Sars
Sars
SARS
SARS adalah
penyakit infeksi saluran napas yang
disebabkan oleh virus Corona, dengan
sekumpulan gejala klinis yang berat.
Berpotensi menyebar sangat cepat,
berimplikasi besar terhadap tenaga
kesehatan
Jenis corona virus (CoV) yang
menyebabkan outbreak pada tahun 2003
adalah virus baru
Perjalanan penemuan SARS
November 2002:
Wabah penyakit pernapasan misterius terjadi di Provinsi Guangdong, China,
membuat ratusan sakit parah dan puluhan orang meninggal dunia.
Pertengahan Februari 2003:
Virus menyebar ke Vietnam dan Hong Kong; melalui perjalanan antar negara.
Pertengahan Maret:
Virus menyebar ke Singapura dan Kanada.
15 Maret:
Seorang dokter Singapura melakukan perjalanan ke Jerman melalui New
York, dalam perjalanan ia menderita sakit, ia didiagnosis SARS di Frankfurt.
17 Maret:
Organisasi Kesehatan Dunia memfasilitasi kolaborasi dari 11 laboratorium di
10 negara untuk mengidentifikasi penyebab SARS.
24 Maret:
Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit ( CDC) mengumumkan bahwa
strain coronavirus menyebabkan SARS.
29 Maret:
Dr Carlo Urbani, petugas WHO yang menagani kasus-kasus pada awal
kejadia di Hanoi, meninggal SARS
SARS CoV - infectivity
ATAU
SESEORANG YANG MENINGGAL KARENA PENYAKIT SALURAN
PERNAFASAN YANG TIDAK JELAS PENYEBABNYA DAN PADA
PEMERIKSAAN AUTOPSI DITEMUKAN TANDA PATOLOGIS
BERUPA “ RESPIRATORY DISTRESS SYNDROME “ YANG TIDAK
JELAS PENYEBABNYA
Definisi
Pneumonia adalahperadanganparu oleh
karenabakteri ,virus, jamur dan parasit
May 2012)
Pneumonia berat
Pasien remaja atau dewasa dengan demam, batuk,
frekuensi pernapasan > 30 kali/ menit, gangguan
pernapasan berat, saturasi oksigen (SpO2) <90%
Perjalanan penyakit
Acute Respiratory Distress Syndrome (ARDS)
Onset: akut dalam waktu 1 minggu dari timbulnya
gejala klinis atau perburukan gejala respirasi, atau
timbul gejala baru
Gambaran radiologis (misalnya foto toraks atau CT
scan): opasitas bilateral, yang belum dapat
dibedakan apakah karena efusi, kolaps paru /
kolaps lobar atau nodul.
Edema paru: kegagalan pernafasan yang belum
diketahui penyebabnya, apakah karena gagal
jantung atau overload cairan
ARDS
Tingkat hipoksemia:
ARDS ringan : 200 mm Hg
<PaO2/FiO2 ≤ 300 mm Hg dengan
PEEP atau CPAP≥ 5 cm H2O;
ARDS sedang : 100 mm Hg
<PaO2/FiO2 ≤ 200 mm Hg dengan
PEEP ≥ 5 cm H2O
ARDS berat : PaO2/FiO2 ≤ 100 mm
Hg dengan PEEP ≥ 5 cm H2O
Antisipasi Tindakan
Dampak
Mengurangi hari •Protokol penyapihan meliputi
penggunaan penilaian harian kesiapan bernapas
ventilasi spontan
mekanis invasif •Protokol Sedasi untuk titrasi
(IMV) pemberian obat penenang pada
target tertentu, dengan atau tanpa
interupsi harian infus obat
penenang
Pencegahan Komplikasi
Antisipasi Tindakan
Dampak
Mengurangi •Intubasi oral adalah lebih baik daripada
kejadian intubasi nasal
ventilator- •Lakukan perawatan antiseptik oral secara
associated teratur
pneumonia •Jaga pasien dalam posisi semi-telentang
•Gunakan sistem penyedotan tertutup, kuras
dan buang kondensat dalam pipa secara
periodik
•Gunakan sirkuit ventilator baru untuk setiap
pasien, ganti sirkuit jika kotor atau rusak
•Ganti alat heat moisture exchanger jika tidak
Pencegahan Komplikasi
Antisipasi Tindakan
Dampak
Mengurangi Gunakan obat profilaksis (heparin 5000 unit
kejadian subkutan dua kali sehari) pada pasien tanpa
tromboemboli vena kontraindikasi.
Pasien dengan kontraindikasi, gunakan
perangkat profilaksis mekanik seperti intermiten
pneumatic compression device.
Mengurangi Gunakan checklist sederhana selama
kejadian infeksi pemasangan kateter IV sebagai pengingat dari
terkait kateter aliran setiap langkah yang diperlukan untuk
darah pemasangan yang steril dan pengingat harian
untuk melepas kateter jika tidak diperlukan
Pencegahan Komplikasi