JOHANIS
DINAS KESEHATAN PROV. NTT
KIE dikenal dengan istilah
pendidikan kesehatan
KIE merupakan salah satu bentuk
penting dalam upaya promkes dan
menjadi tulang punggung upaya
promotif dan preventif dalam
pelayanan kesehatan perorangan,
kelompok maupun masyarakat yang
dilaksanakan di Puskesmas.
Tujuan KIE adalah membuat target
khalayak sasaran memahami dan
mampu menerapkan PHBS.
Itu sebabnya Ka. Pusk dan petugas
promkes serta jajaran Puskesmas
perlu menguasai kompetensi KIE
dalam upaya promosi kesehatan.
Pengelolaan dapat diprakarsai oleh
pihak Puskesmas maupun melalui
UKBM.
KIE merupakan:
1. Inti dari Yankes Perorangan (Privat Good) dan Yankes
Masyarakat (Public Good).
2. Salah satu indikator kinerja puskesmas.
3. Salah satu parameter penilaian akreditasi puskesmas
4. Mempunyai kekuatan dalam meningkatkan PSP.
UU Nomor 36 Tahun 2009 tentang Kes:
Ps 7 : setiap orang berhak untuk mendapatkan
informasi dan edukasi tentang kesehatan yang
seimbang dan bertanggung jawab.
Ps 17 : Kewajiban pem dalam pembangunan
kes diantaranya adalah bertanggung jawab
atas ketersediaan akses informasi, edukasi, dan
fasilitas pelayanan kesehatan untuk
meningkatkan dan memelihara derajat
kesehatan yang setinggi-tingginya.
Ps 25: Pem, Pemda, Masy, bertanggung jawab
dalam pengadaan dan peningkatan mutu
tenaga kes melalui pendidikan/ pelatihan
Agar terjadi peningkatan kualitas
interaksi, sehingga :
• terbangun hubungan yang baik
• saling menguntungkan
• saling mengisi
• saling dapat memenuhi harapannya
• saling membahas permasalahan
• saling memberikan atribut
• dll
TPU setelah mengikuti pembelajaran materi
ini, peserta mampu melakukan praktek
menilai KIE dalam upaya promosi kesehatan
DECODING ENCODING
KOMUNIKASI KELOMPOK
KOM. INDV-KIPK
Proses komunikasi langsung dan tidak
langsung.
Komunikasi verbal dan non-verbal.
Searah dan dwiarah, timbal balik
Jangkau sasaran : individu, kelompok dan
massa
Model pendekatan KIE Komunikasi Risiko,
Komunikasi Persuasif, KPP, Komunikasi
Antar dan Lintas Budaya
Strategi Promkes : Advokasi, Kemitraan,
Pemberdayaan masyarakat
Konseling Role Play
Simulasi
Ceramah Tanya Jawab
Ceramah Umum
Diskusi Kelompok
Pidato
Peragaan atau Demontrasi
Siaran berprogram
Curah Pendapat
Pemutaran Slide/Film
Pemasangan Media
Media Sosial
Analisis masalah kesehatan
Prioritaskan masalah kesehatan
Tetapkan segmentasi sasaran KIE
Kajian formatif identifikasi perilaku Kini,
Harapan
Susun strategi komunikasi via :
Penetapan tujuan KIE (pengetahuan, sikap,
perilaku)
Penetapan metode dan teknik KIE
Penetapan pesan dan media KIE
Penyusunan rencana kegiatan KIE
Pembuatan, produksi dan distribusi atau
penggunaan media KIE
1. Ruang lingkup kegiatan KIE
berdasarkan pada tujuan KIE
• KIE dalam meningkatkan pengetahuan
sasaran
• KIE dalam membangun sikap sasaran
• KIE dalam membudayakan PHBS
• KIE dalam meningkatkan peran serta atau
partisipasi sasaran
• KIE dalam membangun opini publik
• KIE dalam membangun kebijakan publik
berwawasan kesehatan
2. Berdasarkan lokasi kegiatan:
• Kegiatan KIE di dalam gedung
• Kegiatan KIE di luar gedung.
3. Berdasarkan upaya kesehatan di
puskesmas
• Kegiatan KIE upaya kesehatan wajib
puskesmas
• Kegiatan KIE upaya kesehatan
pengembangan, pilihan puskesmas
• Kegiatan KIE bersifat promotif,
preventif, kuratif dan rehabilitatif
4. Berdasarkan metode dan teknik KIE
• Kegiatan KIE secara individu : KIPK,
konsultasi, bimbingan, dll
• Kegiatan KIE secara kelompok : diskusi
kelompok, pelatihan, seminar, lokakarya, dll
• Kegiatan KIE secara massa: siaran radio,
pameran, pidato, pertunjukkan, media sosial,
dll
Faktorpredisposisi/predisposing factor yaitu
suatu keadaan yang menghambat proses
penerimaan pesan kesehatan.
