Anda di halaman 1dari 17

URIC ACID

NAMA KELOMPOK :
FIRNAWATI (presenter)
MUSDALIFAH
SITI HARTINAH
Latar Belakang

Asam urat (uric acid) adalah produk akhir


metabolisme purin (adenin dan guanine) yang
merupakan konstituen asam nukleat.
Asam urat diklasifikasikan menjadi 2 yaitu
a. Asam urat primer
b. Asam urat sekunder
Penyebab kadar Asam urat dalam tubuh
meningkat :
a. Makanan tinggi purin
b. Faktor keturunan
c. Alkoholisme
d. Gangguan ginjal
Pencegahan peningkatan kadar Asam urat :
a. Hindari makanan dengan kadar asam urat
tinggi
b. Hindari konsumsi alkohol, kafein dan
minuman bersoda
c. Hindari bekerja terlalu keras (istirahat yang
cukup)
Epidemiologi

Umumnya banyak terjadi pada laki-laki


dibandingkan perempuan. Pada perempuan
sering terjadi pada masa pra menopause.
Manfaat
Tujuan
Metode :
Uricase PAP

Prinsip Tes :
Penetuan reaksi Uric acid menggunakan uricase
(enzim yang mengkatalisis asam urat). H2O2
terbentuk dari reaksi katalis peroksida 3,5-
Dichloro-2-Hydroxybenzene quinoneimine
merah violet sebagai indicator.
Spesimen
Serum, plasma heparin, EDTA-plasma, urin
Persiapan pasien
Pasien dianjurkan berpuasa 10-12 jam dan
dianjurkan tidak mengkonsumsi makanan
tinggi purin.
Penyimpanan sampel
Sampel dapat disimpan selama 5 hari (120 jam)
pada suhu 2-8 °c
Faktor yang mempengaruhi
pemeriksaan asam urat
• Pra Analitik
Persiapan pasien, pengambilan sampel, jenis sampel.
• Analitik
Proses penanganan sampel, metode dan proses
pemeriksaan laboratorium
• Pasca Analitik
Pelaporan hasil
Pelaporan
Nilai rujukan :
Laki-laki : 3,4 – 7,0 mg/dl
Perempuan : 2,4 – 5,7 mg/dl
Kesimpulan
a. Asam urat adalah hasil akhir dari metabolisme
tubuh dari bahan purin
b. Faktor yang menyebabkan orang terserang
penyakit asam urat adalah pola makanan
Saran
Daftar pustaka
Fajar Bakti Kurniawan, 2015 : Kimia Klinik
praktikum analis kesehatan. Jakarta.
Denny Ariffriani, Erny Taher, Nur Istikhana
Wahidah, 2016 : Kimia Klinik. Jakarta.

Anda mungkin juga menyukai