PERUBAHAN TINGKAT PENGETAHUAN IBU TENTANG ASI

EKSKLUSIF SEBELUM DAN SETELAH PENYULUHAN DI RW 01

WILAYAH KERJA PUSKESMAS KELURAHAN BALIMESTER
KECAMATAN JATINEGARA
JAKARTA TIMUR

Oleh : dr. Tri Ayu Octaviyani

Pembimbing : dr. Hj. Usmanawati
 LATAR BELAKANG

ASI merupakan makanan pertama dan utama bagi bayi yang bernilai
gizi tinggi serta terjangkau

Dianjurkan pemberian ASI segera atau 30 menit hingga satu jam

setelah melahirkan

Tertinggi pada provinsi Nusa Tenggara Barat (79,7%) & terendah pada
provinsi Maluku (25,2%).

Salah satu penyebab rendahnya pemberian ASI eksklusif yaitu

kurangnya pengetahuan ibu yang berdampak pada perilaku ibu dalam
menyusui.
RUMUSAN MASALAH

Bagaimanakah gambaran tingkat

pengetahuan Ibu mengenai ASI
eksklusif sebelum dan setelah
diberikan penyuluhan di RW 01
Kelurahan Balimester?
 TUJUAN PENELITIAN

Untuk mengetahui pengaruh

penyuluhan ASI eksklusif terhadap Mengidentifikasi karakteristik
pengetahuan ibu yang memiliki bayi responden berdasarkan umur dan
usia 0-6 bulan di RW 01 Kelurahan pekerjaan.
Balimester.

Mengidentifikasi pengetahuan
responden tentang ASI Eksklusif.
 MANFAAT PENELITIAN

Sebagai sumber informasi, sehingga

Sebagai bahan masukan bagi ibu mempunyai kesadaran untuk
puskesmas dalam upaya memberikan ASI kepada bayinya
peningkatan cakupan program secara eksklusif & dilanjutkan sampai
bayi berumur 2 tahun

Meningkatkan pengetahuan tentang

faktor – faktor yang berhubungan
dengan ibu yang tidak memberikan
ASI eksklusif
 ASI
(AIR SUSU IBU)

Larutan protein, laktosa dan garam-garam anorganik sebagai makanan bayi yang mengandung
nutrisi-nutrisi dasar dan elemen, yang sangat baik untuk pertumbuhan bayi kedepannya

•Volumenya 300–850 ml/hari tergantung pada besarnya stimulasi saat laktasi.

•Pada tahun pertama 400–850 ml/hari
Volume •Tahun kedua 200–400 ml/hari
•Sesudahnya 200 ml/hari

• Kolostrum : disekresi pada 4 hari pertama persalinan (kekebalan tubuh)

Stadium • ASI transisi/ peralihan : diproduksi hari ke 5 – hari ke 10
• ASI matang/ matur : pada hari ke 10 dan seterusnya.

Kandungan • Lemak, karbohidrat, protein, vitamin, zat besi, seng, kalsium, mineral
 ASI EKSKLUSIF

Memberikan ASI saja tanpa memberikan makanan

dan minuman lain kepada bayi sejak lahir sampai
berumur 6 bulan, kecuali obat dan vitamin.

Cairan : susu formula, madu,

jeruk, air teh, air putih.

Makanan padat : pisang, pepaya,

bubur, biskuit, bubur nasi dan tim
 KANDUNGAN ASI YANG DAPAT MELINDUNGI
BAYI DARI PENYAKIT

NO Komposisi Peranan

1. Faktor bifidus Mendukung proses perkembangan bakteri yang menguntungkan dalam usus bayi untuk
mencegah pertumbuhan bakteri yang merugikan seperti E. Coli patogen

2. Laktoferin & Transferin Mengikat zat besi sehingga zat besi tidak digunakan oleh bakteri patogen untuk
pertumbuhannya.

3. Laktoperoksidase Bersama dengan peroksidase hidrogen dan ion tiosianat membantu membunuh
Streptococcus

4. Faktor Antistaphilococcus Menghambat pertumbuhan Staphilococcus patogen.

5. Sel limfosit dan makrofag Mengeluarkan zat anti bodi untuk meningkatkan imunitas terhadap penyakit.

6. Komplemen Memperkuat Fagosit

7. Imunoglobulin Memberikan kekebalan terhadap infeksi

8. Lizosim Memiliki fungsi bakteriostatik terhadap enterobakteri dan bakteri gram negatif

9. Interferon Menghambat pertumbuhan virus

10. Faktor pertumbuhan epidermis Membantu pertumbuhan selaput usus bayi sebagai perisai untuk menghindari zat-zat
merugikan yang masuk ke peredaran darah.
Properti ASI Susu Sapi Susu Formula

