Anda di halaman 1dari 23

Manajemen Strategis

(Strategic Management)
Dr. H. Jaelani, MM
Hp.081286693665
Email: jaelani_dimupi@ymail.com

Universitas Kuningan
Fakultas Pascasarjana
Program Studi Magister Manajemen
2017
Referensi Taxt Book
• Edy Yunus, Manajemen Strategis, Andi Offset, 2016
• Yogi, dkk., Manajemen Stratejik Terapan, Panduan Cara
Menganalisa Industri & Pesaing, Poliyama, 2007, Jakarta
• John A. Pearce II and Richard B. Robinson, Jr. Strategic
Management, Fifth Edition, 1998, USA. Penterjemah Agus
Maulana, Manajemen Strategis : Formulasi, Implementasi
dan Pengendalian, Bina Rupa Aksara, 2002
• David, Fred R., Strategic Management, Concepts and
Cases, Thirteenth Edition, 2011, Pearson Education inc.
Publishing as Prentice Hall, One Lake Street, Upper
Sanddle River New Jersey.
• Charles W. L. Hill, Gareth R. Jones, Essentials of Strategic
Management, Second Edition, © 2009, 2008 South-
Western, Cengage Learning,
• Richard Lynch, Corporate Strategy, Fourth edition
published 2006, FT Prentice Hall, Graficas Estella, Spain
Rencana Kuliah UTS
Sesi Materi Bahan
1 Karakteristik dan Manfaat Manajemen David ch.1, Yunus bab
Strategis : Proses dan model manajemen 1,
strategis
2 Perumusan Strategi : Menetapkan Visi David ch.2, Yunus bab
Misi Perusahaan 2, Yogi dkk bab 3
3 Analisis Lingkungan Usaha : David ch.3,4, Yogi dkk
Lingkungan Eksternal, Industri bab 4,5
4 Analisis Lingkungan Internal Dalam David ch.9, Yunus bab
Manajemenen Strategis : Balanced 4.
Scorecard
5 Analisis SWOT : Lingkungan dan David ch.6, Yunus bab
Persaingan 4,
6 Tinjauan Umum Tentang Manajemen Yunus bab 5, Yogi dkk
Strategis : Struktur organisasi, Strategi bab 8
7 Studi Kasus (UTS)
Rencana Kuliah UAS
Sesi Materi Bahan
8 Budaya Organisasi Dalam David ch.4,
Manajemen Strategis Yunus bab 6
9 Tujuan dan Strategi Jangka Panjang : David ch.11,
Grand strategy, Globalization Yunus bab 7
10 Perumusan Strategi : Strategi Yunus bab 8,
Korporasi, Bisnis, dan Fungsional Yogi dkk bab 6
11 Pilihan Strategi : Analisis BCG, GE David ch.6, Yogi
Matrix, Strategi Generik dkk bab 7,8
12 Implementasi Strategi : Proses dan David ch.7,
Kebijakan Yunus bab 9
13 Mengimplementasikan Strategi Yunus bab 5.C,
melalui Struktur, Leadership, dan Yogi dkk bab 9
Kultur Budaya Organisasi
P.1

Karakteristik dan Manfaat


Manajemen Strategis : Proses
dan model manajemen strategis
Pengertian Manajemen Strategik
• Menurut John A. Pearce II and Richard B. Robinson, Jr. (2008) Manajemen
Strategik adalah sekumpulan keputusan dan tindakan yang menghasilkan
perumusan (formulasi) dan pelaksanaan (implementasi) rencana-rencana
yang dirancang untuk mencapai sasaran-sasaran perusahaan
• Menurut Thomas L.Wheelen – J.David Hunger (2000) Manajemen Strategi
adalah serangkaian dari pada keputusan manajerial dan kegiatan-kegiatan
yang menentukan keberhasilan perusahaan dalam jangka panjang.
Kegiatan tersebut terdiri dari perumusan/perencanaan strategi,
pelaksanaan/ implementasi, dan evaluasi

• Menurut David (1998) Manajemen Strategi dapat didefinisikan sebagai seni


dan pengetahuan untuk merumuskan, mengimplementasikan, dan
mengevaluasi keputusan Iintas fungsional yang membuat organisasi
mampu mencapai objektifnya
9 Tugas Penting Manajemen Strategik
(John A. Pearce II and Richard B. Robinson, Jr., 2008)

