Anda di halaman 1dari 51

PRESENTASI KASUS

BAGIAN OBSTETRI DAN GINEKOLOGI

HIPEREMESIS GRAVIDARUM
KELOMPOK 1
Devi Novianti Miftaha Yusrafli
Muthmainah Moh. Fahlevy
Sunandang Qotmira Rizki
Ade Ria Reyna Renhaz
Erikha A Zulkandi
Ivonny KS Zulkarnaini
IDENTITAS PASIEN
Nama : Ny. S
Nama suami : Tn. A
Umur : 30 th
Pendidikan : SMA
Pekerjaan : Karyawati
Status : Menikah
Alamat : Semper, Jakarta Utara
Tgl Masuk : 01-12-2008,
Jam : Pkl. 18.25 WIB
ANAMNESIS
(AUTO & ALLO ANAMNESIS)

02/12/2008, Pkl : 08.30

Keluhan Utama : Mual, Muntah


Riwayat Penyakit sekarang

Mual, Muntah di rasakan lima hari sebelum masuk rumah


sakit. Mual dan Muntah terus menerus, frekuensi > 20
kali/hari, biasanya dipicu oleh bau bau yang merangsang (asap
kendaraan, parfum, bumbu masakan, sabun), Muntah sampai
mengeluarkan darah dan terkadang muntahnya terasa asam
dan pahit serta sakit di daerah tenggorokan.

isi muntah : (tidak ada data)


Biasanya setelah muntah Pasien merasa
lemas. Pasien mengatakan juga nyeri di ulu
hati. Mulas (-), pusing (-), demam (-), badan
terasa pegal-pegal. Tidak nafsu makan.
Sudah 5 hari tidak BAB, BAK normal,warna
kuning jernih
Riwayat Penyakit Dahulu

pasien pernah mengalami keluhan yang sama(mual


muntah) dan pasien minum mylanta dan pernah
dirawat 2 kali yaitu tanggal 19 Oktober dan 1
November 2008. Pasien juga mengatakan
menderita sakit maag sejak 11 tahun yang lalu.
Pasien menyangkal adanya penyakit DM, Hipertensi,
Jantung.
Riwayat Penyakit Keluarga

Pasien mengatakan bahwa ibunya setiap hamil juga


mengalami mual dan muntah yang hebat.Dikeluarga
tidak ada yang menderita penyakit DM, Hipertensi
dan Jantung. Dan di keluarga tidak ada yang
menderita penyakit hepatitis.
Riwayat Pengobatan
Pasien mengatakan sering minum obat milanta
(antasida) untuk mengurangi sakit maagnya.

Riwayat Psikososial
Pasien seorang buruh di pabrik garmen bagian packing barang. Dilingkungan
kerja&rumah pasien
Mengatakan tidak ada stresor yang menyebabkan mual muntah. Keluarga
cukup harmonis.Pasien tdk merokok

Riwayat perkawinan
Pasien menikah umur 29 tahun dan ini merupakan
perkawinan yang pertama.
Riwayat Haid
Pasien mengalami haid pertama kali kelas 1 SMP. Pasien
mengatakan haid setiap tanggal 9 setiap bulannya. Dan maju
mundurnya 1-2 hari. Lamanya haid ± 6 hari. Biasanya hari
pertama mengeluh sakit. Hari 1 dan ke 2 darah haidnya
banyak, hari berikutnya sedikit-sedikit. Haid pertama pada haid
terakhir tanggal 09 september 2008. Pasien tidak mengalami
keputihan sebelum dan sesudah haid.
RIWAYAT PERSALINAN
G1 P0 A0

Riwayat Pemakaian Kontrasepsi


Tidak pernah menggunakan alat kontrasepsi apa
pun.
PEMERIKSAAN FISIK
(02/12/2008 PKL : 08.30)
 Keadaan Umum : Tampak sakit sedang
 Kesadaran : Compos mentis
 Status gizi : tidak ada data

TANDA VITAL
- TD : 120/80 mmHg
- HR : 70 x/menit irama : teratur Pulsasi :kuat
- RR : 16 x/menit
- Suhu : 36,5 oC

