Anda di halaman 1dari 19

WASPADA !

PENYAKIT DIFTERI

dr. T. Hadi Kuswoyo


UPTD Puskesmas Kandangan
1 Penyakit menular

1
2 Menyerang saluran napas atas,
selaput lendir, kulit

3 Disebabkan bakteri C. diphteriae

Dapat dicegah dengan


4
imunisasi dasar lengkap

Apa itu
Penyakit Difteri?
Corynebacterium diphteriae

Perine PL, Stamm WE. Lymphogranuloma Venereum. In: Sexually Transmitted Disease, 4th
ed. USA: McGraw-Hill. 2008: 595-603.
Semua golongan umur (baik
anak-anak maupun orang

2
dewasa)

Siapa Saja
Yang bisa tertular?
Djaunda Adhi. Limfogranuloma venereum. Ilmu Penyakit Kulit dan Kelamin. Edisi kelima. Fakultas Kedokteran UI. Jakarta. 2008: 414-7.
3 Apa saja
Gejala Difteri??
 Panas
 Sesak nafas
 Nyeri telan
 Leher bengkak (bullneck)
 Adanya selaput warna putih keabu-buan di
tenggorokan yang dapat menyumbat jalan nafas
 Menghasilakan racun yang berbahaya karena
menyerang otot jantung, ginjal dan jaringan
saraf.

Sjaiful FD, Wresti IBM, Farida Z. Limfogranuloma Venereum. In: Infeksi Menular Seksual, edisi keempat. Jakarta: FKUI. 2014:109-14.
4
GEJALA DIFTERI
Pada Hidung & Tenggorokan
Sjaiful FD, Wresti IBM, Farida Z. Limfogranuloma Venereum. In: Infeksi Menular Seksual, edisi keempat. Jakarta: FKUI. 2014:109-14.
5
GEJALA DIFTERI
Pembengkakan Leher
Sjaiful FD, Wresti IBM, Farida Z. Limfogranuloma Venereum. In: Infeksi Menular Seksual, edisi keempat. Jakarta: FKUI. 2014:109-14.
6
GEJALA DIFTERI
Pada Bibir
Sjaiful FD, Wresti IBM, Farida Z. Limfogranuloma Venereum. In: Infeksi Menular Seksual, edisi keempat. Jakarta: FKUI. 2014:109-14.
7
GEJALA DIFTERI
Pada Kulit
Sjaiful FD, Wresti IBM, Farida Z. Limfogranuloma Venereum. In: Infeksi Menular Seksual, edisi keempat. Jakarta: FKUI. 2014:109-14.
8
GEJALA DIFTERI
Pada Mata
Sjaiful FD, Wresti IBM, Farida Z. Limfogranuloma Venereum. In: Infeksi Menular Seksual, edisi keempat. Jakarta: FKUI. 2014:109-14.
KOMPLIKASI
- PARALISA SYARAF LOKAL (pallatum molle paralisis)
- PARALISA NERVE CRANIALIS (Strabismus, diplopia)

PARALISA NERVE PERIFER


9
- Myocarditis (parese tangan & kaki,)
- BLOCK
Mggu
ke 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10

SUMBATAN AKUT KIDNEY INJURI KOMPLIKASI YG LAIN :


JALAN NAFAS • Endocarditis
• Arthritis
• osteomyelitis
10 Difteri?? Bagaimana Cara Penularan

1. Penularan biasanya
terjadi melalui percikan
ludah dari orang yang
membawa kuman ke
orang lain yang sehat
2. Bisa juga ditularkan
melalui benda atau
makanan yang
terkontaminasi

Sjaiful FD, Wresti IBM, Farida Z. Limfogranuloma Venereum. In: Infeksi Menular Seksual, edisi keempat. Jakarta: FKUI. 2014:109-14.
11 Difteri?? Bagaimana Cara Pencegahan

1. Imunisasi dasar lengkap pada


saat bayi( DPT-HB 3 kali)
2. Imunisasi DT pada anak SD/MI
kelas 1
3. Imunisasi TD pada anak SD/MI
kelas 2 dan 3

Sjaiful FD, Wresti IBM, Farida Z. Limfogranuloma Venereum. In: Infeksi Menular Seksual, edisi keempat. Jakarta: FKUI. 2014:109-14.
1. Segera rujuk kerumah sakit

12
2. Melakukan konsultasi dengan petugas
kesehatan untuk mendapatkan pencegahan
dengan pemberian eritromisin terhadap
kontak langsung

Tindakan Apa yg Dilakukan


Jika Terkena Difteri??
Perine PL, Stamm WE. Lymphogranuloma Venereum. In: Sexually
Transmitted Disease, 4th ed. USA: McGraw-Hill. 2008: 595-603.
Apa itu
13 Carrier Difteri??

Seseorang yang tampak sehat,


tidak mengalami gejala peyakit
difteri, tetapi hasil tes swab
hidung menunjukkan positif
adanya kuman difteri.

Perine PL, Stamm WE. Lymphogranuloma Venereum. In: Sexually


Transmitted Disease, 4th ed. USA: McGraw-Hill. 2008: 595-603.
14 Bagi Carrier Difteri??
Apa Langkah2 yg Dilakukan

1. Minum obat eritromisin 4X1 selama 7 hari


2. Hindari kontak erat dengan orang yang belum diimunisasi
3. Konsultasi ke petugas kesehatan, apakah perlu mendapat
tambahan imunisasi
4. Tes swab hidung 1-2 minggu setelah pengobatan eritromisin
untuk memastikan telah bebas kuman menular difteri
5. Tingkatkan PHBS (perilaku hidup bersih dan sehat) dan
kebersihan tempat tinggal anda

Sjaiful FD, Wresti IBM, Farida Z. Limfogranuloma Venereum. In: Infeksi Menular Seksual, edisi keempat. Jakarta: FKUI. 2014:109-14.
 Penyakit difteri sangat menular dan mematikan
 Penderita difteri harus segera berobat
 Karier harus minum obat eritromisin 4X1 selama 7 hari
 Sumber penularan : penderita dan karier difteri
 Pencegahannya adalah pemberian imunisasi lengkap
 Tingkatkan PHBS anda

15 INGAT!
DIFTERI
Perine PL, Stamm WE. Lymphogranuloma Venereum. In:
Sexually Transmitted Disease, 4th ed. USA: McGraw-Hill.
2008: 595-603.
Memakai tissu/ jika tidak ada
16
Etika
tissu maka gunakan lengan

Bersin &
Batuk yg
Benar

Jordan LC, Raphael HV. New Insights Into Chlamydia Intracellular Survival Mechanisms. Cellular Microbiology. 2009; 11(11): 1571-8.
17
Contoh
PHBS yg
Disarankan

Jordan LC, Raphael HV. New Insights Into Chlamydia Intracellular Survival Mechanisms. Cellular Microbiology. 2009; 11(11): 1571-8.
REFERENSI

Anda mungkin juga menyukai