1. Merumuskan misi perusahaan : purpose, filosofi, goal


2. Mengembangkan profil perusahaan yang mencerminkan kondisi internal
dan kapabilitasnya.
3. Menilai lingkungan ekstern perusahaan : pesaing dan umum
4. Menganalisis opsi perusahaan dengan mencocokkan sumber dayanya
dengan lingkungan ekstern
5. Mengidentifikasi opsi yang paling dikehendaki dengan mengevaluasi setiap
opsi yang ada berdasarkan misi perusahaan
6. Memilih seperangkat sasaran jangka panjang dan strategi umum
7. Mengembangkan sasaran tahunan dan strategi jangka pendek yang sesuai
dengan sasaran jangka panjang dan strategi umum yang dipilih
8. Mengimplementasikan pilihan strategik dengan cara mengalokasikan
sumber daya anggaran yang menekankan pada kesesuaian antara tugas,
SDM, struktur, teknologi dan sistem imbalan
9. Mengevaluasi keberhasilan proses strategik
Isu Keputusan Strategik
• Membutuhkan keputusan dari Manajemen Puncak
• Membutuhkan sumber daya perusahaan dalam
jumlah besar
• Mempengaruhi kesejahteraan Jangka Panjang
• Berorientasi ke masa depan
• Mempunyai konsekuensi multifungsi / multibisnis
• Mengharuskan perusahaan mempertimbangkan
lingkungan ekstern (pemanasan global, polusi, dll)
• E-commerce meminimalisir cost, waktu, jarak dan
ruang untuk menjalankan bisnis.
Hirarki Strategi
1. Strategi Korporasi
• Strategi Integrasi Vertikal, Perusahaan melakukan penguasaan yang lebih atas distributor,
pemasok dan atau para pesaing baik melalui merjer, akuisisi, atau membuat perusahaan sendiri
• Strategi Diversifikasi, merupakan pendekatan utama strategi pada level koroporasi. Alasan dan
motif untuk mempertahankan keunggulan strategis, insentif dan sumber daya, serta motif
manajerial
• Merjer dan Akuisisi, untuk meningkatkan kekuatan pasar, mendapatkan “barrier to entry”,
meningkatkan kecepatan memasuki pasar, meningkatkan diversifikasi, dan menghindari
persaingan yang berlebihan
2. Strategi Level Bisnis
• Menentukan kompetensi inti dan strategi yang akan diimplementasikannya, atau disebut dengan
strategi generik: 1) Cost Leadership (Keunggulan Biaya), 2) Differentiation (Diferensiasi), 3) Focused
Low Cost (Fokus pada Biaya Rendah, dan 4) Focused Differentiation (Fokus pada Diferensiasi)
3. Strategi Level Fungsional
• Penjabaran aktivitas yang sedetil mungkin atas strategi bisnis yang telah dicanangkan. Pada
tingkatan strategi fungsional yang cukup strategis adalah:
a. Fungsi Produksi dan Operasi
b. Fungsi Pemasaran
c. Fungsi Keuangan
d. Fungsi Sumber Daya Manusia
Alternatif Struktur Manajemen
Strategik
1.Perusahaan Bisnis
Tunggal
Tingkat Korporasi /
Bisnis

