Anda di halaman 1dari 11

MANUSIA SEBAGAI MAHKLUK

SAINS & TEKNOLOGI

ARIS WIJAYA
121903101005
ISBD 24
UNIVERSITAS JEMBER
Pengertian
Sains : Kata dasar yang diambil dari kata
scientia yang berarti knowledge (ilmu). Tetapi,
tidak semua ilmu itu boleh dianggap sains.

Teknologi :Istilah teknologi barasal dari kata


techne dan logia. Kata Yunani kuno techne
berarti seni kerajinan.
Hubungan Sains & Teknologi
Perkembangan Teknologi
Perkembangan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi
(IPTEK) dapat mendatangkan kemakmuran
materi.Adanya perkembangan IPTEK
menimbulkan cabang ilmu pengetahuan baru
Manusia sebagai Subyek dan Obyek
Ilmu Pengetahuan & Teknologi
Berkat kemajuan ilmu dan teknologi manusia
dapat menciptakan alat-alat serta
perlengkapan yang canggih untuk berbagai
kegiatan :
1. Bidang Pertanian, Peternakan dan Perikanan
2. Bidang Kedokteran dan Kesehatan
3. Bidang Telekomunikasi
4. Bidang Pertahanan dan keamanan
Pembangunan dan Perkembangan
IPTEKS pada Masyarakat yang Beradab
dan Negara Berkembang
Perkembangan dunia iptek yang demikian
pesatnya telah membawa manfaat luar biasa
bagi kemajuan peradaban umat manusia.
 Bidang Informasi dan Komunikasi
Bidang Ekonomi dan Industri
Bidang kedokteran
Dampak penyalahgunaan IPTEKS Pada
Kehidupan Sosial Budaya
Kemajuan teknologi adalah sesuatu yang tidak
dapat kita hindari dalam kehidupan ini, karena
kemajuan teknologi akan berjalan sesuai dengan
kemajuan ilmu pengetahuan.
Problematika Pengembangan dan Penggunaan
IPTEKS di Indonesia
Kemajuan teknologi adalah sesuatu yang tidak
dapat kita hindari dalam kehidupan ini, karena
kemajuan teknologi akan berjalan sesuai dengan
kemajuan ilmu pengetahuan
Arus informasi yang berkembang cepat
menumbuhkan cakrawala pandangan man usia
makin terbuka luas. Akibatnya rasa tanggung
jawab sudah pudar terhadap budaya.
Masyarakat tidak lagi peduli dengan budayanya.
Teknologi yang sebenarnya merupakan alat
bantu/ekstensi kemampuan diri manusia,
dewasa ini telah menjadi sebuah kekuatan
otonom yang justru ‘membelenggu’ perilaku
dan gaya hidup kita sendiri.
Media elektronik, khususnya TV yang selalu menayangkan
kebudayaan luar, hal ini dengan mudah mengubah pola
pikir masyarakat khususnya para generasi muda. Mereka
cenderung melupakan kebudayaan sendiri dan beralih ke
budaya luar
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai