Anda di halaman 1dari 33

Pungtuasi

DIAN HARTATI, S.S., M. PD.


RAGAMBACAAN@GMAIL.COM
Pungtuasi

‘ ()
. !
, -
; _
: ...
“” []
? /
Penggunaan Tanda Titik (.)

 Sudilah Anda memahami permasalahan ini.


 S. Pd.
 13.15.49
 Siregar, Merari. 1920. Azab dan Sengsara.
Weltrevreden: Balai Poestaka.
 Mahasiswa di Unsika berjumlah 18.012 orang
 Dia lahir pada 1996 di Jakarta.
 Dalam bagan/ikhtisar/daftar
Penggunaan Koma (,)

 Unsur-unsur pemerian atau pembilangan.


Saya membeli buku, pensil, dan sepatu baru.
 Penghubung dalam kalimat majemuk setara,
seperti: tetapi, melainkan, sedangkan.
 Saya ingin ikut, tetapi masih banyak pekerjaan.
Penggunaan Koma (,)

 Kata hubung antarkalimat berikut ini diikuti tanda


koma.
Agaknya, ....
Akan tetapi, ....
Dalam hal ini, ....
Jadi, ....
Selanjutnya, ....
Sesudah itu, ....
Walaupun demikian, ....
Pada dasarnya, ....
Penggunaan Koma (,)

... sambungan ...

Sebaiknya, .... Namun, ....


Kecuali itu, .... Untuk itu, ....
Oleh sebab itu, .... Sungguhpun demikian, ....
Meskipun demikian, .... Sebagai kesimpulan, ....
Selain itu, .... Selanjutnya, ....
Dalam konteks ini, .... Di samping itu, ....
Penggunaan Koma (,)

 Kata-kata yang didahului tanda koma.


..., padahal....
..., sedangkan....
..., seperti....
..., tetapi....
..., yaitu....
Penggunaan Koma

 Kata-kata yang tidak didahului tanda koma.


... bahwa ...
... karena ...
... maka ...
... sehingga ...
... agar ...
... sebab ...
Penggunaan Koma

 Memisahkan anak kalimat dari induk kalimat, jika


mendahului induknya.
Karena mengantuk, dia salah mengambil jalan.
Penggunaan Koma

 Dipakai di belakang kata atau ungkapan


penghubung antarkalimat yang terdapat pada awal
paragraf (oleh karena itu, jadi, lagi pula, demikian,
sehubungan dengan itu, dan meskipun demikian,
akan tetapi, di samping itu).
.... Oleh karena itu, Karawang panas.
 Memisahkan aposisi
Jokowi, Presiden Indonesia, turut menyebarkan
kartu sehat dan pintar ke pelosok Nusantara.
Penggunaan Koma

 Kata Kakak, “Hujan sebentar lagi turun. Cepatlah!”


 Bojong Kacor No. 15, RT 02 RW 12, Kel.
Cibenunying, Kec. Cimenyan, Kab. Bandung
 Hartati, Dian. 2011. Kalender Lunar. Jakarta: Dian
Rakyat.
 Dian Hartati, M.Pd, M.Hum.
 Semua mahasiswa, tingkat pertama sampai terakhir,
wajib memilki kemampuan menulis.
 Penggunaan desimal.
Penggunaan Koma

 Atas bantuan Agus, Pak Bagus mengucapkan terima


kasih.
 Pak Bagus mengucapkan terima kasih atas bantuan
Agus.

 Memisahkan penggunaan kata afektif, seperti: o, ya,


wah, aduh, kasihan, atau sapaan (hai).
Wah, hati-hati, Dik!
Penggunaan Koma

Di luar rumah kelihatan suram.


Di luar, rumah kelihatan suram.
Di luar rumah, kelihatan suram.
Penggunaan Titik Koma (;)

 Pengganti kata penghubung, untuk memisahkan


kalimat setara dalam kalimat majemuk setara.

Ayah mengurus tanaman di dapur; Ibu menulis


makalah di ruang kerja; Adik membaca di teras
depan; saya sendiri asyik menulis puisi di kamar.
Penggunaan Titik Koma (;)

 Mengakhiri pernyataan perincian dalam kalimat


berupa frasa atau kelompok kata.

Syarat-syarat diterima dalam komunitas menulis


Rumah Seni Lunar:
1) berdomisili di Karawang;
2) lulus SMA/MA sederajat;
3) bersedia mengikuti peraturan komunitas.
Penggunaan Titik Koma (;)

 Memisahkan dua kalimat setara atau lebih apabila


unsur-unsur setiap bagian itu dipisah oleh tanda
baca atau kata hubung.

Ibu membeli bayam, kangkung, jengkol, dan wortel;


cincin, kalung, dan anting imitasi; sapu, ember, dan
lap pel.
Penggunaan Titik Dua (:)

 Kita sekarang memerlukan perabot rumah tangga:


kursi, meja, dan lemari.

