Epista Ks Is
Epista Ks Is
aurikula aurikula
tes penala
dekstra sinistra
+ rinne +
lateralisasi - weber lateralisasi -
normal schwabach normal
PF Hidung
nares nares SEPTUM NASI
pemeriksaan - deviasi -
dekstra sinistra
HIDUNG LUAR DASAR HIDUNG
VESTIBULUM KONKA INFERIOR
- sekret - hipertrofi atrofi/eutrofi/hipertrofi hipertrofi
- edema - hiperemi livid/pucat/hiperemi hiperemi
+ hiperemi + - kongesti -
- laserasi - - lain-lain -
- krusta -
- furunkel -
- lain-lain -
CAVUM NASI
lapang lapang/sempit lapang
basah mukosa basah
- sekret -
- edema -
- hiperemi -
- krusta -
- darah -
- polip -
- lain-lain -
PF Hidung
• Tes aliran udara
nares dekstra pemeriksaan nares sinistra
normal hembusan normal
• Pemeriksaan sinus
dekstra Nyeri tekan pada sinistra
- Sinus maksilaris -
- Sinus frontalis -
- Sinus ethmoidalis -
PF Tenggorok
• Pemeriksaan Fisik
• Pasien dalam kesadaran compos mentis dengan keadaan umum sakit ringan.
Tanda-tanda vital menunjukkan TD 120/70, HR 84X/menit, RR 20X/menit, S 36,6 C
• Pemeriksaan hidung menunjukkan hiperemi pada vestibulum, serta hiperemi dan
hipertrofi konka inferior
Diagnosis Kerja
• Epistaksis anterior unilateral et causa idiopatik
Saran Pemeriksaan
• Complete blood count
• PT/aPTT, BT, CT
Penanganan
• Edukasi pasien
Embriologi
Hidung
5th week:
Plakoda olfaktori Nasal pit
Nasal pit menebal Prominensia hidung
Lateral nasal prominensia & Medial nasal
prominensia
2 minggu setelahnya:
Prominensia maksillaris bertambah besar
mendorong prominensia nasal ke arah medial
menutup celah antara keduanya, kemudian
mereka bersatu.
Gambar A : 7 minggu
Gambar B : 10 minggu
• Wajah dibentuk dari 5 prominensia
• Prominensia frontonasal forehead, bridge of
nose, medial and lateral nasal prominance
• Prominensia maxillar cheek, lateral portion of
upper lip
• Prominensia medial nasal filtrum of upper lips,
crest, tip of the nose
• Prominensia lateral nasal alae of nose
• Prominensia mandibular lower lips
6th week:
• Lubang hidung semakin dalam Prominensia semakin besar
dan masuk ke dalam Hal ini diakibatkan oleh adanya
pertumbuhan prominensia hidung dan penetrasi ke dalam
jaringan mesenkimal.
Usia embrio
6,5 minggu
Usia embrio
10 minggu
VASKULARISASI HIDUNG
• A. Carotis Interna A.
ophtalmica A. ethmoidalis
• A. Carotis Eksterna A.
maksilaris interna, A. fascialis
SURGERY
EMBOLISASI
PERDARAHAN AKTIF
• Saat terjadi perdarahan, dapat dilakukan penekanan dari
luar ke septum
• Tekanan dilakukan selama 5-20 menit
• Plugging dengan kapas atau kasa yang telah diberi topikal
dekongestan pada tempat perdarahan dengan bantuan
headlamp
• Posisi kepala menunduk ke depan mencegah darah
masuk ke faring.
• Evaluasi status hemodinamik : pucat, berkeringat, akral
dingin, takikardi, estimasi darah hilang pemberian
cairan
• Hati-hati bila terjadi penurunan tekanan darah !
TATA LAKSANA PERDARAHAN AKTIF
• Kenakan sarung tangan dan perlengakapan lainnya
• Visualisasi optimal headlamp dan spekulum
• Benda asing atau bekuan darah dapat diambil
dengan menggunakan Frazier suction tip, irrigation
forceps dan cotton-tiped applicator
• Perdarahan multiple gangguan sistemik CBC,
PT, aPTT, platelet
• Perawatan dalam rumah sakit dan observasi ketat
– Lansia
– Gangguan koagulasi
– Adanya komorbid (hipertensi, anemia berat, CAD)
• Bila perdarahan masih tidak berhenti:
– Pemberian anestesi topical (Aqueous Lidokain 4%) dan
vasokonstriktor (0,05 % oxymetazoline atau 0,0002 % epinefrin
atau dekongestan lainya )
– Teknik ini dapat pula disertai dengan pemberian spray dan
pemasangan kapas di dalam hidung
– Umumnya pada tahap ini epistaksis pasien akan berhenti
KAUTERISASI
• Silver nitrate
• Penggunaan topikal yang diaplikasikan setelah
dilakukan cauterisasi seperti triamcinolone 0,025 %
dan petroleum jelly
TAMPON PERDARAHAN ANTERIOR
• Kapas atau kasa dengan pelumas vaselin atau salep
antibiotik
• Nasal sponge pack
TAMPON PERDARAHAN POSTERIOR
• Double baloon nasal catheter
• Folley catheter-gauze pack
– Selama 12-24 jam, bila tidak ada perdarahan harus
segera dicabut. Evaluasi lagi apakah ada penyebab
tertentu.
– OPERASI (untuk epistaksis posterior) : ligasi ethmoidalis
dan sphenopalatina
– EMBOLISASI digunakan bila perdarahan berasal dari
Karotid eksterna.
THANKYOU