Tingkat
Fungsional
2.Perusahaan Multi
Bisnis
Tingkat
Korporasi

Tingkat Bisnis

Tingkat
Fungsional
Manfaat Manajemen Strategik
A. Manfaat Finansial
• Lebih menguntungkan: perbaikan yang sigifikan dalam penjualan,
profitabilitas, dan produktivitas.
• Kinerja keuangan jangka panjang yang lebih baik dibanding industrinya.
B. Manfaat Non Finansial
• Meningkatnya kasadaran atas ancaman eksternal
• Pemahaman yang lebih baik atas strategi pesaing
• Keputusan strategik yang didasarkan pada hasil kelompok merupakan alternatif
terbaik.
• Meningkatnya produktivitas karyawan
• Berkurangnya penolakan terhadap perubahan
• Keterlibatan karyawan dalam perumusan strategi meningkatkan pemahaman
karyawan tentang hubungan produktivitas-imbalan, sehingga mempertinggi
motivasi
• Meningkatnya kemampuan organisasi untuk menghindari masalah, dan
interaksi antarmanajer di semua divisi dan fungsi
• Memperbaiki kepercayaan atas strategi bisnis saat ini
• Menunjukkan kapan dibutuhkanna tindakan korektif
Manajer Otoriter
vs
Manajemen Strategik
STRATEGI
• Strategi bahasa Yunani, strategas (stratos= militer, dan ag=
memimpin) berarti generalship atau sesuatu yang dikerjakan oleh
para jenderal perang dalam membuat rencana untuk memenangkan
perang (Clauswitz, 2013)
• Lawrence et. al ( 1999 ) strategi adalah rencana yang disatukan,
menyeluruh dan terpadu yang mengaitkan keunggulan Strategi
perusahaan dengan tantangan lingkungan dan yang dirancang untuk
memastikan bahwa tujuan utama perusahaan dapat dicapai melalui
pelaksanaan yang tepat oleh perusahaan
• Griffin ( 2000 ) strategi adalah “ Strategy is a Comprehensive Plan for
accomplishing an organization’s goals “ yaitu rencana komprehensif
untuk mencapai tujuan organisai
• KBBI (1995 : 859) “Strategi memiliki arti sebagai rencana yang cermat
mengenai kegiatan untuk mencapai sasaran khusus”
POSISI STRATEGI
• Porter (2012), strategi adalah penciptaan posisi unik dan
bernilai yang didapatkan dengan melakukan serangkaian
aktivitas
• Basis posisi strategi:
1.Variety based positioning, memproduksi bagian kecil (subset)
sebuah produk dari industri tertentu. Posisi ini bersal dari
pemilihan produk
2.Needs based positioning, melayani sebagian besar atau
seluruh kebutuhan dari sekelompok konsumen tertantu. IKEA
berusaha memenuhi seluruhan mebel, bukan sebagian
(subset) untuk target pasarnya
3.Access based positioning, menarget konsumen yang dapat
diakses dalam cara yang berbeda. Konsumen memiliki
kebutuhan yang hampir sama, namun membuhtuhkan
konfigurasi aktivitas yang berbeda dalam memenuhi
kebutuhan tersebut
Proses Manajemen Strategik
1. Perumusan Strategi (formulating strtegy)
• Mengembangkan visi dan misi, mengindentifakasi SWOT, menetapkan
tujuan jangka panjang, alternatif strategi, memilih strategi khusus.
• Isunya strategi menentukan keunggulan kompetitif jangka panjang.
2. Penerapan Strategi (implementing strtegy)
• Mengembangkan budaya perusahaan, menciptakan struktur organisasi,
mengarahkan usaha pemasaran, menyiapkan anggaran,
mengembangkan sistem informasi, menghubungkan kinerja SDM
dengan kinerja organisasi
• Isunya kemampuan manajer memotivasi SDM
3. Evaluasi (evaluating)
• Meninjau ulang faktor SWOT yang menjadi dasar strategi saat ini
• Mengukur kinerja
• Tindakan korektif
Gambar: proses Manajemen
Strategik
(Rivai, 2004 dalam Yunus, 2016)

PHASE-1
1.Strategy
formulation
2.Identifiying the
PHASE-2
mission
3.Identifiying post 1.Implementing
PHASE-3
and present strategy
strategies 2.Organizations 1.Evaluating
4.Diagnosing post factors 2.controlling
and present 3.Functional
performance strategic
5.Setting objective
6.SWOT analysis
7.Comparing
strategic
KOMPONEN MANAJEMEN
STRATEGIS

1.PERENCANAAN STRATEGIS
• Visi, misi, tujuan, dan strategi utama

2.PERENCANAAN OPERASIONAL
• Sasaran dan tujuan operasional
• Pelaksanaan fungsi-fungsi manajemen:
a.Fungsi pengorganisasian
b.Fungsi pelaksanaan
c.Fungsi penganggaran, kebijaksanaan situasional,
networking internal dan eksternal
d.Fungsi kontrol dan evaluasi serta feadback
10 Formulasi Manajemen
Strategi
1. Menjadi objektif. Angan-angan sendiri tidak memiliki tempat di dalam bangunan sebuah bisnis. Kejujuran,
penilaian yang tenang dari kekuatan dan kelemahan perusahaan dan keahlian bisnis serta manajemennya
adalah hal yang mendasar.
2. Membuat sederhana dan terfokus. Dalam usaha, kesederhanaan adalah efektif. Usaha dan sumber daya,
seharusnya dikonsentrasikan dimana dampak dan keuntungan adalah hal yang paling utama.
3. Fokus pada pasar yang menguntungkan. Kelangsungan hidup dan keberhasilan usaha oleh persediaan
barang dan jasa khusus yang menemukan keinginan dan kebutuhan dari pemilihan kelompok pelanggan.
4. Mengembangkan rencana pemasaran. Usaha harus memutuskan bagaimana untuk meraih dan menjual
kepada pelanggan.
5. Memanajemen tenaga kerja secara efektif. Kesuksesan usaha tergantung pada bangunan, pengaturan dan
motivasi sebuah tim pemenang.
6. Membuat catatan keuangan yang jelas. Usaha perlu untuk memiliki catatan asset, liabilitas, penjualan, biaya
dan informasi akunting lainnya dalam urutan untuk kelangsungan hidup dan keberhasilan.
7. Tidak pernah menghambur-hamburkan kas. Kas adalah raja di dalam dunia usaha.
8. Menghindari perangkap yang berulang-ulang dari pertumbuhan yang cepat. Usaha harus hati-hati
melakukan ekspansi.
9. Mengerti seluruh fase bisnis. Pengendalian usaha dan kemajuan keuntungan usaha, tergantung pada
pengertian yang lengkap dari seluruh fungsi bisnis.
10. Merencanakan ke depan. Usaha harus memformulasikan secara kritis dan menantang, pencapaian yang
masih, tujuan dan mengubahnya menjadi aktifitas yang produktif.
Jurus Manajemen Strategi Terbukti Jitu
Dalam Strategi Bisnis
1. Manajemen Strategi yang berorientasi pada product leadership (keunggulan
produk). Perusahaan yang mengunakan Manajemen Strategi ini selalu
berupaya menciptakan produk-produk dengan kualitas premium, dan selalu
one ste ahead dibanding produk kompetitor. Mereka berani mengeluarkan
dana besar untuk bagian R&D demi terciptanya produk yang berkualitas.