BB = 57 kg LLA= (tidak ada data) TB = 155 cm


PEMERIKSAAN UMUM
KEPALA
Inspeksi
- Rambut hitam lebat, distribusi merata, tidak rontok
- Muka tampak pucat, mata cekung +/+
- Konjungtiva +/+ pucat, sklera +/+tidak ada ikterik
- Tidak tampak Cloasma gravidarum
- Bibir : Kering dan pecah-pecah
- Rongga mulut : lidah basah,gigi geligi baik (Tdk ada
carries)
LEHER
INSPEKSI : Tidak tampak adanya pembesaran

dari kelenjar tiroid dan getah


bening.
PALPASI : Tidak teraba adanya pembesaran
dari kelenjar tiroid dan getah
bening.
DADA
Inspeksi :
Dada dekstra dan sinistra simetris, tidak ada pernafasan
tertinggal, pernafasan teratur tidak ada kelainan kulit, Iktus
kordis tidak terlihat, tidak terlihat retraksi dinding dada

Palpasi :
Iktus kordis , vokal premetus, massa tumor, krepitasi tidak
bisa dinilai
Perkusi : Batas paru hepar, batas jantung ( tidak bisa dilakukan
karena pasien menolak)

Auskultasi :
- Paru : pernapasan vesikuler, suara tambahan (-)
- Jantung : BJ I dan II murni, bunyi tambahan tidak ada
ABDOMEN
inspeksi : perut tidak membesar, simetris
Auskultasi : Peristaltik usus normal
Palpasi : Hati dan Limpa tidak teraba,
nyeri tekan di epigastrium,turgor normal.
Perkusi : bunyi timpani.
EXTREMITAS
Atas : kulit terlihat normal

Bawah : kulit kaki terlihat kering, tidak ada


varises, tidak ada udem
PEMERIKSAAN GINEKOLOGI
INSPEKSI
Dada : Mammae terlihat kencang,areola mammae
hiperpigmentasi, papila mammae menonjol.
PERUT : Tidak membesar, linea alba dan linea grisea
tidak,terlihat. Umbilikus tidak menonjol.

PALPASI
fundus uteri tidak teraba
PEMERIKSAAN DALAM
Tidak dilakukan

PEMERIKSAAN USG
 Usia Kehamilan 8 minggu, ditandai dengan
terlihatnya kantong gestasi (+).
HPHT : 9 september 2008
TTP : 16 juni 2009
PEMERIKSAAN LABORATORIUM
01-12-2008 jam: 19.20

HEMATOLOGI Hasil Satuan Nilai normal

HEMOGLOBIN 14,3 g/dl L= 13,5-18,0 P=12-16

HEMATOKRIT 41,0 % L= 40,0-54,0 P=38,0-47,0

LEKOSIT 10.000 Sel/mm3 4500-1100

TROMBOSIT 302 ribu/mm3 150.000 – 400.000


PEMERIKSAAN HASIL SATUAN NILAI NORMAL

Kimia klinik 107 Mg/dl <120

ENZIM

SGOT 67 U/L 0-37

SGPT 103 U/L 0-40

FAAL GINJAL

UREUM 22 mg/dl 20 - 40

KREATININ 0,8 mg/dl 0,6 – 1,2 anak < 2th 0,3 – 0,6

ELEKTROLIT

NATRIUM 131 m Eq/L 134-148

KALIUM 3,1 m Eq/L 3,4 - 4,5 newborn 4,5 – 7,7

KLORIDA 101 m Eq/L 98 – 108


RESUME

Pasien datang dengan keluhan Mual, Muntah di rasakan lima


hari sebelum masuk rumah sakit. Mual dan Muntah terus
menerus, frekuensi > 20 kali/hari, biasanya dipicu oleh bau
bau yang merangsang (asap kendaraan, parfum, bumbu
masakan, sabun), Muntah sampai mengeluarkan darah dan
terkadang muntahnya terasa asam dan pahit serta sakit di
daerah tenggorokan.
Biasanya setelah muntah Pasien merasa lemas.
Pasien mengatakan juga nyeri di ulu hati.badan terasa
pegal-pegal. Tidak nafsu makan. Sudah 5 hari tidak
BAB, BAK normal,warna kuning jernih
PEMERIKSAAN FISIK :
 Keadaan Umum : Tampak sakit sedang
 Kesadaran : Compos mentis
 Status gizi : tidak ada data

TANDA VITAL
- Tekanan Darah : 120/80 mmHg
- Suhu : 36,5 oC
- Nadi : 70 x/menit irama :teratur
- Pulsasi :kuat
- Pernapasan : 16 x/menit

BB = 57 kg LLA= tidak ada data TB = 155 cm


KEPALA
- Rambut hitam lebat, distribusi merata
- Muka tampak pucat, mata cekung +/+
- Konjungtiva +/+ pucat, sklera +/+
- Bibir : Kering dan pecah-pecah
- Rongga mulut : lidah basah,gigi geligi baik
DADA
Dada dextra dan sinistra simetris, pernafasan teratur.
Suara pernapasan vesikuler, BJ I dan II murni.

