Hard-Soft Acid Base Oleh :

1. Puput Fuzi Adytia (14030194052/PKA 2014)

2. Evia Yuni S (14030194059/PKA 2014)
3. Aristina (14030194079/PKA 2014)
4. Galuh Ayu Dian P (14030194081/PKA 2014)
5. Amilatu Sholiha (14030194083/PKA 2014)
6. Aina Safitri (14030194101/PKA 2014)
Hard-Soft Acid Base
R. G. Pearson awal tahun 1960
mengusulkan bahwa asam basa lewis
dapat diklasifikasikan sebagai asam
basa lunak (soft) dan asam basa
keras (hard).
Asam basa lunak mempunyai sifat
terpolarisasi tinggi dan asam basa
keras mempunyai sifat terpolarisasi
rendah. Konsep ini kemudian dikenal
dengan nama HSAB (Hard Soft Acid
Base) atau yang biasa dikenal sebagai
asam basa pearson.
Teori HSAB (hard soft acid and base) merupakan pengembangan
dari teori asam basa Lewis, yang menggolongkan asam dalam dua
kategori:
Asam Keras
Asam Lunak

Basa juga dalam dua kategori :

Basa Keras
Basa Lunak
 Konsep HSAB dapat
menjelaskan kesetabilan
senyawa.
Konsep ini juga digunakan dalam konteks
kualitatif daripada kuantitatif yang
membantu untuk mengetahui faktor utama
terjadinya reaksi kimia, terutama pada
logam transisi.

Asam lunak bereaksi lebih cepat dengan basa

lunak dan membentuk ikatan yang kuat,
sedangkan asam keras bereaksi lebih cepat dan
membentuk ikatan kuat dengan basa kuat.
ASAM BASA KERAS
ASAM BASA
KERAS

Asam basa yang tidak mempunyai

elektron valensi atau yang elektron atau
elektron valensinya sukar terpolarisasi.
ASAM BASA KERAS
ASAM BASA
KERAS

mempunyai sifat
terpolarisasi rendah membentuk ikatan
ionik

Bereaksi lebih cepat Mempunyai atom yang

dan membentuk ikatan kecil/radius ionik, oksidasi
kuat dengan basa kuat. tinggi, kepolaran rendah,
dan keelektronegatifan
tinggi
 CONTOH
HARD ACIDS :
HARD ACIDS BASES
H+, Li+, Na+, K+ (Rb+, Cs+) HARD BASES
Be2+, Be(CH3)2, Mg2+, Ca2+, Sr2+(Ba2+) NH3, RNH2, N2H4
Sc3+, La3+, Ce4+, Gd3+, Lu3+, Th4+, U4+, H2O, OH-, O2-, ROH, RO-, R2O
UO22+, Pu4+ CH3COO-, CO32-, NO3-, PO43-,
Ti4+, Zr4+, Hf4+, VO2+, Cr3+, Cr6+, MoO3+, SO42-, ClO4-
WO4+, Mn2+, Mn7+, Fe3+, CO3+ F-(Cl-)
BF3, BCl3, B(OR)3, Al3+, Al(CH)3, AlCl3,
AlH3, Ga3+, In3+
CO2, RCO+, NC+, Si4+, Sn4+, CH3Sn3+,
(CH3)2Sn2+
N3+, RPO2+, ROPO2+, As3+
SO3, RSO2+, ROSO2+
Cl3+, Cl7+, I5+, I7+
HX (molekul-molekul ikatan hidrogen)
ASAM BASA LUNAK
ASAM BASA
LUNAK

asam basa yang elektron-

elektron valensinya mudah
terpolarisasi atau terlepaskan
 ASAM BASA LUNAK
ASAM BASA
LUNAK

Mempunyai sifat
Membentuk
terpolarisasi
ikatan kovalen
tinggi

Bereaksi lebih cepat Mempunyai:atom yang

dengan basa lunak dan besar, tingkat oksidasi
membentuk ikatan rendah, dan
yang kuat elektronegatifan rendah.
 CONTOH SOFT ACIDS BASES
SOFT ACIDS :
Co(CN)53-, Pd2+, Pt2+, Pt4+ SOFT BASES
Cu+, Ag+, Au+, Cd2+, Hg22+, Hg2+, H-
CH3Hg+ R-, C2H4, C6H6, CN-, RNC, CO
BH3, Ga(CH3)3, GaCl3, GaBr3, GaI3, SCN-, R3P, (RO)3P, R3As
Tl+, Tl(CH3)3 R2S, RSH, RS-, S2O32-
CH2, carbenes I-
π-acceptors: trinitribenzena, kloroanil,
tetrasianoetilen
HO+, RO+, RS+, RSe+, Te4+, RTe4+
Br2, Br+, I2, I+, ICN
O, Cl, Br, I, N, RO, RO2
M0(atom-atom logam)
Contoh Reaksi HSAB
CH3HgF + HSO3- CH3HgSO3- + HF
Soft-hard Hard-soft soft-soft hard-hard

CH3HgOH + HSO3- CH3HgSO3- + HOH

Soft-hard Hard-soft soft-soft hard-hard

HgF2 + BeI2 BeF2 + HgI2

Soft-hard hard-soft hard-hard soft-soft
THANK YOU
GET IN TOUCH

facebook twitter youtube