Identity, signals,
image
Cocok tujuan/kegiatan komunikasi
Sesuai metode dan teknik komunikasi
Sesuai jumlah sasaran pendidikan
Sesuai dengan ketersediaan sarana
Sesuai dengan kondisi, masalah, daya
tarik, minat, lokasi/geografi, jumlah,
budaya sasaran
Sesuai kemampuan (dana, teknologi,
kapasitas komunikator)
Segmentasi sasaran, pemosisian,
deferensiasi, branding
MEDIA yang baik adalah media
yang dapat membangun :
Attention (perhatian)
Interest (minat)
Desire (kebutuhan/keinginan)
Action (tindakan)
PENGEMBANGAN MEDIA KIE
PROSES P 1. ANALISIS MASALAH DAN SASARAN
4 2. RANCANGAN PENGEMBANGAN
MEDIA
3
3. PENGEMBANGAN PESAN, UJI
COBA DAN PRODUKSI MEDIA
5 4. PELAKSANAAN DAN
2
PEMANTAUAN
5. EVALUASI DAN RANCANG ULANG
1
MENENTUKAN MEDIA
KEGIATAN MEDIA
Membangun Komunikasi Massa:
Above The
Citra (image) Baru tentang Sinetron, Film TV Filler/Spot,
Yankes Dialog/Talk Show di media TV
Line
• Radio Spot, Media Tradisional,
Mupen, Iklan Koran • Artikel
Memperkuat Penerimaan Billboard • Spanduk
Citra Baru tentang Slide Bioskop • Umbul-umbul
Yankes
Komunikasi Kelompok
• Pertemuan Kelompok
Melengkapi Informasi • Lembar Balik, Poster, Booklet
Bellow The
tentang Penerimaan program • Leaflet, selebaran, dll
Yankes
Line
Meyakinkan Sasaran • Orientasi/pelatihan, demostrasi
untuk berperilaku positif thp • Buku, CD, Poster instruksional,dll
Yankes
Relati
secara sadar & bertanggung
on
• Public Relationship,
jawab memanfaatkan Yankes
• Lb balik, poster, model, leaflet
5 VARIABEL EFEKTIVITAS YANG
PERLU DIUKUR
Keuntungan
Keuntungan
Lentur fleksibilitas
Selektivitas tinggi geografis
waktu, cakupan pekat
demografis, sambung rasa
sebaran luas, sumber
tertulis terpercaya Mutu cetak tinggi, multi warna
pembaca lanjutan banyak
Daur masa baca lebih lama
Kelemahan Kelemahan
Masa baca singkat, baca Terbit mingguan, bulanan
kilas, pembaca Pembaca selanjutnya kurang
selanjutnya kurang
RADIO TELEVISI
Keuntungan Keuntungan
Cakupan massa luas, Gerak suara, rangsang
selektivi tas sasaran indra > Cakupan massa
sesuai stasiun radio luas, bangkit sambung
Lentur geografis, biaya rasa
rendah Kelemahan
Kelemahan Tak selektif, saluran
Suara,perhatian < TV, mudah dipindah, masa
masa siar singkat , tayang singkat harga
harga tak standar mahal, prime time
Subjudul, Subhead
Batang Isi, Bodycopy
?
Sapa, salam klien, cipta perhatian,
keakraban
Tanya, jajaki, perasaan, kebutuhan, problem
klien
Urai info relevan tentang problem klien
Bantu klien memahami problem dan opsi
solusi
Jelaskan rinci akibat, manfaat tiap opsi
solusi
Ulangi hal penting yang dibahas, sepakati
kunjungan ulang, rujuk klein bila perlu
BISAKAH ANDA MENJADI
Pendengar yang aktif
Mengajukan pertanyaan
Melakukan pengamatan
Melakukan refleksi
Membantu klien mengambil keputusan, pilih
opsi
Menggunakan media KIE
Mengatasi kesulitan konseling, ketika klien
menangis terus, tak mau berbicara, marah.
Jenis film iklan, dokumenter, liputan berita,
cerita drama, advokasi, instruksional
Kerangka film, pembukaan, isi, penutupan
Peran, komunikasi nonverbal dan verbal
tokoh utama tokoh lain film dg isi pesan yang
utuh.
Titik pemandu pertama, pemicu tokoh ubah
arah
Titik pemandu kedua, pemicu tokoh
mengubah perilaku sesuai pesan video - film
Apa pesan moral video-film ?
Menyusun acuan kreatif pesan dan media
Paparan masalah berbasis bukti
Penyebab masalah lokal
Tujuan perubahan perilaku atasi masalah
Mengembangkan konsep kreatif pesan &
media
Melakukan uji coba pesan dan media
Penyempurnaan pesan dan media
Produksi, Penggandaan pesan dan media
Distribusi pesan dan media
WHO ARE WE ?
WHAT DO WE OFFER ?
TO WHOM SHOULD WE TALK ?
WHAT DO WE WANT THEM TO DO ?
Communication Solution
Identity, signals,
image
Setiap kelompok berdiskusi membuat skenario role play
1. Praktek Konseling pada suami dan ibu
hamil tentang pentingnya persalinan
ditolong oleh tenaga kesehatan.
2. Praktek Diskusi Kelompok pada kelompok
suami ibu hamil tentang suami siaga.
3. Membuat JINGLE dengan topik bebas
Waktu diskusi dan persiapan : 15 menit.
KIE menjadi kegiatan wajib setiap program (upaya
kesehatan) di puskesmas dan bukan hanya dilakukan
oleh petugas promosi kesehatan.
KIE harus disertai media KIE yang tepat dan sesuai.
KIE harus dirancang dengan langkah-langkah yang
tepat dan mengacu pada strategi KIE yang sesuai.
Kegiatan KIE harus di pantau dan dievaluasi.
Kualitas KIE diketahui dari peningkatan cakupan
program (rendahnya angka DO cakupan)
AKU AMAN BAGIMU
AKU MENYENANGKAN BAGIMU
AKU BERMANFAAT BAGIMU