ABDOMEN
Bentuk simetris, terdapat nyeri epigastrium

EXTREMITAS
Atas : kulit terlihat normal

Bawah : kulit kaki terlihat kering


PEMERIKSAAN GINEKOLOGI

INSPEKSI
Dada : Mammae terlihat kencang, areola mammae
hiperpigmentasi, papila mammae menonjol.
PERUT : linea alba dan linea grisea tidak terlihat. Umbilikus tidak
menonjol.
PALPASI
fundus uteri tidak teraba
PEMERIKSAAN DALAM
Tidak dilakukan

PEMERIKSAAN USG
 Usia Kehamilan 8 minggu, ditandai dengan terlihatnya
kantong gestasi (+).
HPHT : 9 september 2008
TTP : 16 juni 2009
PEMERIKSAAN LABORATORIUM

 Meningkat pada : SGOT, SGPT


 Menurun pada : Natrium dan kalium
DIAGNOSIS
PENATALAKSANAAN

Non
medikamentosa Medikamentosa

Bed Rest
IVFD
Diet Bubur
Obat
Edukasi
MEDIKAMENTOSA

1. IVFD
RL 6 jam/kolf
Nacl 5 jam/kolf
Dextrose 10% + Becombion drip 1 amp 6
jam/kolf.
RL 6 jam/kolf
Dextrose 5 % 6 jam/kolf
Nacl 6 jam/kolf
Dextrose10% + Becombion drip 1 amp.
2. Anvomer (PIRATIASINA & KLOTEOFILINAT,VIT B6) 3 x 1
PROGNOSA

BAIK
CATATAN PERKEMBANGAN
02 DESEMBER 2008

S : Mual dan muntah > 5 kali, lemas, tidak nafsu makan, nyeri
ulu hati, belum BAB, BAK > 2x, minum sering tapi sedikit
O : Muka pucat, bibir kering, konjungtiva pucat.
TD: 120/80 mmHg,
HR: 70 x/menit
HR: 16x/menit
Suhu: 36,5 oC
BB: 55 Kg.
A : Hiperemesis Gravidarum
P : - IVFD (RL : Dextrose 5%+ drip 1 amp becombion
(vitamin B kompleks) 6 jam/kolf (1:1)
- anvomer (PIRATIASINA & KLOTEOFILINAT,
VIT B6)3x 1
- Diet bubur TKTP
03 DESEMBER 2008
S : Mual (+), muntah 2 kali, lemas berkurang, pusing, BAB belum,
BAK 2x, nafsu makan mulai ada, pusing&hidung mampet mulai
sore hari.

O : Muka pucat, bibir kering, konjungtiva pucat.

TD : 100/60mmHg

HR : 68x/menit

RR : 18x/menit.

Suhu :36,50C

SGPT dan SGOT meningkat, kalium&natrium menurun


A : HIPEREMESIS GRAVIDARUM
P : IVFD diteruskan
Anvomer (PIRATIASINA & KLOTEOFILINAT,VIT B6)
teruskan
Lapibion (VIT B1,VIT B6,VIT B12,VIT E)1 x 1 tab
Folavit (asam folat) 1 x 2 tab
Diet bubur TKTP diteruskan
Konsul dokter penyakit dalam
04 DESEMBER 2008
S: Mual,muntah 2x pagi dan malam,hidung mampet, demam,
pusing, lemas berkurang, BAB 1x malam, BAK 1x, kalau
terlentang mual

O: Muka pucat, ekstremitas atas hangat, ekstremitas bawah agak


dingin&pucat, konjungtiva pucat, kulit kaki&tangan kering.

TD : 90/60mmHg

RR : 17x/menit

HR : 85x/menit

Suhu : 36,4 0C.


A:Hiperemesis Gravidarum
Dispepsia +Hepatitis ( diagnosa dr.Sp.PD)
P: IVFD teruskan
obat sebelumnya teruskan
HP Pro 3x1 kapsul (Dari dr.Sp.PD)
Magalat (antasida) 3x1 C (Dari dr.Sp.PD)
Diet Hati 3
05 DESEMBER 2008
S : Mual (+), muntah 1x, lemas berkurang, hidung masih mampet, nafsu makan
membaik , pusing(+), BAB (-), BAK 2x, pasien mengatakan ingin pulang.

