TB = 96 cm, BB = 15,2 kg
2. Eksternal
a. Gizi Fetus (diet protein, asam folat dll)
Bayi (ASI dan Non ASI)
Anak (iodium, Zn, Fe, Asam Folat,
protein dll)
lanjutan
b. Obat Alkohol, narkotika dll
c. Lingkungan Iklim
Daerah kumuh dll
d. Penyakit
Endokrin Hormon pertumbuhan
Infeksi Bakteri, virus, cacing, dll
Konginetal Anemia sel sabit, kurang G6P dll
Peny kronis Malabsorbsi, jantung ginjal dll
Psikologis Terlalu protektif
Mental retardasi dll
UKURAN ANTROPOMETRI
Linier Massa Jaringan
TB BB, LLA
Lingkar Dada Tebal Lemak bawah
Lingkar Kepala kulit
Gambaran Gambaran
Keadaan Gizi (Gizi Krg) Keadaan Gizi (Gizi Krg)
yg diderita masa yg diderita saat ini /
lampau pengukuran
• Kelebihan antropometri
• Kelemahan antropometri
• Jenis parameter
- Umur, TB, BB
- LLA, Linkar Kepala, Lingkar Dada
- Lpe, Lpa
- Tebal lemak bawah kulit
Indek
• BB/U
• TB/U
• BB/TB
• IMT
• Rasio Lpe/Lpa
Kelebihan/kekurangan baca
• Persen terhadap Median
• Persentil
• Standart Deviasi Unit (SD = Z-skor)
penelitian
Z-skor =
Nilai Individu Subyek – Nilai Median Baku Rujukan
Nilai simpang Baku Rujukan
Contoh : ?
Klasifikasi
Gizi Lebih >120% Med BB/U, baku WHO
NCHS
Gizi Baik 80%-120%
Gizi sedang 70 – 79,99 %
Gizi Kurang 60 – 60,99%
gizi Buruk < 60 %
Untuk TB/U dan BB/TB
Baik 90% - 110%
Sedang 80 – 89,9%
Kurang 70 – 79,9%
Buruk < 70 %