Anda di halaman 1dari 21

Kista ovarium

Lailis salimah
Riga abida rosyid

SMF OBGYN
RSUD dr R,KOESMA TUBAN
LATAR BELAKANG

• Kista ovarium merupakan salah satu bentuk penyakit


repoduksi yang banyak menyerang wanita
• The American Cancer Society memperkirakan bahwa pada
tahun 2014, sekitar 21.980 kasus baru kanker ovarium akan
didiagnosis dan 14.270 wanita akan meninggal karena kanker
ovarium di Amerika Serikat. Angka kejadian kista ovarium
tertinggi ditemukan pada negara maju, dengan rata-rata 10
per 100.000, kecuali di Jepang (6,5 per 100.000). Insiden di
Amerika Selatan (7,7 per 100.000) relatif tinggi bila
dibandingkan dengan angka kejadian di Asia dan Afrika
(WHO,2010).
PENGERTIAN

• Kista ovarium merupakan perbesaran sederhana ovarium normal, folikel de graf


atau korpus luteum atau kista ovarium dapat timbul akibat pertumbuhan dari
epithelium ovarium (Smelzer and Bare. 2002: 1556).
• kista ovarium adalah kantong abnormal yang berisi cairan atau neoplasma yang
timbul di ovarium yang bersifat jinak juga dapat menyebabkan keganasan.
(Mansjoer, 2000: 388; Kondas,2008)
ANATOMI
• a.Mons Pubis
• b.Labia Mayora
• c.Labia Minora
• d.Klitoris
• e.Vestibulum
• f.Ostium Uretra
• g.Ostium vagina dan
Himen
• h.Vagina atau liang
kemaluan
• i. Perineum
• a.Uterus
• b.Fundus uteri
• c.Korpus uteri
• d.Serviks uteri
• e.Ovarium
• f. Tuba fallopii
ETIOLOGI

• 1.Ketidak seimbangan hormon progesteron dan


estrogen
• 2.Pertumbuhan folikel yang tidak terkontrol
• 3.Degenerasi ovarium
• 4.Gaya hidup tidak sehat yakni dengan:
• a.Konsumsi makanan yang tinggi lemak,
kurang serat dan makanan berpengawet
b.Penggunaan zat tambahan pada makanan
c.Kurang berolah raga
d.Merokok dan mengkonsumsi alkohol
e.Terpapar dengan polusi dan agen infeksius
f.Sering stress
• 5.Faktor genetik
FAKTOR RESIKO....

• Pengobatan infertilitas (clomiphene


citrate atau letrozole)
• Penggunaan Tamoxifen
• Hypothyroidism
• Merokok
Patofisiologi.....

• Kista ovari yang berasal dari proses ovulasi normal


disebut kista fungsional dan selalu jinak. Kista dapat
berupa folikular dan luteal yang kadang-kadang disebut
kista theca-lutein. Kista tersebut dapat distimulasi oleh
gonadotropin, termasuk FSH dan HCG. Kista
fungsional multiple dapat terbentuk karena stimulasi
gonadotropin atau sensitivitas terhadap gonadotropin
yang berlebih. Pada neoplasia tropoblastik gestasional
(hydatidiform mole dan choriocarcinoma) dan kadang-
kadang pada kehamilan multiple dengan diabetes, HCg
menyebabkan kondisi yang disebut hiperreaktif lutein.
Pasien dalam terapi infertilitas, induksi ovulasi dengan
menggunakan gonadotropin (FSH dan LH) atau
terkadang clomiphene citrate, dapat menyebabkan
sindrom hiperstimulasi ovari, terutama bila disertai
dengan pemberian HCG.
Jenis kista
Kista ovarii

Kista non neoplasma Kista neoplasma

fungsional Kista ovari simplek Kista ovarii serosum

Non fungsional Kista ovarii


Kista dermoid
mucinosum

Cyst corpus Cyst tuba


Kista folikel luteum lutein
Cyst stein
lavental
Kista non neoplasma.
1. Kista non fungsional. Kista serosa inklusi, berasal dari
permukaan epitelium yang berkurang di dalam korteks.
2. Kista fungsional
– Kista folikel, disebabkan karena folikel yang matang
menjadi ruptur atau folikel yang tidak matang
direabsorbsi cairan folikuler di antara siklus menstruasi.
Banyak terjadi pada wanita yang menarche kurang dari 12
tahun.
 Kista korpus luteum, terjadi karena bertambahnya
sekresi progesterone setelah ovulasi.
 Kista tuba lutein, disebabkan karena meningkatnya
kadar HCG terdapat pada mola hidatidosa.
• Kista stein laventhal, disebabkan karena peningkatan
kadar LH yang menyebabkan hiperstimuli ovarium.
Kista neoplasma