Kontaminasi bakteri Tdk ada Mungkin ada Ada bila

dicampurkan

Anti Infeksi Ada Tidak ada Tidak ada

Faktor Ada Tidak ada Tidak ada

pertumbuhan
Protein Jml sesuai dan mdh Terlalu banyak dan Sebagian diperbaiki
dicerna sukar dicerna

Kasein:whey 40:60 Kasin:whey 80:20 Disesuaikan dgn

ASI

Whey : alfa Whey:

betalactoglobulin

Lemak -Cukup asam lemak - Kurang ALE -Kurang ALE

esensial (ALE), DHA - Tdk ada lipase -Tdk ada DHA dan
/ AA AA
-Mengandung lipase - Tdk ada lipase

Zat besi Jumlah kecil tapi Banyak tdk dpt Ditambahkan ekstra
mudah dicerna diserap dgn baik tdk diserap dgn
baik

Vitamin Cukup Tdk cukup vit A,C Vit ditambahkan

Air Cukup Perlu tambahan Mungkin perlu

tambahan
FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PRODUKSI ASI

Ketentraman Jiwa & Alat kontrasepsi yang

Makanan Ibu mengandung estrogen
Pikiran & progesteron

Adanya masalah Bayi menolak Kurang sering

pada payudara menyusu menyusui
 BAYI
• Menghambat pertumbuhan
bakteri yang bersifat patogen.
• Mengandung antibodi yang
melindungi bayi selama 0-6
bulan pertama
• Tidak mengandung beta–
lactoglobulin yang dapat
menyebabkan alergi .
IBU KELUARGA
• Mencegah perdarahan pasca • Aspek ekonomi
persalinan dan mempercepat • Praktis
kembalinya rahim ke bentuk • Mengurangi biaya pengobatan
semula.
• Mempercepat kembalinya
berat badan ke sebelum
hamil.
• Menunda kesuburan, sebagai
cara mencegah kehamilan.
(KB Alami)
PROFIL PUSKESMAS BALIMESTER
VISI • Terwujudnya pelayanan kesehatan yang berkualitas
menuju masyarakat Jatinegara sehat dan mandiri

• Memberikan pelayanan kesehatan tingkat pertama melalui

kegiatan promotif, preventif, kuratif, dan rehabilitatif

• Meningkatkan profesionalisme dan kualitas SDM sesuai

kompetensi yang dibutuhkan

• Mengoptimalkan peran dan fungsi Puskesmas Kelurahan

guna memudahkan akses masyarakat terhadap pelayanan
kesehatan
MISI • Menetapkan tata kelola managemen Puskesmas yang
tertib dan akuntabel

• Meningkatkan sarana dan prasarana yang berkualitas

sesuai dengan kebutuhan

• Mendorong kemandirian hidup sehat bagi keluarga dan

masyarakat melalui kerjasama lintas sektoral
 • Puskesmas Kelurahan Balimester terletak di
LOKASI Jalan Jatinegara Barat II No. 19, Kecamatan
Jatinegara, Jakarta Timur, kode pos 13310

• Meliputi seluruh wilayah kerja Puskesmas

WILAYAH Kelurahan Balimester, yang terdiri dari 6 Rukun
KERJA Warga (RW) dan 73 Rukun Tetangga (RT)
 DATA • Jumlah Penduduk Kelurahan Balimester sampai dengan
DEMOGRAFIS bulan November 2017 berjumlah 11.249 jiwa.

• Sebelah utara : Kelurahan Palmeriam, rel kereta api

BATAS • Sebelah selatan : Kelurahan Bidaracina, Jalan Pedati
• Sebelah Timur : Kelurahan Rawabunga, Kali Baru
WILAYAH • Sebelah barat : Kelurahan Kampung Melayu, Jalan
Jatinegara Barat
 DATA DEMOGRAFIK

