KEWAJIBAN BIDAN DALAM

PELAYANAN ANAK SAKIT

SESUAI MTBS.

Dosen Pengampu :
Kurnia Agustin, SST M.Kes

L/O/G/O
ANGGOTA :
1. Anita Duwi (17.0.B.1237)

2. Dewi Yastika (17.0.B.1283)

3. Nabella V.R (17.0.B.1299)

MTBS
Manajemen Terpadu balita Sakit adalah
salah satu program terpadu pemerintah
yang diperuntukan khusus untuk
menangani balita sakit di layanan
kesehatan tingkat pertama yaitu
puskesmas.
KODE ETIK BIDAN INDONESIA

1. KEWAJIBAN TERHADAP KLIEN DAN MASYARAKAT.

2. KEWAJIBAN TERHADAP TUGASNYA.
3. KEWAJIBAN BIDAN TERHADAP SEJAWAT DAN
TENAGA KESEHATAN LAINNYA.
4. KEWAJIBAN BIDAN TERHADAP PROFESINYA.
5. KEWAJIBAN BIDAN TERHADAP DIRI SENDIRI
6. KEWAJIBAN BIDAN TERHADAP PEMERINTAH
NUSA, BANGSA, DAN TANAH AIR.
 TINJAUAN KASUS
Seorang anak bernama A usia 1 tahun, tinggal
dikaranganyar di bawa oleh ibunya ke
Puskesmas X dengan keluhan diare sejak 2
hari lalu, diare kurang lebih 4 kali perhari. Anak
tampak gelisah. Riwayat imunisasi lengkap.
Pada pemeriksaan fisik didapatkan nadi
100x/m, RR 40x/m,Suhu 37,2° C, dengan
dehidrasi ringan.
HASIL DAN PEMBAHASAN

Penilaian
 Anamnesis
Nama : An. A
Usia : 1 tahun
Jenis kelamin : Perempuan
Alamat : Karanganyar
Pemeriksaan penunjang : Nadi 100x/m, RR 40x/m,Suhu 37,2°C,
dengan dehidrasi ringan.

 Keluhan
Orang tua mengatakan bahwa datang ke puskesmas X ingin memeriksakan
kesehatan anaknya yang mengalami keluhan diare yang sudah berlangsung 2
hari.

 Menentukan klasifikasi (diare dengan dehidrasi ringan)

An. A mengalami diare, terdapat tanda gejala dehidrasi, turgor kulit jelas
(elastis kulit menurun),mata cekung , BB menurun.
 Menentukan tindakan dan pengobatan
Rencana terapi pengobatan di rumah
Jelaskan pada ibu tentang aturan perawatan dirumah : beri cairan tambahan,
beri tablet Zinc, pemberian makan
 Beri Cairan Tambahan :
Umur < 2 tahun : 50 – 100 ml setiap kali BAB
Umur >2 tahun : 100 – 200 ml setiap kali BAB
Minumkan sedikit sedikit tapi sering, jika anak muntah tunggu 10 menit
kemudian beri minum lagi. Lakukan sampai diare berhenti

 Beri Tamblet Zinc

Umur < 6 bulan : ½ tablet (10mg) perhari
Umur > 6 bulan : 1 tablet (20mg) perhari
 Pemberian Makan
Makanan harus diteruskan bahkan ditingkatkan selama diare untuk
menghindari kurang gizi pada anak
 Pelayanan Tindak Lanjut
Bila dalam 3 hari diare belum berhenti lakukan rujukan
 Konseling pada ibu :
1. Berikan anak makanan untuk mencegah kurang gizi.
2. Berikan anak lebih banyak cairan daripada biasanya untuk
mencegah dehidrasi.
3. Jaga kebersihan anak.
 Mencatat Hasil Pelayanan
• Dalam kasus ini, pasien tidak bersedia diberi cairan oralit. Oleh
karena itu, untuk mencegah terjadinya dehidrasi ibu pasien tetap
memberikan cairan tambahan yaitu ASI, susu formula, air putih, dan
nasi sop seperti biasanya. Menurut Kemenkes RI (2011) ASI
mempunyai khasiat preventif secara imunologik dengan adanya
antibodi dan zat-zat lain yang dikandungnya. ASI turut memberikan
perlindungan terhadap diare. Pemberian makanan selama diare
bertujuan untuk memberikan gizi pada penderita terutama pada
anak agar tetap kuat dan tumbuh serta mencegah berkurangnya
berat badan. Anak yang masih minum ASI harus lebih sering di beri
ASI.
Pada penelitian ini menggambarkan tentang asuhan
kebidanan terhadap penatalaksanaan diare tanpa dehidrasi
menggunakan pedoman Manajemen Terpadu Balita Sakit
(MTBS), yang berkaitan dengan masalah yang terjadi pada
subjek penelitian di Puskesmas X.
Thank You!

L/O/G/O
www.themegallery.com