Anda di halaman 1dari 23

STROKE NON HEMORAGIK

(SNH)

Oleh
Ida Rosida

Pembimbing : dr. Maulida M.Sc, Sp.S

FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS ABULYATAMA ACEH
DEFINISI
Stroke adalah sindrom yang disebabkan oleh gangguan peredaran darah otak
(GPDO) dengan awitan akut, disertai manifestasi klinis berupa defisit neurologis
dan bukan sebagai akibat tumor, trauma ataupun infeksi susunan saraf pusat.1
Stroke non hemoragik adalah gangguan peredaran darah pada otak yang
dapat berupa penyumbatan pembuluh darah arteri.
stroke non hemoragik pada dasarnya disebabkan oleh oklusi pembuluh darah
otak, yang kemudian menyebabkan terhentinya pasokan oksigen dan glukosa ke
otak. 2
EPIDEMIOLOGI
Penyebab kecacatan nomor satu di dunia dan penyebab kematian nomor tiga
di dunia. Dua pertiga stroke terjadi di negara berkembang. Pada masyarakat barat,
80 % penderita mengalami stroke iskemik dan 20 % mengalami stroke hemoragik.
Insiden stroke meningkat seiring pertambahan usia. 1
ETIOLOGI DAN FAKTOR RISIKO
1. Trombosis (bekuan cairan di dalam pembuluh darah otak).
2. Embolisme cerebral (bekuan darah).
3. Iskemia (penurunan aliran darah ke arah otak).

Faktor risiko :
Usia dan jenis kelamin, genetik, ras, mendengkur dan sleep apnea, inaktivitas fisik,
hipertensi, merokok, diabetes melitus, aterosklerosis, dislipidemi, alkohol dan narkoba,
kontrasepsi oral, obesitas. 1
PATOFISIOLOGI
Ketika arteri tersumbat secara akut oleh trombus atau embolus, maka area SSP
yang diperdarahi akan mengalami infark jika tidak ada perdarahan kolateral yang
adekuat. Di sekitar zona nekrotik sentral, terdapat ‘penumbra iskemik’ yang tetap
viabel untuk suatu waktu, artinya fungsinya dapat pulih jika aliran darah baik kembali.
MANIFESTASI KLINIS
1. Gang. peredaran darah a. Serebri anterior : hemiparesis dan
hemihipestasi kontralateral yang terutama melibatkan tungkai.
2. Gang. Peredaran darah a. Serebri media : hemiparesis dan hemihipestasi
kontralateral yang terutama mengenai lengan disertai gang. Fungsi luhur
berupa afasia atau hemispatial neglect.
3. Gang. Peredaran darah a. Serebri post : hemianopsia homonim atau
kuadrantanopsi kontralateral tanpa disertai gang motorik maupun
sensorik
4. Gang peredaran darah batang otak : gang saraf kranial spt disartri,
diplopi dan vertigo, gangg serebelar, spt ataksia atau hilang
keseimbangan atau penurunan kesadaran.
5. Infark lakunar mrupkan infark kecil dg klinis gang murni motorik atau
sensorik tanpa disertai gang fungsi luhur.
DIAGNOSIS

1. Skor stroke : skor stroke siriraj.


2. Lab. Darah : darah lengkap, LED, PT dan aPTT, agregasi trombosit,
fibrinogen, gula darah, profil lipid, kolesterol, dan asam urat.
3. EKG dan ekokardiografi, mencari pencetus stroke akibat penyakit
jantung.
4. Pungsi lumbal (sesuai indikasi)
5. Foto thorak
6. CT Scan/ MRI kepala
7. MRA, OTAK
TATALAKSANA
1. Terapi spesifik stroke iskemik akut :
trombolisis rt-PA intravena/ intraarterial pada ≤ 3 jam setelah
awitan stroke dengan dosis 0,9 mg/ kg
antiplatelet : asam salisilat 160-325 mg/ hari 48 jam setelah awitan
stroke atau clopidogrel 75 mg/ hr
obat neuroprotektif
2. Hipertensi
pada stroke iskemik akut, TD diturunkan apabila sitolik ≥ 220 mmHg
dan/ atau tekanan diastolik > 120 mmHg dgn penurunan max 20%
dari tekanan arterial rata-rata awal perhari
3. Trombosis vena dalam
 Heparin 5000 unit/ 12 jam selama 5-10 hari
 Low Molecular Weight Heparin (enoksaparin/ nadroparin)
2 x 0,3-0,4 IU SC abdomen
 Pneumatic boots, stoking elastik, fisioterapi dan
mobilisasi.
KOMPLIKASI
1. Gangguan jantung
2. Gangguan respirasi, baik akibat infeksi maupun akibat penekanan
di pusat nafas.
3. Infeksi dan sepsis
4. Gangguan ginjal dan hati
5. Gangguan cairan, elektrolit, asam dan basa. Antara lain pada
keadaan dimana syok hipovolemik sebagai penyebab stroke
6. Ulcer stress
PROGNOSIS
Prognosis dipengaruhi usia pasien, penyebab stroke dan kondisi medis lain yang
mengawali atau menyertai stroke. Penderita yang selamat memiliki risiko tinggi
mengalami stroke kedua. 1
Laporan Kasus
 Nama : Tn. A
 Umur : 60 Tahun
 Jenis Kelamin : Laki-Laki
 Alamat : Atang Jungket
 Agama : Islam
 Status Kawin : Kawin
 Pekerjaan : Wiraswasta
 Tanggal Masuk RS : 24-03-2016
 No. RM :137XXX
Keluhan Utama:
lemah anggota gerak sebelah kiri.

