B A H AYA
KEHAMILAN
TIM PROMOSI
K E S E H ATA N R B C
Apa itu tanda bahaya
kehamilan ?
DEFINISI TANDA BAHAYA
KEHAMILAN
• Tanda-tanda bahaya pada kehamilan adalah tanda-tanda
yang terjadi pada seorang Ibu hamil yang merupakan suatu
pertanda telah terjadinya suatu masalah yang serius pada
Ibu atau janin yang dikandungnya.
• Tanda akan terjadinya penyakit atau kematian
sebelum maupun sesudah persalinan.
1. PERDARAHAN PADA HAMIL
MUDA ATAU HAMIL TUA
Bisa disebabkan karena :
• Keguguran/ abortus
• Solusio plasenta
• Plasenta letak rendah
• Kehamilan ektopik
2. DEMAM ATAU PANAS
TINGGI
2. DEMAM ATAU PANAS TINGGI
Penyebab :
• 1. Infeksi Virus TORCH (Toxoplasma, Rubella, Cytomegalovirus, dan Herpes)
• 2. Perubahan Suhu . Bisa karena dehidrasi. Sebuah studi mengatakan bahwa suhu
tubuh ibu hamil yang terlalu sering berubah atau meningkat pada awal tanda kehamilan,
akan berisiko menyebabkan janin terlahir cacat seperti perkembangan otak yang tidak
maksimal atau tulang belakang yang lambat berkembang (Neural Tube Defect), Spina
bifida dan Anensefalus
• 4. Infeksi Menular Seksual. Disebabkan oleh bakteri yang dapat menyebar sampai
ke kandungan secara langsung maupun lewat peredaran darah. dapat pula menyebar naik
ke kandungan secara langsung maupun lewat sirkulasi darah
PENANGANAN AWAL DEMAM
:
Berikan kompres hangat. Dengan kompres hangat, pori-pori akan terbuka
mengeluarkan keringat sehingga panas tubuh berkurang melalui proses
penguapan. Jika keringat telah keluar, secara alami suhu tubuh akan turun.
Istirahat dan asupan cairan yang cukup bisa membantu mengatasi
gangguan kehamilan seperti demam pada ibu hamil.
Menjaga temperatur lingkungan agar tidak terlalu panas. Ibu hamil tidak
dianjurkan untuk terpapar sinar matahari atau berendam di dalam air
hangat dalam waktu yang lama karena bisa menyebabkan suhu tubuh
semakin meningkat.
Minum hanya obat yang diberikan oleh petugas kesehatan.
Demam biasanya menyebabkan ibu tidak nafsu makan. Meski begitu ibu
tetap harus mencukupi asupan nutrisi dan makanan yang bergizi.
3. GERAKAN JANIN
BERKURANG
PENYEBAB :
• Stres dan nutrisi ibu hamil. Hormon yang keluar pada saat stres dapat
menyebabkan janin kurang bergerak. Kondisi dehidrasi dan berpuasa juga
mengurangi jumlah gerakan janin.