KEBIJAKAN EKONOMI

INTERNASIONAL
PEMBUKAAN

• Apa saja yang dibahas dalam bab ini?

• Apa saja efek dari berbagai kebijakan ekonomi yang ada ?
• Siapa yang akan untung dan siapa yang rugi dalam kegiatan ekonomi internasional?

• Apa yang disebut biaya dan keuntungan proteksi ?

• Apakah menaikkan biaya akan menguntungkan?

• Kebijakan apa yang seharusnya dipakai oleh negara?

• Contohnya, apakah seharusnya indonesia menggunakan kebijakan tarif untuk melindungi
produk domestik dari barang impor China yang makin besar jumlahnya.
 KLASIFIKASI INSTRUMEN KEBIJAKAN
PERDAGANGAN

KEBIJAKAN PERDAGANGAN

PENYUSUTAN PERDAGANGAN PERLUASAN PERDAGANGAN

TARIF KUANTITAS HARGA KUANTITAS

PAJAK Import quota SUBSIDI Voluntary

TARIF Voluntary EKSPOR Import
EKSPOR Export SUBSIDI IMPOR Expansion
Restraint (VIE)
(VER)
 ANALISIS TARIF DASAR

• Jenis Tarif
• Tarif Spesifik
Pajak yang ditetapkan sebagai biaya tetap bagi tiap barang yang diimpor
Contoh : Jika pajak per laptop yang diimpor adalah Rp 1.000.000Maka apabila
harga laptop yang diimpor satuannya adalah Rp 10.000.000, maka akan didapat
Rp 1.000.000 untuk setiap unit laptop yang masuk.
• Tarif Ad Valorem
Pajak terhadap barang impor dalam bentuk pecahan.
Contoh : Jika pajak impor handphone adalah 10%, jadi jika harga hp yang diimpor
adalah Rp 5.000.000, maka harus dibayarkan RP 500.000.
ANALISIS TARIF DASAR

• Untuk menentukan harga pasar (Pw) dan kuantitas perdagangan (Qw), berikut
dua kurvanya
• Kurva permintaan impor = menunjukkan kuantitas maksimal jumlah impor
yang digunakan suatu negara dalam harga tiap barang yang digunakan
MD = D(P) – S(P)
• Kurva persediaan ekspor = menunjukkan jumlah maksimal ekspor yang
mampu disediakan oleh negara lain dalam harga tiap barang yang digunakan
XS = S*(P*) – D*(P*)
 ANALISIS TARIF DASAR

Kurva efek tarif impor dan ekspor

MENGUKUR BESARNYA PROTEKSI

• Dalam prakteknya, sangat penting mengetahui seberapa besar suatu

kebijakan perdagangan menyediakan proteksi
• Satu pihak dapat mengemukakan jumlah proteksi untuk
dimenangkan dan ditetapkan dalam perdagangan bebas.
• Masalah yang dapat ditimbulkan :
1. Apabila kasusnya adalah negara besar, maka tarif impor dapat menjadi rendah
2. Terjadi perbedaan keadaan jumlah tarif pada jenis barang yang sama dan dapat
merugikan satu pihak
BIAYA DAN KEUNTUNGAN TARIF

• Tarif dapat menaikkan harga barang di negara pengimpor dan menurunkan harga
di negara pengekspor
• Hasil dari perubahan harga :
• Konsumen di negara pengimpor akan rugi dan konsumen di negara
pengekspor makin untung
• Produsen di negara pengimpor akan rugi dan produsen di negara pengekspor
makin untung
• Pemerintah memaksakan kenaikan tarif untuk menaikkan pendapatan
INSTRUMEN KEBIJAKAN LAIN

• KUOTA IMPOR
• Pembatasan langsung kuantitas impor oleh pemerintah
• Di tetapkan dengan cara memberikan perintah atau ketetapan langsung
kepada pihak bersangkutan
• Contoh : Amerika serikat memiliki kebijakan kuota impor keju. Jadi hanya
pihak tertentu yang dapat mengimpor keju.
• Kuota impor dapat menyebabkan naiknya harga barang di pasar domestik
CONTOH KURVA EFEK KUOTA IMPOR

• Efek kuota impor gula di AS

INSTRUMEN KEBIJAKAN LAIN

• VOLUNTARY EXPORT RESTRAIN (VER) adalah kebijakan kuota ekspor yang dikelola oleh
negara yang mengekspor.
• Dipakai karena permintaan importir dan disetujui oleh eksportir untuk membatasi jumlah
kuota ekspor
• Sistem regulasinya hampir sama dengan ‘kuota impor’
• VER akan mematok harga lebih mahal daripada tarif tarif batas impor pada jumlah barang yang
sama
• Contoh : AS memberlakukan VES sehingga lebih mahal 2/3 harga dari barang tersebut seperti tekstil,
besi dan automobil.
• VER membuat kerugian bagi negara pengimpor
INSTRUMEN KEBIJAKAN LAIN

• PERSYARATAN KANDUNGAN LOKAL (LOCAL CONTENT REQUIREMENT) sebuah

kebijakan negara untuk menekan industri negaranya memproduksi barang final secara
domestik.
• Persyaratan kandungan local (local content requirement) merupakan pengaturan yang
mensyaratkan bahwa bagian-bagian tertentu dari unit-unit fisik, seperti kuota impor
minyak AS ditahun 1960-an.
• Persyaratan ini sudah digunakan lebih luas oleh negara berkembang untuk mengembangan
kembali industri mereka.
INSTRUMEN KEBIJAKAN LAIN

• Subsidi Kredit Ekspor.

• Subsidi kredit ekspor ini semacam subsidi ekspor, hanya saja wujudnya dalam pinjaman yang di
subsidi kepada pembeli.

• Pengendalian Pemerintah (National Procurement)

• Pembelian-pembelian oleh pemerintah atau perusahaan-perusahaan yang diatur secara ketat
dapat diarahkan pada barang-barang yang diproduksi di dalam negeri meskipun barang-barang
tersebut lebih mahal daripada yang diimpor.

• Hambatan-Hambatan Birokrasi (Red Tape Barriers)

• Terkadang pemerintah ingin membatasi impor tanpa melakukannya secara formal. Untungnya
atau sayangnya, begitu mudah untuk membelitkan standar kesehatan, keamanan, dan prosedur
pabean sedemikian rupa sehingga merupakan perintang dalam perdagangan.
TABEL EFEK KEBIJAKAN EKONOMI

Tarrif Subsidi ekspor Kuota impor Pengekangan

ekspor sukarela
Surplus produsen Meningkat Meningkat Meningkat Meningkat
Surplus konsumen Menurun Menurun Menurun Menurun
Pendapatan Meningkat Menurun Tak ada biaya Tidak ada biaya
pemerintah
Kemakmuran Tidak pasti Menurun Tidak pasti Menurun
global (kerugian pada
negara kecil)