Anda di halaman 1dari 11

REVIEW JURNAL INTERNASIONAL

“CANCER-RELATED PAIN AND PAIN MANAGEMENT : SOURCES,


PREVALENCE, AND THE EXPERIENCES OF CHILDREN AND
PARENTS”

OLEH KELOMPOK 8
Noviana Arge
Salivahana Adhitya

STIKES SARI MULIA BANJARMASIN


2018
REVIEW JURNAL

Penulis Alison Twycross, PhD, MSc, DMS, CertEd (HE), RGN, RMN,
RSCN,
Roslyn Parker, BSc ,
Anna Williams, PhD, MSc, BSc, MBPsS dan
Iman Gibson, PhD, MSc
Tahun Terbit 2015
Judul Cancer-Related Pain and Pain Management : Sources, Prevalence,
and the Experiences of Children and Parents

Lembaga Penerbit Journal of Pediatric Oncology Nursing


Volume, Nomor dan Halaman Volume 32, Serial No.6 dan Halaman: 1-16

Tanggal Terbit November 2015


Reviewer Noviana Arge dan Salivahana Adhitya
1. Pendahuluan
a. Latar Di Inggris, 1500 anak-anak, usia 0 sampai 14 tahun, didiagnosis dengan kanker setiap tahun (Cancer Research UK,

Belakang 2010). Leukemia, tumor sistem saraf pusat, dan limfoma secara kolektif untuk 66% dari kanker didiagnosis. tingkat
insiden tertinggi pada anak-anak muda dari 5 tahun, meskipun ini bervariasi menurut jenis tumor, dan lebih tinggi
pada anak laki-laki dari pada anak perempuan di segala usia, efek samping yang sering dirasakan oleh pasien
kanker adalah efek samping dari pengobatan kanker yaitu nyeri, nyeri telah dilaporkan sebagai masalah yang
signifikan bagi anak-anak dengan kanker. Orang tua telah mengungkapkan nyeri sebagai hal yang paling
bermasalah untuk anak mereka saat menerima pengobatan kanker. Demikian pula, anak-anak telah
menggambarkan rasa sakit sebagai bagian yang paling menakutkan dan menyebabkan kecemasan. nyeri sebagai
gejala yang paling umum di seluruh penyakit kanker. Sumber rasa sakit biasanya efek samping pengobatan atau
prosedur yang menyakitkan. Temuan menunjukkan kebutuhan untuk penelitian lebih kuat dalam manajemen nyeri
orangtua mengarah ke pengembangan sumber daya yang efektif manajemen nyeri untuk anak dan orang tua agar
dapat mengurangi nyeri

b. Alasan Rasa sakit dialami oleh anak-anak sebagaimana dinyatakan karena efek dari prosedur pengobatan yang sedang
dijalaninya. Oleh karena itu penggunaan pengobatan komplementer dan alternatif seperti manegemen nyeri
dapat diaplikasikan untuk mengurangi efek samping, salah satu literatur dikutip untuk penggunaan pengobatan
komplementer dan alternatif adalah bahwa itu membantu orang tua untuk mengatasi dampak emosional dari rasa
sakit pada anak-anak mereka
c. Tujuan untuk mengurangi rasa nyeri yang dialami oleh pasien dan menggunakan
alternatif non-medis yaitu dengan teknik managemen nyeri agar nyeri dapat
berkurang tanpa efek samping apapun
d. Teori & Hasil Prevalensi nyeri pada anak telah dipelajari secara longitudinal oleh Van Cleve
Penelitian et al. (2004) dalam penelitian yang dilakukan di Amerika Serikat. Nyeri
Sebelumnya ditemukan menjadi gejala umum yang dialami oleh anak-anak dalam 12 bulan
pertama setelah diagnosis. Para penulis mengumpulkan data tingkat sakit,
frekuensi nyeri, nyeri mengatasi, strategi manajemen nyeri, dan persepsi
efektivitas manajemen selama wawancara dengan anak-anak di tujuh titik
pengumpulan data selama periode 12 bulan. Semua anak-anak melaporkan
nyeri saat atau berulang pada satu atau lebih data titik pengumpulan.
2. Metodelogi Penelitian
a. Subjek Penelitian Didapatkan sample yang sesuai yaiut sebanyak 27 termasuk data
tentang nyeri pada anak-anak dengan kanker, 6 data tentang
manajemen nyeri terkait kanker anak-anak, 11 data tentang sikap
orangtua untuk sakit, dan 10 data tentang dampak nyeri pada
keluarga. nyeri pada anak-anak dengan kanker

