Anda di halaman 1dari 7

 KEWENANGANNYA

 HUKUM ACARANYA
 ADMINISTRASINYA
MA MK

PA
(terbagi PA tingkat I PM
PN PTUN dan PA Tinggi sbg
tingkat Banding)
 UUD 1945
 HIR (Herzeine Inlandsch Reglement)
 UU NO 48 THN 2009 TTG KEKUASAAN
KEHAKIMAN
 UU NO/ 50 TAHUN 2009 TTG Perubahan
Kedua dari UU No. 3 Tahun 2006 TTG
Peradilan Agama atas UU No.7 Tahun 1989
Ttg Peradilan Agama
Pasal 2 UU No.7 Tahun 1989 Ttg Peradilan Agama :
“Peradilan Agama adalah salah satu pelaku
kekuasaan kehakiman bagi rakyat pencari
keadilan yg beragama Islam mengenai perkara
tertentu sbgmn dimaksud dalam UU ini
Pasal 1 (1) UU No. 50 thn 2009 mengatakan
bahwa:
“pengadilan agama adl peradilan bagi orang2
beragama Islam”
 Pengadilan agama bertugas dan berwenang
memeriksa, memutus dan menyelesaikan
perkara di tingkat pertama di bidang :
a. Perkawinan
b. Waris
c. Wasiat
d. Hibah
e. Wakaf
f. Zakat
g. Infaq
h. Shadah
i. Ekonomi syariah
uu no. 7/89 Uu No. 30/06 Uu No.50/09

1. Hanya memriksa 1. kompetensi/kewenangan 1. Dibentuk peradilan


perkara tertentu mengadili diperluas syariah islam di provinsi
saja, nikah, talak, menjadi 9 kompetensi Nanggroe Aceh
rujuk yaitu: Perkawinan, Waris, Darussalam merupakan
2. Mempunyai hak opsi Wasiat, Hibah, Wakaf, pengadilan khusus dalam
Zakat, Infaq, Shadah, lingkungan peradilan
Ekonomi syariah agama sepanjang
2. Tidak ada lagi hak opsi menyangkut kewenangan
peradilan agama dan
merupakan pengadilan
khusus dalam lingkungan
peradilan umum (Pasal 3A)

Anda mungkin juga menyukai