Tempat pelaksanaan
rangkaian kegiatan
pelayanan kebidanan yang
dilakukan oleh Bidan
secara perorangan
adalah suatu alat dan/atau
tempat yang digunakan
untuk menyelenggarakan
upaya pelayanan
Fasilitas kesehatan, baik promotif,
Pelayanan preventif, kuratif, maupun
Kesehatan rehabilitatif yang
dilakukan oleh
Pemerintah, Pemerintah
Daerah, dan/atau
masyarakat
Masalah Pelayanan
Kebidanan
1.AKI dan AKB Masih tinggi
2.Kualitas pendidikan dan
pelayanan kebidanan belum
optimal
3.Kualitas dan kualifikasi SDM
Bidan masih perlu ditingkatkan
4.Sarana prasarana belum
memadai
5.Distribusi bidan belum merata
Pasal-Pasal
yang terkait
dengan
pelayanan
kebidanan
UNDANG-UNDANG REPUBLIK
INDONESIA NOMOR 36 TAHUN
2009 TENTANG KESEHATAN
Pasal 5
(1)
Setiap orang mempunyai hak yang
sama dalam memperoleh akses atas
sumber daya di bidang kesehatan.
(2)
Setiap orang mempunyai hak dalam
memperoleh pelayanan kesehatan yang
aman, bermutu, dan terjangkau.
Pasal 32
(1) Dalam keadaan darurat, fasilitas
pelayanan kesehatan, baik pemerintah
maupun swasta, wajib memberikan
pelayanan kesehatan bagi
penyelamatan nyawa pasien dan
pencegahan kecacatan terlebih dahulu.
(2) Dalam keadaan darurat, fasilitas
pelayanan kesehatan, baik pemerintah
maupun swasta dilarang menolak
pasien dan/atau meminta uang muka.
UNDANG-UNDANG REPUBLIK INDONESIA
NOMOR 36 TAHUN 2014 TENTANG
KESEHATAN
Pasal 1
1. Tenaga Kesehatan adalah setiap orang yang
mengabdikan diri dalam bidang kesehatan serta
memiliki pengetahuan dan/atau keterampilan
melalui pendidikan di bidang kesehatan yang
untuk jenis tertentu memerlukan kewenangan
untuk melakukan upaya kesehatan.
Pasal 2
Dalam menjalankan Praktik Kebidanan, Bidan paling rendah
memiliki kualifikasi jenjang pendidikan diploma tiga
kebidanan.
Pasal 3
Setiap Bidan harus memiliki STRB untuk dapat melakukan
praktik keprofesiannya, diperoleh setelah Bidan memiliki
sertifikat kompetensi sesuai dengan ketentuan peraturan
perundang-undangan. Dan berlaku selama 5 (lima) tahun.
Lanjutan,,
Pasal 5
(1) Bidan yang menjalankan Pasal 6
praktik keprofesiannya (1) Bidan hanya
wajib memiliki SIPB. dapat memiliki
(2) SIPB sebagaimana paling banyak 2
dimaksud pada ayat (1)
diberikan kepada Bidan (dua) SIPB
yang telah memiliki STRB.
(3) SIPB sebagaimana
dimaksud Permohonan
pada ayat (1) berlaku SIPB kedua,
untuk 1
(satu) Fasilitas Pelayanan harus dilakukan
Kesehatan. dengan
(4) SIPB sebagaimana menunjukan
dimaksud SIPB pertama.
17
Pelayanan Kesehatan
Anak
Pasal 2
Standar Pelayanan Minimal Bidang Kesehatan
sebagaimana dimaksud meliputi :
Jadilah agen
perubahan!
John F Kennedy (1961)
All of this will not be finished in the first 100 days.
Nor will it be finished in the first 1,000 days, not in
the life of your Administration, nor even perhaps in
our lifetime on this planet. But let us begin.
TERIMA KASIH