Prinsip ini menuntut perawat untuk
melakukan hal yang baik dengan begitu
dapat mencegah kesalahan atau kejahatan.
Contoh perawat menasehati klien dalam
program latihan untuk memperbaiki
kesehatan secara umum, tetapi perawat
menasehati untuk tidak dilakukan karena
dengan alasan resiko serangan jantung.
Justice (Keadilan)
Nilai ini direfleksikan dalam praktek professional
dikala perawat bekerja untuk terapi yg benar sesuai
hukum, standar praktik & keyakinan yg benar untuk
memperoleh kualitas pelayanan kesehatan.
Contoh disaat perawat dinas sendirian & ketika itu
ada klien baru masuk serta ada juga klien rawat yg
memerlukan pertolongan perawat sehingga perawat
mesti memperhitungkan faktor-faktor dalam faktor
tersebut kemudian melakukan tindakan sesuai
dengan asas keadilan.
Nonmaleficience (tidak merugikan)
Prinsip ini berarti tidak menimbulkan bahaya/cedera
fisik & psikologis pada klien.
Contoh ketika ada klien yg menyatakan kepada
dokter secara tertulis menolak pemberian transfusi
darah & ketika itu penyakit perdarahan (melena)
membuat keadaan klien semakin memburuk &
dokter harus menginstruksikan pemberian transfusi
darah. akhirnya transfusi darah tidak diberikan
karena prinsip beneficence walaupun pada situasi ini
pun terjadi penyalahgunaan prinsip nonmaleficince.
Veracity (Kejujuran)
Nilai ini bukan hanya dimiliki oleh perawat namun harus dipunyai
oleh seluruh pemberi layanan kesehatan untuk menyampaikan
kebenaran pada setiap klien untuk meyakinkan supaya klien
mengerti.
Informasi yg diberikan harus akurat, komprehensif, & objektif.
Kebenaran merupakan dasar dalam membina hubungan rasa saling
percaya. Klien memiliki otonomi sehingga mereka mempunyai hak
memperoleh informasi yg beliau ingin tahu.
Contoh Ny. S masuk rumah sakit dengan berbagai macam fraktur
karena kecelakaan mobil, suaminya juga ada dalam kecelakaan
tersebut & meninggal dunia. Ny. S selalu bertanya-tanya tentang
keadaan suaminya. Dokter ahli bedah berpesan pada perawat untuk
belum memberitahukan kematian suaminya kepada klien perawat
tidak mengetahui alasan tersebut dari dokter & kepala ruangan
menyampaikan intruksi dokter harus diikuti. Perawat dalam faktor ini
dihadapkan oleh konflik mengenai kejujuran.
Fidelity (Menepati janji)
Tanggung besar seorang perawat ialah
meningkatkan kesehatan, mencegah
penyakit, memulihkan kesehatan, &
meminimalkan penderitaan.
Untuk mencapai itu perawat harus
memiliki komitmen menepati janji &
menghargai komitmennya kepada orang
lain.
Confidentiality (Kerahasiaan)
Kerahasiaan ialah informasi tentang klien
harus dijaga privasi klien.
Dokumentasi tentang keadaan kesehatan
klien hanya dapat dibaca guna keperluan
pengobatan & peningkatan kesehatan
klien.
Diskusi tentang klien di luar area
pelayanan harus dihindari.
Accountability (Akuntabilitas)
Akuntabilitas
ialah standar yg pasti bahwa
tindakan seorang professional bisa dinilai dalam
situasi yg tidak jelas atau tanpa terkecuali.
Contoh perawat bertanggung jawab pada diri
sendiri, profesi, klien, sesama teman sejawat,
karyawan, & masyarakat.
Apabila perawat salah memberi dosis obat pada
klien perawat dapat digugat oleh klien yg
menerima obat, dokter yg memberi tugas
delegatif, & masyarakat yg menuntut kemampuan
professional.
TERIMA KASIH