JANTUNG DAN PENYAKIT

PERIODONTAL : ULASAN DAN

PEMBAHARUAN

Nama : Asti Puspita Adnan

NIM : J111 13 513
Pembimbing : drg. Supiaty, M.Kes
 Pendahuluan
Penyakit periodontal mempengaruhi 90%
populasi dunia

Hubungan penyakit jantung dan penyakit

periodontal disebabkan oleh sifat dasar yang
mendasarinya

Klasifikasi penyakit sistem peredaran darah:

(1) penyakit jantung iskemik, (2) penyakit
serebrovaskular, (3) penyakit pembuluh darah,
arteriol dan kapiler, arterial septal vascular
disease
 Penyakit jantung

Kecemasan atau sakit

selama perawatan gigi
Pasien dengan penyakit
menyebabkan curahan
jantung perlu perawatan
adrenalin meningkatkan
gigi
beban jantung dan memicu
distrimia berbahaya
Penyakit periodontal
infeksi gigi
menjadi faktor
arteri koroner
aterosklerosis

Terapi antibiotik
sebelum
tindakan
perawatan gigi
Beberapa penilitian
penyakit periodontal
berhubungan dengan
jantung sementara hub.
Sebab akibat belum
terbukti
 Penelitian yang berkaitan
• Infeksi oral tikus dengan
aterosklerosis
menunjukkan adanya DNA
Porphyromonas gingivalis
pada jaringan aorta.
• pola epidemiologi
periodontitis melaporkan
prevalensi periodontitis
berat dari 1% antara usia
20-29 tahun sampai 39%
diantara individu diatas 65
tahun
• Status periodontal buruk
dikaitkan secara bermakna
dengan peningkatan kadar
protein C-reaktif (CPR) dan
tingkat fibrinogen.
• Penyakit periodontal
berhubungan dengan
penyakit jantung. Sementara
hubungan sebab dan akibat
belum terbukti.
• Penelitian tambahan
menunjukkan adanya
hubungan antara penyakit
periodontal dan stro yang
melihat penyebab infeksi
mulut sebagai faktor risiko
strok, orang dengan iskemia
serebrovaskular akut
cenderung memiliki infeksi
mulut bila dibandingkan
dengan kelompok kontrol
 Anatomi dasar periodontal
Didukung oleh perlekatan
jaringan penghubung yang
sebagian pada lapisan luar
permukaan akar (sementum)
sebagian lain mengelilingi
gigi.
.

Epitel gingiva disekitar gigi

Sulkus gingiva merupakan
membentuk lingkungan
daerah yang mudah
ekologis yang berbeda
terserang bakteri pembentuk
masing-masing cocok untuk
biofilm/plak gigi.
kolonisasi mikroorganisme
yang berbeda
 Patofisiologi
Tiga parameter klinis penilaian periodontitis :

2. Kedalaman
• Adanya infiltrasi poket • Mencerminkan
inflamasi pada • Menggambarka jumlah kehilangan
jaringan gingiva jaringan
n kedalaman
periodontal
sulkus gingival
dari mana
1. Perdarahan biofilm plak gigi 3. Tingkat
saat probing dapat menyebar perlekatan klinis
Mikrobiologi penyakit
periodontal
Bakteri anaerob gram negatif
mendominasi flora subgingiva

Koloni awal flora subgingiva seperti

Streptococcus sanguis, Streptococcus
oralis, Streptococcus mutans, Actinomyces
naeslundii, Actinomyces odontolyticus

Koloni kompleks berhubungan dengan

mature subgingival plaque Fusobacterium
nucleatum
Faktor risiko untuk penyakit
periodontal dan jantung
Lokal = plak dan faktor yang
mempermudah terjadinya akumulasi plak

Sistemik = kondisi kesehatan yang

mempengaruhi timbulnya kelainan

Genetik = berkaitan dengan

gen/keturunan
 Mekanisme patogen sebagai potensi
keterkaitan antara penyakit jantung dan
penyakit periodontal