• § Kistoma ovarii simpleks adalah suatu jenis kista


deroma serosum yang kehilangan epitel
kelenjarnya karena tekanan cairan dalam kista.
• § Kistodenoma ovarii musinoum. Asal kista ini
belum pasti, mungkin berasal dari suatu teratoma
yang pertumbuhanya I elemen mengalahkan
elemen yang lain
• § Kistadenoma ovarii serosum. Berasal dari epitel
permukaan ovarium (Germinal ovarium)
• § Kista Endrometreid. Belum diketahui penyebab
dan tidak ada hubungannya dengan endometroid
• § Kista dermoid. Tumor berasal dari sel telur
melalui proses patogenesis
TANDA GEJALA KISTA OVARI

• a. Perasaan sebah
• b. Rasa nyeri pada perut bagian bawah dan
panggul
• c. Makan sedikit terasa cepat kenyang
• d. Sering kembung
• e. Nyeri senggama
• f. Nafsu makan menurun
• g. Rasa penuh pada perut bagian bawah
• h. Gangguan miksi karena adanya tekanan
pada kandung kemih dan juga tekanan pada
dubur
• i. Gangguan menstruasi.
diagnosa

anamnesa

dignosa

Pemeriksaan
fisik
penunjang
komplikasi

• 1.perdarahan pada kista yang


menimbulkan rasa sakit dan
mengakibatkan akut abdomen
• 2.torsi tangkai kista dapat terjadi pada
tumor dengan panjang tangkai 5 cm
• Robekan dinding kista akibat torsi kista
menimbulkan perdarahan akut
• 4.infeksi pada kista menimbulkan
gangguan abdomen
• 5.Degenarasi keganasan yang terdekteksi
pada usia lanjut cepat membesar ,benjol
benjol,asites,edema tungkai
Penatalaksanaan....

Tumor ovarium neoplastik tidak


Tumor ovarium non neoplastik ganas
• a.Menunggu selama 2 sampai 3 • a.Pengangkatan tumor ini adalah
dengan pengangkatan reseksi pada
bulan. bagian ovarium yang mengandung
tumor.
• b.Mengadakan pemeriksaan • b.Jika tumornya besar atau ada
ginekologik berulang. komplikasi perlu dilakukan
pengangkatan ovarium disertai dengan
• c.Mengamati peningkatan pengangkatan tuba (salpingo-
ooforektomi).
pertumbuhan tumor. • c.Operasi kedua dilakukan pemeriksaan
• d.Mempertimbangkan tindakan untuk mengetahui apakahditemukan
tumor pada satu atau dua ovarium.
operatif, apabila kesimpulan • d.Operasi tumor ovarium yang diangkat
darihasil observasi tumor harus terbuka, untuk mengetahui
apakah ada keganasan atau tidak. atau
tersebut bersifat neoplastik tidak.
Laporan kasus

A.IDENTITAS
• Nama : Ny. F
• Suami : Tn. ES
• Tggl Lahir : 03-03-1995
• Agama : Islam
• Pekerjaan :ibu rumah tangga
• Pendidikan : SMP
• Alamat : Tambakboyo
• Dikiri oleh : PKM Tambakboyo
anamnesa
• 1. Keluhan Utama : tidak ada • 5. Anak : - Hidup : - Mati : 1
keluhan, kontrol ukuran kista Yang paling kecil : -
• 2. Bersuami : ya • Partus yl. (sectio forcep dll) :
berapa lama : 4 tahun spontan 1 kali
berapa kali : 1 kali • Abortus : -
• 3. Haid (Menstruasi) : • 6. Penyakit-penyakit yang
• Tanggal haid terakhir 15/07/2017 diderita (dahulu) : -
Siklus • 7. Anamnesa keluarga (tumor)
• (berapa hari) : 30 hari :-
• Menarche : 11 tahun, Lamanya
haid : 5-7 hari
• 4. Flour : -
• Berapa lama : -
• Warna : - Berbau : -
Status Generalis

• Keadaan umum : baik / compos mentis


• A-/I-/C-/D-
• Tensi : 110/70
• Nadi :84 x/menit
• Temp : 36,6 c
• Nafas : 22 x/menit
• Berat Badan : 60 kg
• Tinggi badan :157 cm
Hasil Ultrasonografi

• Nama : Ny. F
• Umur : 22 tahun
• Alamat : Tambakboyo
• Hasil : Ukuran uterus
normal, gambaran hipoekoik dengan
ukuran 3,71 cm
• Saran : Kistoma Ovarii
FOLLOW UP
Hari / Tanggal Follow Up Assesment Planning
Sabtu / 29 Januari S : HT: 7/1/2016 Infertil Sekunder  Kontrol saat
2016 Haid teratur tiap mens hari ke
bulan, anak 1 5 – Induksi
tetapi meninggal 3 Ovulasi 1
th yang lalu, ingin  SE 1x1
punya anak  Imunos 1x1
O : Tensi : 120/70
Nadi : 82 x/m
RR : 20 x/m
BB : 49 kg
Senin / 31 Juli 2017 S : keluhan tidak ada, Kista Ovarium
kontrol ukuran kista
O : Tensi : 110/70
Nadi : 84 x/m
RR : 22 x/m
BB : 60 kg

Anda mungkin juga menyukai