11.psikiatri Liaison
11.psikiatri Liaison
PELAYANAN CONSULTATION
LIAISON PSYCHIATRY
di RSKD PROV.MALUKU
Oleh : dr. David Santoso.T.SpKJ.MARS
PENDAHULUAN
Penyelesaian masalah kesehatan tidak hanya
tertuju pada penanganan terpisah antara fisik
dan mental.
Mengacu pada pemahaman mind and body
unity.
Pengenalan terhadap keluhan dan gejala fisik
yang ternyata dapatdipengaruhi dan
berdampak pada kondisi mental-emosional
dan sosialnya,
Keluhan dan gejala penyakit tidak hanya
diatasi dengan model medik tetapi juga
tertuju pada KUALITAS hidup penderita.
CLP sebagai kegiatan sub-spesialis Psikiatri,
masih belum banyak dikenal/dipahami
dikalangan medis, bahkan dikalangan psikiatri
sendiri.
CLP merupakan kegiatan yang memerlukan
kolaborasi dengan sejawat dokter dari spesialis
lain, bukan merupakan kegiatan mandiri
psikiatri sepihak
Berbeda dengan pengertian “Konsultasi”, CLP
tidak hanya meliputi kemampuan pelayanan
sebatas menerima dan menjawab konsultasi
dari disiplin kedokteran lainnya.
LATAR BELAKANG
Pelayanan CLP di RSKD Prov. Maluku
dilatarbelakangi dengan adanya kasus-
kasus penyakit umum, cendrung memiliki
prevalensi tinggi terkait komorbiditas
kondisi medik dengan permasalahan dalam
aspek Psikiatri.
Laporan Triwulan Juli – September 2012
InstalasiGawatDarurat (IGD)
RSKD Prov.Maluku
Dari Konsultasi menuju ke Liaison
CL-Psychiatrist mengemban 2 kegiatan klinis utama :
1) Konsultasi Psikiatri
2) Psikiatri Liaison
Konsultasi Psikiatri : mengikuti aturan/etika kegiatan
konsultasi bidang spesialis kedokteran umumnya.
Psikiatri Liaison : (liaison=penghubung)- merupakan
kegiatan, psikiatrik spesialistik dalam hubungan
kolaboratif dengan bidang kedokteran lain, dalam
mengatasi aspek psikiatrik khusus terkait kondisi medik
tertentu
Disamping fungsi lain dibidang pendidikan, administrasi
dan riset.
Definisi Consultation Liaison
Psychiatry
“Adalah subspesialis Psikiatri yang
memadukan pelayanan klinis, pengajaran,
serta penelitian pada bidang batas psikiatri
dan medicine.” (Lipowsky 1983)
“Subspesilisasi cabang ilmu psikiatri yang
mendalami aspek psikiatrik dari kondisi
medik lain, baik dalam evaluasi, diagnosis,
terapi, prevensi, riset maupun
pendidikan.”(Wibisono 1983)
CLP merupakan integrasi tim multidisplin,
meliputi Spesialis, Psikolog, Perawat, Pekerja
Sosial dan Praktisi agama.