bahasa, istiadat, sopan santun dan kesusilaan.Dalam islam istilah tatakrama merupakan salah satu indikator dalam akhlak. Sedangkan akhlak berasal dari bahasa Arab yaitu alkhulqu, al-khuluq yang mempunyai arti watak, tabiat, keberanian, atau agama. Methode Mengajar Akhlak (Tatakrama) • Abdurrahman an-Nahlawi mengatakan metode pendidikan Islam sangat efektif dalam membina akhlak anak didik, bahkan tidak sekedar itu metode pendidikan Islam memberikan motivasi sehingga memungkinkan umat Islam mampu menerima petunjuk Allah. KESIMPULAN
• Menurut Abdurrahman an-Nahlawi metode pendidikan
Islam adalah metode dialog, metode kisah Qurani dan Nabawi, metode perumpaan Qurani dan Nabawi, metode keteladanan, metode aplikasi dan pengamalan, metode ibrah dan nasihat serta metode targhib dan tarhib. Dalam pemberian sanksi diusahakan tidak mendahulukan sanksi bersifat fisik, kalau pun terpaksa hendaknya menghindari bagian muka dan bagian lain yang membahayakan anak didik, kemudian pukulan dilaksanakan hanya sekedarnya saja, tidak bermaksud balas dendam atau motif lain. SIKAP • Menurut Sarnoff (dalam Sarwono, 2000) mengidentifikasikan sikap sebagai kesediaan untuk bereaksi (disposition to react) secara positif (favorably) atau secara negatif (unfavorably) terhadap obyek – obyek tertentu. D.Krech dan R.S Crutchfield (dalam Sears, 1999) berpendapat bahwa sikap sebagai organisasi yang bersifat menetap dari proses motivasional, emosional, perseptual, dan kognitif mengenai aspek dunia individu. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Pembentukan Sikap 1. Pengalaman pribadi 2. Kebudayaan 3. Orang lain yang dianggap penting 4. Media massa 5. Institusi Pendidikan dan Agama 6. Faktor emosi dalam diri DISIPLIN • kedisiplinan adalah cermin kehidupan masyarakat bangsa. Maknanya, dari gambaran tingkat kedisiplinan suatu bangsa akan dapat dibayangkan seberapa tingkatantinggi rendahnya budaya bangsa yang dimilikinya. Disiplin Siswa di Sekolah Dalam kehidupan sehari-hari sering kita dengar orang mengatakan bahwa si X adalah orang yang memiliki disiplin yang tinggi, sedangkan si Y orang yang kurang disiplin. Sebutan orang yang memiliki disiplin tinggi biasanya tertuju kepada orang yang selalu hadir tepat waktu, taat terhadap aturan, berperilaku sesuai dengan norma-norma yang berlaku, dan sejenisnya. Sebaliknya, sebutan orang yang kurang disiplin biasanya ditujukan kepada orang yang kurang atau tidak dapat menaati peraturan dan ketentuan berlaku, baik yang bersumber dari masyarakat (konvensi- informal), pemerintah atau peraturan yang ditetapkan oleh suatu lembaga tertentu (organisasional-formal). TANGGUNG JAWAB Tanggung jawab adalah ” keadaan wajib menanggung segala sesuatu kalau ada sesuatu hal, boleh dituntut, dipersalahkan, diperkarakan dsb. Menanggung segala akibatnya” ( Sofiyah Ramdhani E.S, tahun 2002 halaman 555 ). Jenis- jenis Tanggung Jawab 1. Tanggung jawab terhadap tuhan 2. Tanggungjawab terhadap diri sendiri 3. Tanggung jawab terhadap Keluarga 4. Tanggung jawab terhadap Masyarakat Ciri ciri Orang yang Bertanggung Jawab 1. Mau berjalan “Extra-Mile” 2. Selalu memberikan yang terbaik (Excellence) Inisiatif Inisiatif merupakan hal positif pada karakter seseorang. Contohnya dua orang karyawan yang memiliki keahlian yang sama, yang satu cenderung pasif dan menunggu perintah atasan sementara yang lain sangat bersemangat dan memiliki inisiatif dalam bekerja. Selalu mencoba membuat terobosan baru agar hasil pekerjaan lebih baik. Kira-kira karyawan mana yang akan mendapat promosi jabatan? Hampir semua orang sepakat akan memberikan promosi pada karyawan yang bersemangat dan berinisitif. Tidak hanya karyawan, semua orang dalam bidang apapun baik wiraswasta, ibu rumah tangga, dan pelajar sangat baik memiliki inisiatif dalam dirinya. Pengertian inisiatif kerja Pengertian inisiatif kerja adalah daya untuk melakukan suatu pekerjaan tanpa menunggu intervensi atau suruhan orang lain. Karyawan yang mempunyai inisiatif adalah karyawan yang proaktif dan tidak pasif yang diam menunggu perintah atasan. KREATIF • “Kreativitas adalah kemampuan yang mencermiikan kelancaran, keluwesan, dan orisinalitas dalam berpikir sebagai kemampuan untuk mengelaborasi suatu gagasan “ cini-ciri kreativitas 1. Senang mencari pengalaman baru 2. Memiliki keasyikan dalam mengerjakan tugas-tugas yang sulit 3. Memiliki inisiatif 4. Memiliki ketekunan yang tinggi 5. Cenderung kritis terhadap orang lain 6. Berani menyatakan pendapat dan keyakinannya 7. Selalu ingin tahu 8. Peka atau perasa 9. Enerjik dan ulet 10. Menyukai tugas-tugas yang majemuk 11. Percaya kepada diri sendiri 12. Mempunyai rasa humor 13. Memiliki rasa keindahan 14. Berwawasan masa depan dan penuh imajinasi. KESIMPULAN