GEOWISATA GL4022

PENDAHULUAN
 Silabus Ringkas
• Geowisata memberikan pengetahuan dan
pengembangan aspek-aspek geologi dalam
dunia pariwisata. Mempelajari potensi geologi
untuk geowisata, permasalahan dan kendala
serta aspek-aspek geologi apa yang dapat
dipromosikan sebagai modal wisata. Selain itu
diberikan pula pelajaran bagaimana merancang
geowisata dan studi kasus dari beberapa lokasi
wisata, baik yang telah ada maupun yang akan
dirancang.
 Target
Pada kuliah ini akan diberikan materi sehingga mahasiswa:
• Memahami aspek-aspek dalam Geologi yang dapat
dijadikan modal dalam menarik perhatian wisatawan
untuk mengunjunginya.
• Memahami aspek-aspek kepariwisataan umum dan
bagaimana potensi Geologi terlibat di dalamnya.
• Memahami perancangan geowisata berdasarkan kepada
keunikan, kelangkaan, sumber ilmu pengetahuan
Geologi dan petualangan yang terkait dalam eksplorasi
geologi.
• Mampu menganalisis dan mensintesis aspek-aspek
Geologi sebagai modal geowisata.
 Program GL4022
Minggu 1

• Pendahuluan
• Wisata dalam pengertian umum;
Pengertian Geowisata
• Lingkup; kepustakaan.Pengertian wisata
dan jenis-jenisnya; posisi Geowisata
• K
 Program GL4022
Minggu 2

• Permasalahan geowisata
• Permasalahan geologi sebagai daerah tujuan
wisata; pengembangan dan kendala
• Daya jual dan daya tarik geologi; keterbatasan
sumberdaya manusia;Ekowisata
• K, Tugas bacaan
 Program GL4022
Minggu 3

• Geologi dalam pariwisata

• Aspek-aspek Geologi sebagai modal
pariwisata
• Unsur-unsur dan aspek-aspek Geologi
untuk pariwisata; Beberapa contoh yang
telah berkembang
• K
 Program GL4022
Minggu 4

• Geologi dalam pariwisata

• Aspek bentang alam
• Pegunungan lipatan, pegunungan karst,
sistem sungai, danau, pantai dan laut;
proses geomorfik
• K
 Program GL4022
Minggu 5

• Geologi dalam pariwisata

• Aspek stratigrafi dan struktur geologi
• Sejarah urut-urutan sedimentasi, sejarah
tektonik dan aspek-aspeknya yang
menarik
• K, Tugas Analisis peta
 Program GL4022
Minggu 6

Ujian Tengah Semester

 Program GL4022
Minggu 7

• Geologi dalam pariwisata

• Aspek gunungapi
• Bentuk, proses dan aktivitas gunungapi;
bentang alam gunungapi dan aspek-aspek
yang menarik
• K, X
 Program GL4022
Minggu 8

• Perancangan Geowisata
• Geopark; landmark; kawasan lindung
• Penentuan lokasi-lokasi geologis yang
langka, menarik, bersejarah dan perlu
dilindungi
• K
 Program GL4022
Minggu 9

• Perancangan Geowisata
• Geotrack
• Penentuan jalur-jalur geowisata (darat,
laut, pantai, sungai, dsb.)
• K, Tugas Analisis peta
 Program GL4022
Minggu 10

• Perancangan Geowisata
• Revitalisasi informasi geologis
• Pengayaan lokasi-lokasi wisata dengan
informasi geologi.
• K
 Program GL4022
Minggu 11

• Perancangan Geowisata
• Promosi dan penyebarluasan informasi
• Pemberdayaan informasi di asal
wisatawan, perjalanan dan lokasi wisata
• K
 Program GL4022
Minggu 12

• Studi Kasus
• Bandung, Yogyakarta, Sangiran, Bali,
Lombok, atau lainnya….
• Studi simulasi perencanaan geowisata
• K, tugas analisis
 Program GL4022
Minggu 13

