Assalamu’alaikum Wr.

Wb
Disusun Oleh:
Kelompok 3 :
1.Devi marlena (1711260048 )
2.Donda liana sari (1711260042 )
3.Doti aryani (1711260050 )
KONFIGURASI ELEKTRON
 KONFIGURASI ELEKTRON

A. Konfigurasi elektron
  
adalah konfigurasi yang menggambarkan susunan elektron dalam orbital – orbital atom
. dengan mengetahui konfigurasi elektron , jumlah elektron pada kulit terluar dapat
ditentukan .
Banyaknya jumlah elektron terluar dari suatu atom menentukan sifat – sifat kimia suatu
unsur .
Contoh 7.10 tulislah konfigurasi elektron dalam keadaan dasar untuk sulfurbersifat
diamagnetik
Penjelasan dan penyelesaian
Sulfur (z = 16 )
1.Sulfur mempunyai 16 elektron
2.Diperlukan 10 elektron untuk melengkapi perode pertama dan kedua sehingga hanya
bersisa 6 elektron untuk mengisi orbital 3s dan sebagian orbital 3p jadi konfigurasi elektron
sulfur adalah
 Contoh konfigurasi elektron
Tulislah
  keempat bilangan kuantum untuk elektron dalam orbital 3p .
jawab :
Kita ketahui bahwa bilangan kuantum utama untuk orbital 3p adalah n=3 dan
bilangan kuantum momentum sudut ℓ harus 1( sebab berurusan dengan orbital
p).Untuk ℓ= terdapat 3 nilai yang mungkin yakni -1,0,1. karena bilangan kuatum
spin elektron dapat bernilai,+, atau ,- )
kita simpulkan bahwa ada enam kemungkinan cara untuk menandai elektron .
Jadi : 6 cara untuk menandai elektron
1. (3,1-1 ,+, )
2. (3,1,0,+, )
3. (3,1,1 +, )
4. (3,1,-1,- )
5. (3,1,0, - )
6. (3,1,1, - )
 Aturan larangan pauli
 Untuk atom berelektron banyak menggunakan
perinsip larangan pauli menurut pisikawan austria
wolfgang pauli menyatakan bahwah tidak ada
elektron – elektron dalam satu atom yang mempunyai
keempat bilangan kuantum yang sama . Bila dua
elektron dalam satu atom mempunyai nilai. Yang
sama ( yakni kedua elektron ini berada dalam orbital
atom yang sama ), maka kedua elektron tersebut
harus mempunyai nilai Ms yang berbeda . Hanya dua
elektron yang dapat menempati orbital atom yang
sama dan kedua elektron tersebut harus mempunyai
dua elektron
Aturan Aufbau.
Aturan Aufbau berarti membangunan.
Menurut prinsip Aufbau ini elektron didalam suatu atom akan
berada dalam kondisi yang stabil bila mempunyai energi yang
rendah. Sedangkan elektron-elektron akan berada pada orbital-
orbital yang bergabung membentuk subkulit. Jadi elektron
mempunyai kecenderungan akan menempati subkulit yang
tingkat energinya rendah. Secara garis besar tingkat energi dari
suatu subkulit dapat diketahui dari nilai bilang kuatum utama dan
bilang kuatum azimut (l) dari orbital tersebut.
ATURAN HUND
Menyatakan bahwa susunan elektron yang paling stabil dalam
subkulit adalah susunan dengan jumlah spin paralel terbanyak .
Aturan Hund juga menyatakan bahwa:setiap orbital di subtingkat
diisi elektron tunggal sebelum orbital diisi pasangan elektron ,
Semuah elektron tunggal yang mengisi orbital akan mempunyai
spin yang sama .
Ketika menetapkan elektron dalam orbital , setiap elektron pertama
akan mengisi semua orbital dengan energi yang sama (juga disebut
sebagai degenerat ) sebelum berpasangan dengan elektron lain
dalam orbital setengah penuh . Atom pada keadaan dasar (ground
state ) cenderung memiliki bayak elektron yang tidak berpasangan .

B .Hubungan antara konfigurasi elektron dan
sistem periodik unsur
konfigurasi elektron sangat erat hubunganya dengan sistem perodik
unsur yaitu bahwa sifat – sifat unsur sangat tergantung pada jumlah
elektron valensinya . Jika jumlah elektron luar yang mengisi orbital
dalam subkulit sama dengan bilangan kuantum utama (n) , maka atom
unsur tersebut pasti terletak pada golongan yang sama ( selain yang
berbentuk ion ) . Sedangkan nilai n ( bilngan kuntum utama) yang
terbesar menunjukkan nomor periode unsur tersebut dalam sistem
perodik unsur .
Contoh : konfigurasi elektron unsur K
19K: 1s2 2s2 2p6 3s2 6p6 4s1
nilai n terbesar adalah 4 , maka K menempati periode 4.
Untuk menentkan golongan unsur dalam sistem periodik
berdasarkan konfigurasi elektron, perluh dilihat pada jenis dan
jumlah elektron terluar yang menepati kulit yang sama.
Wassalamualikum wr.wb