JUMLAH PENDUDUK TETAP

NO RW WNI WNA JML

RT KK
LK PR LK PR

1 1 14 633 1227 1243 0 0 2470

2 2 9 356 773 976 0 0 1749

3 3 13 483 950 871 0 0 1821

4 4 12 539 837 845 0 0 1682

5 5 14 317 965 880 0 0 1845

6 6 11 259 819 863 0 0 1682

73 2587 5571 5676 11.249

Jumlah
Jumlah Penduduk Berdasarkan Usia Sumber Daya Kesehatan yang Ada

No Kelompok KK WNI KK WNA Total

Umur Lk Pr Jml Lk Pr Jml KOMPOSISI

1 0–4 282 246 528 0 0 0 528

2 5 – 09 225 207 432 0 0 0 432

Profesi Jumlah

3 10 – 14 384 363 750 0 0 0 750 Dokter Umum 1

4 15 – 19 643 568 1211 0 0 0 1211 Dokter Gigi 1
5 20 – 24 632 600 1232 0 0 0 1232 Bidan 1
6 25 – 29 695 522 1217 0 0 0 1217
TU 1
7 30 – 34 625 754 1379 0 0 0 1379
Perawat 2
8 35 – 39 673 621 1294 0 0 0 1294
Apoteker 1
9 40 – 44 442 637 1059 0 0 0 1059
Cleaning Service 1
10 45 – 49 313 411 724 0 0 0 724

11 50 – 54 219 202 421 0 0 0 421

Security 1

12 55 – 59 159 120 279 0 0 0 279

13 60 – 64 126 115 241 0 0 0 241 KPLDH

14 65 – 69 69 142 211 0 0 0 211

15 70 – 74 45 98 143 0 0 0 143
Jabatan Jumlah

16 75 – dst 56 72 140 0 0 0 140 Dokter 1

Perawat 1
Jumlah 5570 5682 1125 0 0 0 6706 Bidan 1
2 4
 METODE PENELITIAN

• Pendekatan deskriptif
DESAIN PENEITIAN
• Desain cross sectional

• 15 November 2018
TEMPAT & WAKTU • 09.00 – 1100
• Posyandu RW 1 Kelurahan Balimester

• Ibu yang memiliki bayi 0-6 bulan di posyandu RW

POPULASI
Kelurahan Balimester.

SAMPEL & CARA • Cara pemilihan sampel menggunakan metode non-

PEMILIHAN SAMPEL
probability sampling  consecutive sampling

• Menggunakan software pengolahan data  Microsoft

ANALISIS
Word dan Microsoft Excel
PERSEBARAN RESPONDEN BERDASARKAN
USIA

100%

15 - 49 th (12 orang)
>49 th (-)

Grafik diatas menunjukkan bahwa umur responden

terbanyak adalah 15-49 dengan jumlah 12 orang (100%).
PERSEBARAN RESPONDEN BERDASARKAN
PEKERJAAN

17%

IRT (10 orang)

83% Buruh (2 orang)

Grafik diatas menunjukkan pekerjaan responden sebagai

IRT (Ibu Rumah Tangga) sebanyak 10 orang yaitu 83%.
PERSEBARAN RESPONDEN BERDASARKAN
PENDIDIKAN

17%

Tidak sekolah (-)

SD (2 orang)
25%
SMP (3 orang)
58,3% SMA (7 orang)

Grafik diatas menunjukkan pendidikan responden terbanyak

adalah SMA sebanyak 7 orang (58,3%).
 GAMBARAN PENINGKATAN PENGETAHUAN RESPONDEN

SEBELUM PENYULUHAN SETELAH PENYULUHAN

RESPONDEN PENINGKATAN

BENAR SALAH BENAR SALAH

1 7 5 11 1 √
2 10 2 12 0 √
3 5 7 11 1 √
4 6 6 10 2 √
5 5 7 8 4 √
6 7 5 11 1 √
7 8 4 12 0 √
8 6 6 10 2 √
9 5 7 11 1 √
10 4 8 9 3 √
11 10 2 11 1 √
12 6 6 11 1 √

Pengetahuan responden mengalami peningkatan setelah

diberikan penyuluhan mengenai ASI Eksklusif.
 KESIMPULAN

Cukup berhasil dengan angka

keberhasilan sebesar 83,3% setelah
diberikan intervensi berupa penyuluhan.
 SARAN

PENELITI • Melakukan penelitian berikutnya dengan metode lain yang lebih

SELANJUTNYA spesifik dan menarik dengan mengambil sampel yang lebih luas.

WARGA RW 01 • Diharapkan agar warga lebih peduli dan sadar akan pentingnya
KELURAHAN pemberian ASI Eksklusif pada anak mereka dan memberi tahu serta

BALLIMESTER mengajak warga-warga lainya.

• Petugas promosi kesehatan di Puskesmas agar memberikan penyuluhan

tentang ASI eksklusif serta penyuluhan gizi lainnya kepada masyarakat guna
PUSKESMAS membantu meningkatkan pengetahuan masyarakat serta membantu

KELURAHAN mewujudkan pencapaian pemberian ASI eksklusif.

BALIMESTER
• Melakukan follow-up kepada para ibu yang sedang menyusui dan rutin
memberikan makanan tambahan yang terdapat dalam program pemerintah.
LAMPIRAN
LAMPIRAN