• Studi Kasus
• Karangsambung, Karst Wonosari,
Sumatra Barat, Tembagapura, atau
lainnya….
• Studi simulasi perencanaan geowisata
• K, tugas analisis
 Program GL4022
Minggu 14

• Penutup
• Resume
• Resume kuliah dan tugas
• K, X
 Program GL4022
Minggu 15

Ujian Akhir Semester

Dr. Budi Brahmantyo, MSc
S1: Teknik Geologi ITB (1988)
S2: Geologi Kuarter, Niigata
Univ. Jepang (1998)
S3: Teknik Geologi (Geologi
Karst), PPS ITB (2005)

Buku:
1. Geologi Cekungan Bandung
2. Amanat Gua Pawon
3. Geowisata Sejarah Bumi Bandung

Alamat:
GBA II C2/9 Ciganitri Bandung-40287
Telp. 022-7533119
HP. 081322010719
 Referensi
Linberg, K., dan Hawkins, D.E., 1993,
Ekoturisme, Ecotourisme Society.
Howard, A.D., dan Remson, I., 1978, Geology for
Environmental Planning, McGraw and Hill.
David Newsome, 1999, Geotourism, (Ross
Dowling, Ed.) Elsevier
Brahmantyo, B., D. Damajani, S.
Kusumawardhani, dan T. Bachtiar, 2004,
Geowisata Sejarah Bumi Bandung, Badan
Geologi dan KRCB, Bandung.
Description

Geotourism is tourism surrounding

geological attractions and
destinations. This unique text uses
a wealth of case studies to discuss
the issues involved in the
management and care of such
attractions, covering topics such as
sustainability, impacts and
environmental issues.

Geotourism: Sustainability, impacts

and management leads the reader
logically through the process,
covering both the theories involved
and the practicalities of managing
such 'environmentally precious'
attractions.
 Tourist:

istilah yang diperuntukan bagi seseorang yang

melakukan perjalanan dengan tujuan kesenangan
dan kenikmatan (Stendahl, Perancis, abad ke-18).

“Perjalanan yang dilakukan bukan untuk komersial, tetapi untuk

istirahat, kesehatan, pemuasan hasrat mengetahui tempat-tempat
dan rakyat asing”
Economic Commission of the League of Nations, 1937:
seseorang yang melakukan perjalanan lebih dari 24 jam ke
tempat atau negara lain di luar tempat tinggalnya yang asli.

International Union of Official Travel Organizations,

1963:
Visitor (pengunjung) adalah setiap orang yang
melakukan perjalanan ke suatu negara lain di luar tempat
tinggalnya, dengan alasan apapun juga, namun tidak
digunakan untuk melakukan kegiatan mendapatkan upah.

1.Tourist: seseorang yang tinggal di suatu negara selama

lebih kurang 24 jam dan bertujuan melakukan perjalanan
dg maksud untuk bersenang-senang, liburan, kesehatan,
belajar, keagamaan, olah raga, usaha bisnis, misi, atau
pertemuan.

2.Excursionist: pengunjung sementara yang tinggal

hanya sehari di suatu negara tanpa menginap atau
menetap.
 PARIWISATA?
Pari = banyak atau berkali-kali; berputar-putar
Wisata = perjalanan; bepergian, travel/tour

• Nyoman S. Pendit (Pariwisata sbg sebuah Studi,

Analisa dan Informasi): Pariwisata adalah sesuatu
yang berhubungan dengan bergeraknya manusia dan
benda yang membawa dinamika di dalam kehidupan.