O: Muka pucat, gelisah, ekstremitas atas hangat, ekstremitas bawah agak


dingin & pucat, konjungtiva pucat, kulit kaki & tangan kering,

nyeri tekan epigastrium (+)

TD : 110/70 mmHg

HR : 85x/menit

RR : 18x/menit Irama : teratur Pulsasi : kuat

Suhu : 36,50C

SGPT = 84 U/L SGOT= 40 U/L HbsAg (-)


A : hiperemesis Gravidarum

dispepsia + Hepatitis (diagnosa dr.Sp.PD)

P : IVFD teruskan

obat sebelumnya teruskan

HP Pro 3x1 kapsul (dari dr.Sp.PD)

Magalat (antasida) 3x1 C (dari dr.Sp.PD)


05 DESEMBER 2008

PEMERIKSAAN HASIL NILAI NORMAL

SGOT 40 0-37

SGPT 84 0-40

HbsAg (-)
ANALISA KASUS
Diagnosa hiperemesis gravidarum

 Hiperemesis gravidarum 
 mual dan muntah yang berlebihan pada kehamilan muda trimester I.

 mengganggu aktivitas sehari-hari

 keadaan umum menjadi buruk akibat dehidrasi

 Gejala : batas mual, muntah lebih dari 10 kali muntah. Akan


tetapi, bila keadaan umum ibu terpengaruh dianggap sebagai
hiperemesis.
 Berdasarkan hasil anamnesis dan
pemeriksaan fisik ditemukan tanda dan gejala
seperti tersebut di atas, sehinggandiagnosis
hiperemesis gravidarum dapat ditegakan
 Hiperemesis gravidarum terdiri dari 3
tingkatan:
-Tingkat I : muntah terus menerus, lemah, nafsu makan tidak ada, berat
badan menurun, nyeri tekan pada epigastrium. Nadi meningkat,
tekanan darah sistolik menurun, turgor kulit mengurang, lidah
mengering mata cekung.
-Tingkat II : penderita tampak lebih lemah dan apatis, turgor kulit lebih
mengurang, lidah mengering dan nampak kotor, nadi kecil dan cepat,
suhu kadang-kadang menaik dengan mata sedikit ikterik.
-Tingkat III : keadaan umum lebih parah, muntah berhenti, kesadaran
menurun, nadi kecil dan cepat, suhu meningkat dan tensi menurun.
Dari hasil anamnesis dan pemeriksaan
fisik, ditemukan gejala yang hamper mendekati
dengan grade I, sehingga ditetapkan pada
kasus ini adalah hiperemesis gravidarum
grade I.
Terapi :
- Rehidrasi/cairan parentral
 Berikan cairan parentral yang cukup elektrolit,
karbohidrat, dan protein dnegan glukosa 5% dalam
cairan fisiologik 2-3 liter/24 jam.
- Obat-obatan
 Terapi obat menggunakan sedative
(luminal,diazepam), Vit B1 dan B6, anti muntah
(mediamer B6, dramamin, avoprag, avomin, torecan),
antasida dan anti mules. Khusus vitamin B kompleks
dan vit C dan bila ada kekurangan protein dapat
diberikan pula asam amino secara intravena.
CONTINUE…
 Pada kasus cairan yang diberikan adalah RL,NaCl, dan dextrose 5%
ditambah drip 1 ampul becombion ( B kompleks) masing-masing 6 jam/kolf.
Obat oral yang diberikan avomer B6 3X1, magalag (antasida) 3x1C, lapibion
(B kompleks) 1x1, folavit (asam folat) 1x per 2 hari.

 Berdasarkan literature, cairan dan terapi sudah sesuai dengan prosedur.


Adapun yang masih mengganjal adalah pemberian asam folat yang hanya 1
x per 2 hari, dimana kebutuhan asam folat pada orang normal adalah 400
mcg per hari. Pada keadaan hamil dibutuhkan asam folat yang lebih banyak
lagi. Sehingga masih terjadi deficit dari kebutuhan tersebut.
Diet
 Ciri khas diet hiperemesis adalah pada penekanan pemberian makanan
sumber karbohidrat komplit, terutama pada pagi hari menghindari
makanan yang berlemak dan goreng-gorengan untuk menekan rasa mual
dan muntah. Pemberian makanan dan minuman yang berjarak. Melihat
kondisi pasien dengan mual muntah yang hebat, diet yang dianjurkan
adalah diet hiperemesis 1, dimana makanannya hanya terdiri dari roti
kering, singkong bakar/rebus, ui bakar.rebus dan buah-buahan, cairan
tidak diberikan bersama makanan tetapi 1-2 jam ssesudahnya.

Kenyataan yang didapatkan pada kasus., pasien diberikan bubur TKTP


dan diet hati 3, sehingga makanan tersebut justru merangsang rasa mual
dan muntah.

Anda mungkin juga menyukai