Riwayat Penyakit Sekarang:


pasien datang dengan keluhan lemah anggota sebelah kiri yang terjadi secara
tiba-tiba saat bangun tidur dan dirasakan terus memberat. Keluhan ini dirasakan lebih
kurang 2 jam yang lalu. Disertai dengan nyeri kepala ringan, mual (-), muntah (-),
demam (-), kejang (-), lemas (+).
 Riwayat Penyakit Dahulu:  Riwayat Penyakit
• Riwayat hipertensi (+) Keluarga:
• Riwayat DM (+) • Riwayat hipertensi (-)
• Riwayat trauma kepala (+) • Riwayat DM (-)
• Riwayat penyakit jantung (-)
• Riwayat stroke (-)
Riwayat Kebiasaan :
merokok (+)
Minum alkohol (-)
Pemeriksaan Fisik
.
a Vital Sign :
tekanan darah: 170/119 mmHg
nadi : 60x/i
pernafasan : 20x/i
temperatur : 36,7 c
mps :6-7
b. Status Internus :
kepala: DBN
mata:
pupil : isokor
conjungtiva palpebra: anemis
sklera : ikterik
Thoraks: simetris, vesikuler (+/+), RH (-/-), WH (-/-).
Jantung: kardiomegali (+)
abdomen: nyeri tekan (-), peristaltik(+)
c. Status Neurologi:
GCS : E4,V5,M6
Nervus Cranialis :
N. I: Normal
N.II: Normal
N.III: Normal
N.IV:Normal
N.V: sensorik : + penurunan
N.VI: Normal
N.VII:motorik : sudut bibir (merot ke kiri)
N.VIII: Normal
N.IX: Normal
N.X: Normal
N.XI: kiri (lemah)
N.XII: lidah tampak merot ke sisi yang lumpuh
d. Ekstremitas : Tonus: N M
N T
Gerakan: N M
N T
5 2 Trofi: - -
kekuatan:
5 0 - -
Reflek Fisiologis
biceps: N + P
Triceps: N + P
Patella: N + N
Achilles: N + N
Reflek Patologis
Hofman Tromer: (-) + (-)
Babinski: (-) + (peningkatan)
Chadok: (-) + (-)
gardon: (-) + (-)
Openhim: (-) + (-)
Sensibilitas
Raba: kanan (N), kiri ( )
Nyeri: kanan (N), kiri ( )
Suhu: kanan (N), kiri ( )

Sistem Otonom
Miksi : susah
Defekasi: bagus
Diagnosa
Dx. Klinis : hemisparastesis sinistra + parase N.VII sinistra dan N.XII sinistra UMN.
Dx. Tropis : Hemisfer Cerebri Dextra.
Dx. Etiologis : Stroke Non Hemoragik.

Terapi
O2 3 liter/i
Elevasi kepala 30 derajat
IVFD Nacl 0,9% 20 gtt/i
inj. Citicolin 1000 mg/12 j
inj. Piracetam 3 gr/8 j
inj. Mecobalamin 1A/8 j
Amlodipin 1x1
Acetosal 1x1
Pemeriksaan Penunjang
Laboratorium:
GPS: 105 Mg/dl
Cholesterol total: 178 Mg/dl
Triglesirida: 117 Mg/dl
HDL: 36 Mg/dl
LDL:118,6 Mg/dl
Ro. Thoraks : kardiomegali
CT-Scan
EKG
Diagnosa Akhir
Stroke Non Hemoragik
Hipertensi
Cardiomegali
Left Ventricular Hipertrofi
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai