME INI
MENGGUNAKAN AIR PEMBUANGAN SISA METABOLISME
YANG ADA DI TUBUHNYA YANG TIDAK SEPEKAT AIR LAUT
 GURITA HIDUP SEBAGAI BENTIK, TIDAK MEMILIKI
SHELL/CANGKANG DAN MEMILIKI TANGAN UNTUK
BERGERAK MELAWAN ARUS

 FOSIL YANG TERBANYAK DARI KLAS INI ADALAH

Belemnites, YANG DICIRIKAN DENGAN “INTERNAL
SKELETON” YANG BERBENTUK “ROBUST”,
PELURU/”BULLET”, TERSUSUN ATAS KALSIT.

 Belemnites HIDUP PADA JURA - KAPUR

 KLASIFIKASI
NAEF (1922)MEMBUAT KLASIFIKASI BERDASARKAN ATAS
MORFOLOGI, STRUKTUR DAN EVOLUSI DARI SHELL;
MAKA ADA 4 ORDO TERMASUK DALAM SUBKLAS
COLEOIDEA:

 1. ORDO BELEMNOIDEA; UPPER MISSISSIPPIAN-

CRETACEOUS
 2. ORDO SEPIOIDEA; UPPER JURRASSIC – RECENT
 3. ORDO TEUTHOIDEA; JURASSIC – RECENT
 4. ORDO OCTOPODA; UPPER CRETACEOUS - RECENT
 ORDO BELEMNOIDEA
 KISARAN HIDUP: MISSISSIPPI ATAS – KAPUR

 MERUPAKAN CEPHALOPODA DIBRANCHIATA YANG

PALING TUA DAN FOSIL KLAS COLEOID YANG PALING
PENTING, YAITU:

Eobelenites (Jura – Kapur)

Metabelemnites (Trias Atas)
Belemnites (Jura – Kapur) --- Fosil Index

 MEMPUNYAI KANTONG TINTA YANG DIGUNAKAN PADA

WAKTU HEWAN MARAH ATAU MELARIKAN DIRI
CANGKANGNYA TERDIRI ATAS 3 BAGIAN:
 1. ROSTRUM ATAU GUARD (PELINDUNG)
 2. PHRAGMACON – YANG BERFUNGSI UNTUK KESEIMBANGAN
(BUOYANCY) – BERBENTUK CORONG DAN MEMILIKI SIPHUNCLE
 3. PRO-OSTRACUM – PENYANGGA TUBUH LUNAK YANG
BERBENTUK KAMAR TERBUKA
 PERBEDAAN
NAUTILOIDEA DAN AMMONOIDEA
NAUTILOIDEA AMMONOIDEA

 SEPTA CEKUNG KE JURUSAN  SEPTA CEKUNG KE JURUSAN

BELAKANG (POSTERIOR) DEPAN (ANTERIOR)

 GARIS SUTURA SEDERHANA  GARIS SUTURA RUMIT

 CORONG (SIPHO) LETAKNYA  CORONG (SIPHO) DI

CENTRAL ATAU SEDIKIT PINGGIRAN VENTRAL
EKSENTRIS
 KAMAR EMBRYO LONJONG
 KAMAR EMBRYO BULAT DAN DAN GAMPINGAN
TIPIS