Anda di halaman 1dari 19

KELOMPOK A3

DARAH SEBAGAI MEDIA


TRANSPORT DALAM TUBUH
Giamy Giamto 102012306
Andrew Timothy 102013135
Dian Yulita Sarapang 102013212
Adelia Yuantika 102013330
Karen Denisa 102014077
Daniel Limahelu 102014101
Melyun Riza Ridwan 102014165
Nobel Yonger 102014186
Suhaima Izzatiey Amirah bt Suhaimi
102014232
SKENARIO 6
Seorang pasien perempuan muda
mengeluh cepat lelah dan lemas. Dari
pemeriksaan laboratorium darah diperoleh
gambaran sel darah Mikrositik Hipokrom.
Perempuan tersebut didiagnosis
mengalami anemia defisiensi besi.
ISTILAH YANG TIDAK
DIKETAHUI
Mikrositik hipokrom : saiz rata-rata
SDM yang lebih kecil dari saiz normal
dan warna SDM yang lebih pucat dr
warna SDM normal
RUMUSAN MASALAH
Seorang perempuan muda dengan
keluhan cepat lelah dan lemas
didiagnosis mengalami anemia
defisiensi besi
Fungsi Darah

Komposisi darah

Sintesis &
RM Katabolisme Hb

Metabolisme Besi

Struktur
Mikroskopik
Darah
HIPOTESIS

Seorang perempuan mengalami


anemia defisiensi besi karena
kekurangan zat besi.
SASARAN BELAJAR
• Mahasiswa dapat mengetahui fungsi-fungsi
darah.
• Mahasiswa dapat mengetahui komposisi darah.
• Mahasiswa dapat memahami sintesis &
katabolisme Hb
• Mahasiswa dapat memahami proses
metabolisme besi.
• Mahasiswa dapat mengenali struktur
mikroskopik darah.
FUNGSI DARAH
Sebagai alat
pengangkut :
-CO2, O2
-zat-zat makanan
-mengeluarkan zat-zat
yang tidak berguna
Sebagai pertahanan
tubuh
Regulasi: Homeostatis
(asam-basa, air, suhu)
KOMPOSISI

• Eritrosit (diskus bikonkaf,


fleksibel, hemoglobin)
• Leukosit (imunitas, granular
dan agranular)
• Trombosit (platelet,
hemostasis)
MIKROSKOPIS DARAH
PROTEIN PLASMA
-Albumin
-Globulin
-Fibrinogen
PEMBENTUKAN
Eritrosit (4 bulan)  kecepatan 2-3 juta sel /
detik
limpa & sumsum tulang

Leukosit  kecepatan tergantung kebutuhan


• sumsum tulang & limpa (stimulus simpatis)
Trombosit (10 hari) 
• sumsum tulang & limpa
ERITROPOIESIS
HEMOGLOBIN

Globin (2
rantai α & 2
rantai β)
4 Heme
(porfirin + Fe)
KATABOLISME HEME
METABOLISME HEME
KESIMPULAN
Darah adalah cairan yang berfungsi mengirimkan
zat-zat dan oksigen yang dibutuhkan oleh jaringan
tubuh, mengangkut bahan-bahan kimia hasil
metabolisme, dan juga sebagai pertahanan tubuh
terhadap virus atau bakteri. Kadar normal
hemoglobin adalah berbeda-beda tergantung usia
seseorang. Penurunan kadar hemoglobin lebih
dikenal dengan sebutan anemia. Penyebab
penurunan kadar hemoglobin dalam darah yang
lain adalah kurang gizi. Jadi, pengambilan diet
yang seimbang sangat penting untuk membentuk
hemoglobin. Hipotesis diterima.

Anda mungkin juga menyukai