Instalasi Listrik

Menurut Pemakaian tenaganya

1. Instalasi Listrik Penerangan
2. Instalasi Listrik Tenaga
 Instalasi listrik penerangan dipasang pada
rumah tinggal sederhana atau pada bangunan
bertingkat. Yang biasa disebut dengan
instalasi listrik rumah tinggal.
 Instalasi listrik rumah tinggal adalah instalasi
dengan tegangan ke bumi sampai 300 V untuk
rumah tinggal dan hanya dipergunakan untuk
penerangan dan keperluan rumah tangga.
 Jadi Instalasi Listrik penerangan adalah :
Instalasi menurut jenis pemakaian tenaga listrik yang
dipasang pada rumah tinggal (bisa rumah sederhana atau
bangunan bertingkat) dengan tegangan sampai 300V dan
hanya untuk keperluan penerangan dan keperluan
rumah tangga.
 Tujuan :
Agar instalasi listrik menjamin keselamatan
manusia, ternak dan keamanan harta benda dari
bahaya dan kerusakan yang bisa ditimbulkan oleh
penggunaan instalasi listrik
 Instalasi
listrik harus dibuat sedemikian rupa
sehingga harga keseluruhan dari instlasi itu, ongkos
pemasangan dan ongkos pemeliharaannya semurah
mungkin.
 Rugi daya listrik yang hilang juga harus sekecil
mungkin.
 instalasilistrik harus direncanakan
sesederhana mungkin agar alat-alat yang
dipakai sedikit mungkin, mudah
pemasangannya dan pemeliharaannya, juga
rugi-rugi daya listrik juga sekecil mungkin.
 Instlasilistrik harus dibuat sedemikian rupa
sehingga kemungkinan timbul kecelakaan
sangat kecil.
 Aman dalam hal ini tidak membahayakan
jiwa manusia dan terjaminnya peralatan dan
benda-benda di sekitarnya dari kerusakan
akibat gangguan seperti : gangguan hubung
singkat, gangguan beban lebih, gangguan
tegangan lebih dan sebagainya.
 pemasangan instalasi harus memenuhi
peraturan-perturan yang telah ditetapkan
oleh pemerintah.
 Untuk mengamankan instalasi listrik dari
kerusakan-kerusakan akibat gangguan-
gangguan seperti hubung singkat, beban
lebih, maupun tegangan lebih (akibat
sambaran petir) pada instalasi tersebut
dipasang alat-alat pengaman yang sesuai,
yaitu misalnya sekering, otomat-otomat atau
pemutus-pemutus hubungan yang digerakan
oleh relay.
 Kelangsungan pemberian/pengaliran arus
listrik kepada beban/konsumen harus
terjamin
 direncanakan sedemikian rupa sehingga
kemungkinan terputusnya/terhentinya aliran
listrik adalah sangat kecil.
 Jika terjadi gangguan harus mudah dan cepat
diatasi/diperbaiki.
 Direncanakan agar apabila ada gangguan
hanya terjadi pada daerah yang sekecil
mungkin dan terisolir.
 konsumen mendapat aliran listrik yang sesuai
dengan ukuran normal dari beban itu
 konsumen mendapat tegangan yang sesuai
dengan ukuran normalnya. Untuk instalasi
penerangan rugi tegangan yang
diperkenankan adalah 2% sedang untuk
instalasi tenaga 5%.
 Mudah diperluas

 Instalasi
listrik harus direncanakan pula agar
perluasan beban tidak begitu sukar (tidak
banyak merubah atau mengganti peralatan
yang ada) jika diperlukan.