Campak
Campak
PELAYANAN KESEHATAN
KELOMPOK II
1. AINUR ROFIQ NPM 02170200060
Tindakan yang muncul pada orang sakit atau anaknya sakit adalah:
B. Sikap (Attitude)
Sikap bisa dibagi menurut tingkat intensitasnya, yaitu:
Pengukuran dan Indikator Perilaku Kesehatan
1) Pengetahuan kesehatan (health knowledge)
3) Praktik kesehatan
Praktik kesehatan adalah tindakan seseorang untuk menjaga kesehatan, yaitu:
a. Tindakan terhadap penyakit menular dan tidak menular.
b. Tindakan tentang faktor-faktor yang terkait dan mempengaruhi kesehatan.
c. Tindakan tentang fasilitas pelayanan kesehatan moden maupun tradisional.
d. Tindakan untuk menghindari kecelakan.
Respon Terhadap Sakit
Masyarakat atau anggota masyarakat yang mendapat penyakit, dan tidak merasakan sakit
(disease but no illness) sudah barang tentu tidak akan bertindak apa-apa terhadap
penyakitnya tersebut. Tetapi bila mereka diserang penyakit dan juga merasakan sakit, maka
baru akan timbul berbagai macam perilaku dan usah. Respon seseorang apabila sakit adalah
sebagai berikut :
1. Tidak bertindak atau tidak melakukan kegiatan apa-apa (no action). Alasannya antara lain
bahwa kondisi yang demikian tidak akan mengganggu kegiatan atau kerja meraka sehari-hari.
2. Tindakan mengobati sendiri (self treatment atau self medication), dengan alasan yang sama
seperti diuraikan. Alasan tambahan dari tindakan ini adalah karena orang atau masyarakat
tersebut sudah percaya kepada diri sendiri, dan sudah merasa bahwa berdasarkan pengalaman
yang lalu usaha pengobatan sendiri sudah dapat mendatangkan kesembuhan
3. Mencari pengobatan pengobatan ke fasilitas-fasilitas pengobatan tradisional (traditional
remedy)
Mencari pengobatan ke fasilitas – fasilitas pengobatan modern (professional)
yang diadakan oleh pemerintah atau lembaga-lembaga kesehatan swasta,
yang dikategorikan ke dalam Balai Pengobatan, Puskesmas, dan Rumah Sakit,
termasuk mencari pengobatan ke fasilitas pengobatan modern yang
diselenggarakan oleh dokter praktik (private medicine).
KONSEP PELAYANAN KESEHATAN
Pada prinsipnya ada dua kategori pelayanan kesehatan berdasarkan sasaran orientasinya, yakni:
Kategori yang berorientasi pada publik (masyarakat):
Pelayanan kesehatan yang termasuk dalam kategori publik terdiri dari sanitasi lingkungan (air
bersih, sarana pembuangan limbah baik limbah padat maupun cair, imunisasi, dan perlindungan
kualitas udara, dan sebagainya). Pelayanan kesehatan masyarakat lebih diarahkan langsung ke arah
publik ketimbang ke arah individu-individu yang khusus. Orientasi pelayanan kesehatan publik ini
adalah pencegahan (preventif) dan peningkatan (promotif).
Kategori yang berorientasi pada perorangan (pribadi).
Pelayanan kesehatan pribadi adalah langsung ke arah individu, yang pada umumnya mengalami
masalah kesehatan atau penyakit. Orientasi pelayanan kesehatan individu ini adalah penyembuhan
dan pengobatan (kuratif), dan pemulihan (rehabilitatif) ditunjukan langsung kepada pemakai
pribadi (individual cunsomer) Pencarian pelayanan kesehatan (health seeking behavior) disini lebih
dikaitkan dengan individu anggota masyarakat yang mengalami masalah kesehatan atau sakit
dalam upaya mencari atau menggunakan pelayanan kesehatan yang tersedia di masyarakat
MODEL PENGGUNAAN PELAYANAN KESEHATAN