b. Teknik Pengumpulan Teknik yang digunakan untuk pengumpulan data adalah Sampling
Data
c. Alat Pengumpulan Data Alat yang digunakan adalah dengan koisioner dan wawancara. Banyak
kekurangan rincian dari populasi dan sampel demografi tidak dapat
dipastikan. penulis memilih untuk menggunakan pandangan orang tua
sebagai proxy untuk suara anak-anak
d. Prosedur Penelitian Delapan remaja dengan kanker dilaporkan memiliki strategi
mengatasi mereka sendiri untuk mengelola prosedur seperti
mencoba untuk mengalihkan perhatian diri dengan memikirkan
sesuatu yang lain, bernyanyi, atau menghitung. Tehnik
managemen nyeri yang dilakukan ada 2 yaitu relaksasi dan
distraksi untuk mengurangi rasa nyeri yang dirasakan

e. Analisa Data Data-Data yang telah didapatkan pencarian basis data elektronik
(PsychINFO, CINAHL, PubMed, dan EMBASE) dilakukan oleh
salah satu penulis (RP)
3. Hasil dan Pembahasan
a.Hasil Didapatkan hasil dari intervensi managemen nyeri yang diaplikasikan bahwa rasa
nyeri yang dialami pasien dapat berkurang secara signifikan dan hal ini juga
menekan efek samping pengobatan farmakologi, selain managemen nyeri dari
perawat pendidikan kesehatan kepada orang tua juga dapat dilakukan tentang
managemen nyeri hal ini juga berdampak kepada pengurangan rasa nyeri
dikarenakan hal ini bisa menjadi pelatihan bagi orang tua untuk mengaplikasikannya
pada saat rawat jalan
b. Pembahasan perawat harus mengakui bahwa rasa sakit dari prosedur merupakan sumber utama
dari rasa sakit pada anak-anak dengan kanker. Perawat perlu menggunakan teknik
manajemen nyeri yang tepat (obat analgesik dan metode nonfarmakologi) ketika
melakukan prosedur yang menyakitkan seperti yang dianjurkan dalam pedoman
praktek terbaik saat ini. Untuk pendidikan orang tua yang berkaitan dengan
pengelolaan nyeri terkait kanker di rumah. Perawat perlu memastikan bahwa orang
tua memahami bagaimana menilai nyeri anak mereka dan bagaimana dan kapan
4. Kesimpulan, Keterbatasan saran dan rekomendasi

a. Kesimpulan Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa


teknik non-medis dapat diaplikasikan untuk
mengurangi rasa nyeri yang dialami oleh pasien

b. Keterbatasan Luasnya cakupan dari tinjauan dan kebutuhan


untuk fokus pada manajemen nyeri kanker anak-
anak oleh orang tua di rumah.
a. Saran Diharapkan bimbingan kepada orang tua yang tanda-
tanda dan gejala harus mempengaruhi pengambilan
keputusan mereka dan membimbing mereka kapan
untuk mencari bantuan. Sebagai contoh, ini harus
mencakup informasi tentang tanda-tanda nyeri serta apa
yang harus dilakukan dan ke mana harus pergi jika sakit
berlanjut.

b. Rekomendasi Penelitian lebih lanjut diperlukan untuk membangun


prevalensi nyeri dan karakteristik terutama karena
semua studi menyelidiki sumber-sumber nyeri kanker
5. Kekuatan dan Kelemahan Jurnal Oleh Reviewer

a. Kekuatan Penelitian ini salah satu tehnik yang sering dan mudah jika diaplikasikan,
tehnik ini juga sangat sedikit menimbulkan efek samping. Tehnik ini dapat
diaplikasikan dimanapun dan kapanpun pada saat terjadinya nyeri hal ini
bisa dibilang sebagai penanganan pertama sebelum dilakukan
penanganan farmako

b. Kelemahan Tidak ada penjelasan lebih detail tentang bagaimana tindakan dilakukan
kepada pasien hanya ada disebutkan saja, sampel yang kecil yang
membatasi kekuatan analisis statistik.
SEKIAN DAN TERIMAKASIH ATAS PERHATIANNYA~

Anda mungkin juga menyukai