PADA NEONATUS
KURANG BULAN
Sarah Melissa
102013292
B4
SKENARIO 14
• Bayi berusia 34 minggu gestasi lahir
spontan pervaginam dengan berat
2000 gram dan ketuban sedikit keruh.
Bayi menangis kuat, aktif, denyut
jantung 140x/ menit, (+) reflex bersin
dengan ekstremitas sedikit biru.
Setelah 48 jam dirawat gabung
dengan ibunya, bayi tampak kuning
dari kepala hingga dada, namun kuat
menyusu dan aktif.
Anamnesis
Pemeriksaan
MIND MAP
Prognosis •Fisik
•Penunjang
Diagnosa
Komplikasi
Bayi 34 •WD
•DD
minggu, lahir
spontan, bb Penatalaksanaa
2000gr dan
n
Pencegahan •Medika
ketuban
mentosa
•Nonmedikame
ntosa
sedikit keruh
Gejala Klinis Etiologi
Patofisiologi Epidemiologi
• Keluhan utama, sejak kapan ANAMNESIS
• Riwayat Haid ; kapan hari pertama haid terakhir, menarche umur berapa, berapa lama, interval,
leukorea, nyeri haid.
• Riwayat kehamilan: sudah berapa kali hamil, adakah komplikasi pada kehamilan terdahulu, apakah
pernah keguguran, berapa kali, umur kehamilan (Graviditas, Paritas, Abortus). infeksi, demam,
pengobatan, trauma, kemungkinan paparan dengan zat-zat fetotoksik, terutama yang terjadi selama
kehamilan.
• Riwayat pengunaan kontrasepsi (metode, lama, penerimaan atau alasan penghentian.)
• Riwayat persalinan; berapa kali bersalin, bagaimana persalinan terdahulu, kalau persalinan dengan
section caesarea apa alasannya, pregnancy outcome, hasil atau diagnose persalinan (mengenai
keterangan bayi, meliputi BB, TB,Panjang , lingkar ,dll ). Bayi sudah diberi ASI atau belum?
• Riwayat perkawinan; berapa kali menikah, pernikahan sekarang sudah berapa lama, riwayat
penyakit pasien, adakah penyakit berat atau kronis yang pernah dialami seperti diabetes atau
hipertensi.
• Riwayat pengobatan :Apakah sebelumnya mendapat transfusi darah?
• Riwayat Sosial ekonomi : Pola makan dan nutrisi maupun asupan selama kehamilan, merokok atau
minum alkohol.
• Riwayat penyakit keluarga seperti riwayat anak kembar dalam keluarga, adakah penyakit keturunan
(misal : thalasemia), adakah riwayat cacat dalam keluarga
PEMERIKSAAN FISIK
• Keadaan Umum
• Kesadaran Umum
• TTV
• Antropometri ( tinggi badan, berat badan dan lingkar lengan atas)
• APGAR SCORE
> 7 dianggap normal,
4-6 membahayakan
0-3 kedaruratan medis
HASIL PEMERIKSAAN FISIK
• Bayi , 34 minggu gestasi , berat 2000 gram.
• Bayi menangis kuat, aktif, denyut jantung 140x/ menit, (+) reflex bersin
dengan ekstremitas sedikit biru. Bayi tampak kuning dari kepala hingga
dada, namun kuat menyusu dan aktif.
• 2+2+2+2+1= 9
Heel to ear
BALLARD SCORE
• Penilaian maturitas neuromuskular
1. Postur : postur tubuh bayi saat istirahat dan adanya tahanan
saat otot diregangkan.
2. Square window : sudut fleksi pada pergelangan tangan.
3. Arm recoil : fleksor pasif dari tonus otot biseps dengan
mengukur sudut mundur singkat setelah sendi siku difleksi
dan ekstensikan.
4. Popliteal angle : pematangan tonus fleksor pasif sendi
lutu dengan menguji resistensi ekstremitas bawah
terhadap ekstensi.
5. Scarf sign : tonus pasif fleksor gelang bahu.
6. Heel to ear: tonus pasif otot fleksor pada gelang panggul
dengan memberikan fleksi pasif atau tahanan terhadap
otot-otot posterior fleksor pinggul.
Penilaian maturitas fisik BALLAD SCORE
1. Kulit:
2. Lanugo
3. Permukaan plantar
4. Payudara
5. Mata/telinga
6. Genitalia
PEMERIKSAAN PENUNJANG
• Bilirubin indirect dan direct
• Darah lengkap
• Test Coombs
DIAGNOSA
• WD :
• Neonatus Kurang Bulan Sesuai
Masa Kehamilan, Berat Badan
Lahir Rendah dengan
Hiperbilirubinemia.
• Diagnosis banding :
• Sepsis
• Inkompatibilitas ABO
KLASIFIKASI BBL
Klasifikasi BBL menurut ukuran
• Bayi berat badan lahir rendah (BBLR): bayi yang berat
badannya kurang dari 2500g, tanpa memerhatikan usia gestasi
• Bayi berat badan lahir ekstrim rendah (BBLER): bayi yang berat
badannya kurang dari 1000g
• Bayi berat badan lahir sangat rendah (BBLRR): bayi yang berat
badannya kurang dari 1500g