• Herman V. Schulard (ahli ekonomi): Pariwisata tidak

lain adalah suatu kegiatan yang ada hubungannya
dengan kegiatan perekonomian dan secara langsung
berhubungan dengan masuknya, pendiaman dan
bergeraknya orang asing keluar-masuk suatu negara,
kota, atau daerah.
Pariwisata adalah suatu perjalanan yang dilakukan
orang untuk sementara waktu, yang diselenggarakan
dari suatu tempat ke tempat lain meninggalkan
tempatnya semula, dengan suatu perencanaan dan
dengan maksud bukan untuk berusaha atau mencari
nafkah di tempat yang dikunjungi, tetapi semata-mata
untuk menikmati kegiatan pertamasyaan dan rekreasi
atau untuk memenuhi keinginan yang beraneka ragam

(Sihite, 2000,Tourism Industry).

 UU No. 9 Tahun 1990 Tentang:
Kepariwisataan
Menimbang:

a. Bahwa keadaan alam, flora dan fauna, peninggalan purbakala,

peninggalan sejarah, serta seni dan budaya yang dimiliki bangsa
Indonesia merupakan sumber daya dan modal yang besar artinya
bagi usaha pengembangan dan peningkatan kepariwisataan

b. Bahwa kepriwisataan mempunyai peranan penting untuk

memperluas dan memeratakan kesempatan berusaha dan
lapangan kerja, mendorong pembangunan daerah, memperbesar
pendapatan nasional dalam rangka kesejahteraan dan
kemakmuran rakyat serta memupuk rasa cinta tanah air,
memperkaya kebudayaan nasional dan memantapkan
pembianaannya dalam rangka memperkukuh jati diri bangsa dan
mempererat persahabatan antar bangsa
UU No. 9 Tahun 1990 Tentang Kepariwisataan

1. Wisata adalah kegiatan perjalanan atau sebagian dari kegiatan tersebut

yang dilakukan secara sukarela serta bersifat sementara untuk menikmati
objek dan daya tarik wisata
2. Wisatawan adalah orang yang melakukan kegiatan wisata
3. Pariwisata adalah segala sesuatu yang berhubungan dengan wisata,
termasuk pengusahaan objek dan daya tarik wisata serta usaha-usaha
yang terkait dengan bidang tersebut
4. Kepariwisataan adalah segala sesuatu yang berhubungan dengan
penyelenggaraan pariwisata
5. Usaha pariwisata adalah kegiatan yang bertujuan menyelenggarakan jasa
pariwisata atau menyediakan atau mengusahakan objek dan daya tarik
wisata, usaha sarana pariowisata, dan usaha lain yang terkait di bidang
tersebut
6. Objek dan daya tarik wisata adalah segala sesuatu yang menjadi sasaran
wisata
7. Kawasan pariwisata adalah kawasan dengan luas tertentu yang dibangun
atau disediakan untuk memenuhi kebutuhan pariwisata
UU No. 9 Tahun 1990 Tentang Kepariwisataan

Pasal 16

Pengusahaan objek dan daya tarik wisata

dikelompokkan ke dalam:

a. Pengusahaan objek dan daya tarik wisata alam

b. Pengusahaan objek dan daya tarik wisata budaya

c. Pengusahaan objek dan daya tarik wisata minat

khusus
 Geowisata?
Hasil keputusan LOKAKARYA GEOWISATA di Puslitbang Geologi
Bandung, 16 Maret 1989:

1. GEOWISATA adalah wisata yang memanfaatkan seluruh aspek

GEOLOGI
2. Ruang lingkup: tiap jenis sumberdaya alam non-hayati, seperti air,
tanah, bahan galian, bentang alam dan formasi geologis atau
perwujudan proses alam yang sangat indah dan penting, termasuk untuk
kepentingan ilmu pengetahuan
3. Objek: penciptaan dan pengelolaan produk
4. Pramuwisata sebagai ujung tombak:
a. inventarisasi objek wisata  diperkaya info geologis yang berkaitan +
legenda, mitos, kesejarahan, dll.
b. Legenda/mitos dapat memperklaya khazanah geowisata
c. Sertifikasi pramuwisata geowisata
d. Penyusunan silabus (oleh P3G dibantu PT; dr Ko meminta ITB)
e. Buku panduan DTW dengan informasi geologis