 Ketua : Anggi
Sekretaris : Anggia
Bendahara : Anggita
Penggunaan Titik Dua (:)

Kisanak : (menyimpan buntalan yang


dibawanya ke tanah) “Masih jauhkah
tempat itu?”
Anak Muda: “Hanya sepelemparan batu.”
(menunjuk ke arah gunung di
depannya)
Kisanak : (mengambil kembali buntalan)
“Baik, kita lanjutkan perjalanan.”
Penggunaan Titik Dua (:)

 Surah Annisa: 10
 Matius 2: 1_3
 Horison, XLIII, No. 8/2008:8
 Hartati, Dian. 2011. Kalender Lunar: kumpulan
puisi. Jakarta: Dian Rakyat.
Tanda Hubung (-)

 Buku-buku di perpustakaan sangat berdebu.


 Buku-buku di perpustakaan sangat ber-
debu.

 b-u-k-u

 ber-evolusi
 be-revolusi
Tanda Hubung (-)

 se-Indonesia
 se-Jawa Barat
 hadiah ke-2
 tahun 60-an
 mem-PHK-kan
 hari-H
 ber-KTP
 KTP-nya
 ciptaan-Nya
 di-back up, ber-pariban, di-sowan-i
 S-1, S-2, S-3
Tanda Hubung (-)

 Istri-kolonel yang cerewet (sang istri yang cerewet)


 Istri kolonel-yang cerewet (kolonel yang cerewet)
Tanda Tanya (?)

 Kapan Anda berangkat ke kampung halaman?


 Beliau dilahirkan pada 1908 (?) dan meninggal pada
1978.
Tanda Seru (!)

 Alangkah seramnya peristiwa itu!


 Awas!
 Merdeka!
 Rasakan!
 Pergilah!
Tanda Pisah (—)

 Angka kenaikan masyarakat gemar membaca—saya


yakin akan tercapai—perlu digalakkan.
 Hanya satu kesenangannya—makan bakso.

 2016—2020
 Bandung—Karawang
 2—10 September
Tanda Elipsis ( ... )

 Kalau begitu ... ya, marilah kita bergerak.


 Dia seharusnya ... Seharusnya ... Sudah ada di sini.
 Sebab-sebab kemerosotan ... akan diteliti lebih
lanjut.
 Tanda baca harus digunakan dengan cermat....
Tanda Petik/Kutip (“ ”)

 “Saya belum siap,” kata Mira, “tunggu sebentar!”


 Pasal 36 UUD 1945 berbunyi, “Bahasa negara ialah
bahasa Indonesia.”
 Bacalah “Masuliah di Negeri Mayangda” dalam buku
Kalender Lunar karya Dian Hartati.
 Artikel ilmiah karya Aldi Nugraha yang berjudul
“Pesona Puisi-Puisi Lama” dipublikasikan dalam
majalah Basis.
Tanda Petik/Kutip (“ ”)

 Ia bercelana “cutbrai” hari ini.


 Karena warna kulitnya, Komar mendapat julukan “Si
Hitam”.

 zaman bukan jaman


 asas ” azaz
 plaza ” plasa
Tanda Petik Satu (‘’)

 “Kamu mendengar bunyi ‘kring, kring’ itu?” tanya


Masul.
 terpandai
‘paling pandai’
 feed back
‘balikan’ atau ‘umpan balik’
Tanda Kurung ()

 Mahasiswa wajib memiliki KTM (Kartu Tanda


Mahasiswa).
 Keterangan itu (lihat tabel 8) memperlihatkan
penjelasan tentang wacana deskripsi.
 Pejalan kaki itu berasal dari (kota) Surabaya.
 Dua jenis pelajaran tersebut (kami menyebutnya
pengajaran) harus diberikan pada semester awal.
Tanda Kurung ()

 Puisi memerlukan (a) rima, (b) tipografi, dan (c)


enjambemen.

 Kemarin kakak saya membeli:


1) buku,
2) pensil, dan
3) tas sekolah.
Tanda Kurung Siku ([])

 Bang Kin men[d]engar bunyi gemerisik.

 Sementara itu lingkungan pemuda dari kampus ini


berhubung [maksudnya berhubungan] dengan
kenyataan-kenyataan di luar kampusnya.

 Persamaan kedua proses ini (perbedaannya [lihat


halaman 20] tidak dibicarakan) perlu dibentangkan
di sini.
Tanda Garis Miring (/)

 No. 5/09/PK/2016
 mahasiswa/mahasiswi
 Rp5000/jam
 penggunaan atau membatasi penggalan kalimat
dalam naskah atau puisi

Anda mungkin juga menyukai