Anda di halaman 1dari 6

 Teori belajar burner atau teori yang

dikenal dengan free discovery learning


adalah teori yang menyatakan bahwa
proses belajar akan berjalan dengan
baik jika pendidik memberikan
kesempatan kepada peserta didiknya
untuk menemukan suatu konsep, teori,
aturan atau penambahan melalui
contoh-contoh yang ia jumpai dalam
Pada prinsipnya teori Kognitif
sebagaimana
dikemukakan oleh Bruner
merupakan a). Partisipasi aktif
pengembangan dari teori individu dan mengenal
kognitif Piaget. Bruner perbedaan
lebih menekankan b). Guru sebagai tutor,
bagaimana fasilitator, motivator
mengeksplrorasi potensi dan evaluator
yang dimiliki oleh individu.
Ada beberapa hal yang
sangat penting untuk
diperhatikan dalam
a). Partisipasi aktif individu dan b). Guru sebagai tutor,
mengenal perbedaan fasilitator, motivator dan
Dalam proses evaluator
pembelajaran harus Menurut Burner, dalam
menekankan pada cara belajar penemuan
individu mengorganisasikan (Discovery Learning), terjadi
apa yang telah dialami dan perubahan paradigma
dipelajari. Untuk terhadap peran guru. Guru
mewujudkan hal tersebut, bukan lagi sebagai pusat
harus diciptakan lingkungan pembelajaran, tetapi guru
yang mendukung individu memiliki peran sebagai
untuk melakukan eksplorasi berikut :
dan menemukan gagasan- (1). Merencanakan pelajaran
gagasan baru. Oleh karena demikian rupa sehingga
itu tujuan pembelajaran pelajaran itu terpusat pada
bukan sepenuhnya untuk masalah-masalah yang
memperoleh pengetahuan tepat untuk diselidiki oleh
(3). Guru harus memperhatikan tiga cara
penyajian, yaitu cara enaktif (melakukan
aktifitas), cara ikonik (dengan gambar
atau visualisasi), dan cara simbolik.
(4). Bila siswa memecahkan masalah di
laboratorium atau secara teoretis, guru
berperan sebagai seorang pembimbing
atau tutor.
(5). Penilaian hasil belajar penemuan
meliputi pemahaman tentang prinsip-
prinsip dasar mengenai suatu bidang
studi, dan kemampuan siswa untuk
menerapkan prinsip-prinsip itu pada
situasi baru.

Anda mungkin juga menyukai