Infeksi Tropis Akibat Virus
Infeksi Tropis Akibat Virus
Sanitasi adalah
- Usaha kesehatan masyarakat yang menitik beratkan pada pengawasan
faktor lingkungan.
- Mengutamakan pencegahan sehingga penyakit dapat dihindari.
Sanitasi dan perilaku kebersihan yang buruk serta air
minum yang tidak aman berkontribusi terhadap 88
persen kematian anak akibat diare di seluruh dunia.
Jenis Standar
peruntukannya Kualitas
Mencegah
penyakit
menular
Air minum
Mencegah
penyakit tidak
Air Bersih menular
Proses produksi Menjaga
(standar kualitas
khusus) lingkungan
Waterborne Diseases
Penyebaran penyakit melalui media air
Virus
Hepatitis A
Polymyolitis
Diare pada anak
dll
Hepatitis A
Bakteri
Polio (myelitis anterior
Vibrio colera
Human secreta acutaCholera
Escherichia coli enteropatogenik
Binatang (rodent, serangga, Diare / dysenterie
Salmonella typhi
lalat, dsb) Thypus abdominalis
Salmonella paratyphi
Makanan dan Minuman Paratyphus
Shigella dysen
Dysenterie
teriae
Dysentrie amoeba
Protozoa
Balantidiasis
Entamoeba histolytica
Giardiasis
Balantidia coli
Giardia lamblia
Parameter Kimia:
Parameter Fisika: Bau,
Anorganik Hg,Al, As, Ba,
Kekeruhan, Rasa, Suhu,
dll
Warna
Dan
Organik Aldrin, Dieldrin,
Benzena, dll
Standar Air minum
Permenkes 416/1990
Parameter Biologi:
Parameter Radioaktiv:
Koliform Tinja dan Total
Aktivitas alpha dan Beta
Koliform
2. PEMBUANGAN KOTORAN
MANUSIA
Limbah &
Bahan baku Proses Produksi
Pollutants
Gangguan
Kesehatan Pencemaran
Manusia & Lingkungan
Lingkungan
Persyaratan Pembuangan Air
Limbah
1. Tdk mengotori sumber air
2. Tdk mencemari permukaan tanah
3. Tdk menjadi tempat berkembangbiaknya
vektor penyakit
4. Tdk menganggu pemandangan
5. Tdk menimbulkan kecelakaan
4. PENGELOLAAN SAMPAH
Hubungan Sampah Dengan Kesehatan
Masyarakat & Lingkungan
1. Pengotoran udara
2. Pengotoran air permurkaan & air tanah
3. Ganguan estetika
4. Menimbulkan kecelakaan
5. Penyumbatan sal.air, got, air parit dan
sungai
6. Gangguan lalat, tikus, nyamuk, kecoak yg
dpt menyebabkan penyakit
PENGOLAHAN SAMPAH :
Pengumpulan dan Pengangkutan Sampah
C. Penyimpanan makanan
- Disimpan dgn baik, jauh dari pencemaran
D. Penyajian makanan
Adalah makanan siap dihidangkan untuk
dimakan.
Pengaruh Makanan terhadap
Kesehatan
-- Dapat menimbulkan penyakit pada
manusia.
-- Untuk menjaga agar makanan tetap sehat
dan tdk mendatangkan penyakit, maka perlu
diperhatikan dan dipelihara keadaan
kebersihannya, mulai dari:
- Keadaan bhn makanan
- Cara mengolahnya
- Cara menyimpan makanan
- Cara pengangkutan makanan
- Cara penyajian makanan
6. PERUMAHAN SEHAT
1. Lokasi
2. Kualitas Udara, Kebisingan dan Getaran
3. Kualitas Tanah
4. Kualitas Air Tanah
5. Sarana dan Prasarana Lingkungan
6. Binatang Penular Penyakit
7. Penghijauan
Dalam Riskesdas 2010 ini, kriteria ‘rumah
sehat’ yang digunakan bila memenuhi tujuh
kriteria, yaitu atap berplafon, dinding
permanen (tembok/papan), jenis lantai bukan
tanah, tersedia jendela, ventilasi cukup,
pencahayaan alami cukup, dan tidak padat
huni (lebih sama dengan 8m2/orang).
7. Pemberantasan Vektor
Darah,
selaput
Hewan lendir,
Pembawa makanan/
Penyakit: minum
tikus,
Bibit penyakit: nyamuk, lalat,
Virus, kecoa, lipas,
Bakteria, dll
Protozoa
PHBS
7 INDIKATOR PHBS
1. Pertolongan persalinan dengan tenaga kesehatan
2. Bayi diberi ASI ekslusif adalah bayi termuda usia 0 - 6
bulan
3. Mempunyai jaminan pemeliharaan kesehatan.
4. Ketersediaan Air Bersih
5. Ketersediaan Jamban Sehat
6. Kesesuaian Luas Lantai dengan Jumlah Penghuni
7. Lantai Rumah Bukan Tanah