2. Manajemen Strategi yang berorientasi pada operational excellence


(keunggulan operasional). Dalam Manajemen Strategi ini yang paling utama
adalah membangun proses bisnis yang efektif dan efisien. Sehingga dengan
proses bisnis yang efektif dan efisiensi, mereka mampu menekan biaya
produksi, sehingga dengan Manajemen Strategi ini mereka mampu menjual
produknya dengan harga yang lebih kompetitif dibanding pesaingnya.

3. Manajemen Strategi yang berorientasi pada customer intimacy (Keakraban


dengan pelanggan). Yang paling utama dalam Manajemen Strategi ini adalah
membangun hubungan yang intim dengan semua pelanggannya sehingga
akan membentuk mitra bisnis yang langgeng dan berkelanjutan.
Model Manajemen Berbasis
Sumber Daya

Environmental Strategy Strategy Evulation and


Scaning Formulation Implementation Control

Prinsip Proses Manajemen Strategis


(Wheelen, 2008 dalam Yunus, 2016)
Model Manajemen Berbasis Sumber
Daya Untuk Profitabilitas Tinggi
Sumber Daya
Mengindentifikasi sumber daya, mempelajari
Input bagi proses
kekuatan-kelemahan dibandingkan pesaing
produksi perusahaan

Kemampuan Menentukan kemampuan perusahaan apa yang


Kapasitas sumber daya yang dimiliki sehingga memungkinkan perusahaan untuk
terintegrasi lebih baik dari pesaingnya

Keunggulan Bersaing Yang Tentukan sumber daya dan kemampuan


Berkisanambungan
Kemampuan perusahaan untuk perusahaan dalam hal bersaing yang
mengungguli pesaing dari
profitabiltasnya berkesinambungan

Pemilihan dan Penetapan Memilih strategi terbaik yang memungkinkan


Strategi perusahaan mengekspolitasi sumber daya dan
Tindakan yang diambil untuk kemampuan relative dan peluang terhadap
menperoleh keuntungan tinggi lingkungan internal

Profitabilitas Tinggi
Sumber Daya
Mencapai laba diatas
Input bagi proses produksi perusahahaan
ratas
(colquit, 2009 dalam Yunus, 2016)
MODEL MANAJEMEN STRATEGIK
VISI / MISI

Analisis Analisis
Mungkin?
Lingkungan: Internal:
•EKSTERNAL PROFIL
•INDUSTRI PERUSAHAAN
Dikehendaki?

Umpan balik
PERUMUSAN STRATEGI
Umpan balik

TUJUAN STRATEGI
JK. PANJANG
JK. PANJANG BESAR DAN GLOBAL

TUJUAN
TEKNIK
JK. PENDEK KEBIJAKAN
Sasaran Tahunan FUNGSIONAL

KEPEMIMPINAN EVALUASI DAN


(Yunus, 2016) DAN BUDAYA PENGENDALIAN
Tahapan Manajemen Strategis

1 Analisis
Analisis Lingkungan
Lingkungan
internal
internal dan
dan eksternal
eksternal

2 Penetapan
Penetapan Visi,
Arah Organisasi
Misi
misi dan
dan Tujuan
tujuan

3 Perumusan
Perumusan Strategi
Strategi

4 Implementasi
Implementasi Strateg
Strategi i

5 Pengendalian Strategi

Anda mungkin juga menyukai