TEKNIK LINGKUNGAN Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya PRAKTIKUM INOKULASI
Sampel yang digunakan dalam inokulasi yaitu sampel
tanah yang diambil di daerah bundaran ITS, sampel udara yang diambil di jl Nginden, dan sampel air yang diambil di pasar ikan.
Penelitian dalam percobaan ini mengunakan metode tebar dan
metode tuang. Dalam praktikum inokulasi ini menggunakan media nutrient agar yang bisa ditumbuhkan bakteri karena kelembabannya, ada tidaknya udara, pH lingkungan,tekana osmotic suhu, kandungan bahan makanan, dan kandungan bahan-bahan yang merusak.
Dalam praktikum inokulasi ini diperoleh sifat sifat biakan,
morfologi , dan sifatnya maka mikroba ini dipisahkan karena dalam lingkugan terdapat berbagai jenis mikroba dan dengan cara ini dapat menghasilkan satu jenis bakteri biakan murni Sampel yang diambil yaitu pada media inokulasi tanah, air, dan udara .
Dalam pengamatan di laboraturium penambahan larutan
yaitu dengan penambhan larutan kristal violet, lugol, dan sefranin.
Analisa tanah, air, dan udara pada
pembesaran 40,100,dan 1000 kali
warna merah keunguan
Tanah termasuk dalam gram positif warna merah muda Air termasuk dalam gram negatif warna merah termasuk Udara dalam gram positif
Dalam lingkungan pewarnaan
gram berfungsi untuk klasifikasi bakteri tersebut termasuk pada gram positif atau gram negatif. Gram positif mengandung peptiglodikan sedangkan gram negatif kandungan lipida tinggi PRAKTIKUM PERHITUNGAN JUMLAH SEL
Dalam perhitungan jumlah sael sampel
yang digunakan yaitu sampel ragi
Pada percobaan ini dilakukan pengenceran
ragi sebanyak 10 kali lalu 100 kali dan terakhir 10.000 kali.
Diperoleh hasil 8,4 x 10-5 sel.dari satu tetes
ragi dengan pengenceran 10.000 kali.
Mikroorganisme ini termasuk golongan
jamur.
Perhitungan sel yang bertujuan untuk
mengetahui jumlah sel dari ragi untuk kepentingan dalam sebuah industri diantaranya adalah untuk pembuatan roti. PRAKTIKUM FERMENTASI
Sampel yang digunakan yaitu
1. buah apel 1 kg 2. ragi 6 gram 3. gula 100 gram
Pengamatan untuk fermentasi
dari sari buah apel dilakukan dalam waktu 24 jam, 48 jam, dan 72 jam
Dalam kehidupan sehari hari proses
fermentasi dapat dimanfaatkan sebagai pembuatan minuman beralkohol PRAKTIKUM OLIGODINAMIK
Sampel yang digunakan yaitu logam (Cu,Ag,Al),
larutan HN03, dan bakteri (E.Coli)
Kemampuan sebagian kecil logam berat terutama
perak dan tembaga untuk menghambat pertumbuhan mikroorganisme disebut oligodinamik
Dari gambar tersabut dapat dinyatakan bahwa
peran logam sangat berpengaruh terhadap pertumbuhan mikroorganisme dimana bebas bakteri untuk logam Cu, sementara untuk logam Al bebas bakteri, untuk logam jenis Ag tidak didapatkan diameter zona bebas bakteri hal ini mungkin terjadi karena logam yang digukan berasal dari uang logam 50 rupiah dimana terdapat pelapis tersendiri pada uang logam tersebut sehingga tidak terjadi zona bebas bakteri.
Dalam kehidupan sehari hari untuk mengetahui pengaruh
logam berat terhadap pertumbuhan mikroorganisme Dan juga berguna sebab kemampuan sejumlah kecil logam berat untuk mendesak efek kematian sel pada bakteri. PRAKTIKUM UDARA
Pengambilan sampel udara yaitu di jalan
Nginden
Bentuk mikroba yang diamati pada
pengamatan yaitu berbentuk bulat-bulat kecil dan terdapat dua garis Dalam sampel udara terdapat 197 koloni dan termasuk dalam gram positif PRAKTIKUM AIR
Sampel air yang diambil
yaitu pada pasar ikan
bentuk mikroba yang
diamati yaitu bulat- bulat kecil
Dalam sampel udara
terdapat 112 koloni dan termasuk dalam gram negatif yang berwarna merah muda PRAKTIKUM TANAH
Sampel tanah yang diambil yaitu
pada bundaran ITS
bentuk mikroba yang diamati yaitu
bulat kecil samar-samar
Dalam sampel udara terdapat koloni dan termasuk dalam gram positif