Anda di halaman 1dari 12

SP 3: Dokter Keluarga

Bagus Suryana Aditya


1670121061
SGD 8
Semester 5
DEFINISI
• Dokter yang memberi pelayanan berorientasi komunitas, titik
berat pada keluarga
- Memandang penderita tidak sebagai individu yang sakit,
tetapi bagian dari unit keluarga
- Tidak pasif menerima pasien tetapi aktif
• mengunjungi penderita/ keluarga
DEFINISI
• Mencakup seluruh spektrum ilmu kedokteran
• Orientasinya adalah pelayanan tingkat pertama, berkesinambungan,
menyeluruh bagi satu kesatuan (individu, keluarga, masyarakat)
• Memperhatikan faktor – faktor lingkungan, ekonomi, sosial dan
budaya.
KARAKTERISTIK
1. Tidak hanya orang perorang tetapi sebagai bagian dari keluarga dan
masyarakat
2. Menyeluruh, lengkap, sempurna, melebihi keluhan yang disampaikan
3. Meningkatkan derajat kesehatan, mencegah timbulnya penyakit,
mengobati penyakit sedini mungkin
4. Sesuai kebutuhan, berusaha memenuhi dengan sebaik-baiknya
5. Menyiapkan diri sebagai tempat pelayanan tingkat pertama,
bertanggung jawab terhadap pelayanan lanjutan
TUJUAN
• TUJUAN UMUM :
Terwujudnya keadaan sehat bagi setiap anggota keluarga
• TUJUAN KHUSUS:
1. Terpenuhinya kebutuhan keluarga akan pelayanan kedokteran yang
efektif
2. Terpenuhinya kebutuhan keluarga akan pelayanan kedokteran yang
efisien
MANFAAT
1. Terpenuhinya berbagai kebutuhan dan tuntutan kesehatan
2. Memudahkan pemanfaatan pelayanan kesehatan
3. Biaya kesehatan lebih terkendali
4. Mutu pelayanan lebih meningkat
BENTUK PRAKTIK DOKTER KELUARGA
1. Bagian dari pelayanan Rumah Sakit (Hospital
Based)
2. Klinik Dokter Keluarga (Family Clinic).
Bisa “ Solo Practice” atau “Group Practice”
3. Praktik Dokter Keluarga (Family Practice)
Bisa “Solo Practice “ atau “Group Practice”
PERALATAN DAN TENAGA PELAKSANA
1. Peralatan: medis dan non-medis
2. Tenaga:
- Medis
- Paramedis ( biasanya 1 dokter dilayani 2-3
paramedis)
- Non medis (administrasi dan pekerja sosial)
PELAYANAN DALAM PRAKTIK
1. Rawat jalan
2. Rawat jalan, kunjungan dan perawatan pasien
di rumah
3. Rawat jalan, kunjungan dan perawatan pasien
di rumah, serta pelayanan rawat inap di RS
PEMBIAYAAN PELAYANAN DOKTER
KELUARGA
• Setiap orang atau keluarga bersedia membiayai
pelayanan yang dibutuhkan:
1. Pembayaran tunai (fee for service)
2. Asuransi kesehatan (health insurance)
REFERENSI
• Anies. 2015 . Kedokteran Keluarga & Pelayanan Kedokteran
yang Berprinsip Pencegahan. Buku Ajar Kedokteran Keluarga

• Alamsyah, A. 2015. Prinsip dan Pendekatan Dokter Keluarga.


Diakses pada :
http://ikm.fk.uns.ac.id/wp-content/uploads/2018/02/Penyamaan-
Persepsi-ttg-Pendekatan-Holistik-Komprehensif.pdf

• Prasetyawati, A. 2013. Kedokteran Keluarga dan Wawasannya.


Diakses pada :
http://fk.uns.ac.id/static/resensibuku/BUKU_KEDOKTERAN_KELUA
RGA_.pdf
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai