No RM : 151774
Umur : 55 tahun
Agama : Islam
Pendidikan :-
Respirasi : Edema
20x/menit :-
Suhu : 36,5oC
+
Jantung
Abdomen
Inspeksi : Simetris, datar, tidak ada lesi, tidak ada sikatrik, tidak
ditemukan adanya pembesaran abdomen.
Palpasi: Dinding perut supel, turgor kulit normal, nyeri tekan (-)
pada seluruh region abdomen.
paritas : G6A1
cara persalinan
hamil pertama 1981 usia anak 37 tahun (meinggal kecelakaan tahun 2000) usia kehamilan
38 minggu persalinan normal dibantu bidan BBB 3.500 gram (laki-laki)
hami kedua 1982 usia anak 36 tahun usia kehamilan 38 minngu 5hari persalinan normal
dibantu bidan BBB 3.400 gram (perempuan)
hamil keempat 1985 usia anak 33 tahun usia kehamilan 38 minggu persalinan normal
dibantu bidan BBB 3.400 gram ( perempuan)
hamil kelima 1992 usia anak 26 tahun usia kehamilan 38 minggu persalinan normal dengan
gejala ketuban pecah dini dibantu bidan BBB 3.400 gram (laki –laki )
hamil keenam 1995 usia anak 23 tahun usia kehamilan 38 minggu persalinan normal
dibantu bidan BBB 3.500 gram (laki-laki)
pada kehamilan ketiga dengan hamil anggur tidak ada perdarahan dan tidak nyeri dikuretase.
Riwayat Ginekologi
riwayat penyakit pada saluran reproduksi sebelumnya dan pengobatannya ( tidak ada)
Riwayat Haid
tanggal HPHT ( Tidak tau ) sudah menopouse 5 tahun yang lalu (tahun 2013)
KB dari anak ke2 dengan suntik 3bulan 1x , pernah mencoba memakai KB spiral selama 6
bulan tetapi terjadi perdarahan dan dibuka .
Riwaya Keluarga
Riwayat penyakit menular seksual pada suami dan pasangan seksual ( tidak ada)
+
Pemeriksaan Ginekologi
Status neurologis
GCS : E4M6V5
Pupil isokor, Ø : 3mm / 3mm
kekuatan motorik : 5555 5555
5555 5555
reflek fisiologis (+)
reflek patologis (-)
Meningeal’s sign:
Kaku Kuduk -
Brdzunski 1 -/-
Brudzunski 2 -/-
Hemostatis
Masa perdarahan / BT 2’30 menit 1~3
Masa pembekuan / CT 10’30 menit 5~15
Imunoserologi
HBsAg negative IU/mL Negatif
Anti HIV Non Reaktif Non Reaktif
LABORATORIUM Post OP
Lab tanggal 30 Juli 2018
Darah Rutin
Hematokrit 40%
42-48
Hemoglobin 13.6 g/dL
14-16
Leukosit 17.000 /ul* 5.000-10.000
Trombosit 231.000 /ul
150.000-450.000
Eritrosit 4.67 juta/ul 4.6-6.2
Tanggal 29 juli 2018 – Hari Rawat ke 1 bangsal
O:
Kesadaran: EM6V5
TD = 130/90mmHg RR = 20x/menit Nadi = 77x/menit Suhu = 36,7 oC Sat
O2 = 99% tanpa O2
P: -
Tanggal 30 juli 2018 Hari Rawat ke 2 pre op Histerektomi + OP
S : nyeri bekas op
O:
Kesadaran: EM6V5
o
TD = 120/80mmHg RR = 20x/menit Nadi = 77x/menit Suhu = 36,7 C Sat
O2 = 98% tanpa O2
O:
Kesadaran: EM6V5
TD = 120/70mmHg RR = 20x/menit Nadi = 80x/menit Suhu = 36,5oC
Sat O2 = 97% tanpa O2
O:
Kesadaran: EM6V5
o
TD = 130/90mmHg RR = 20x/menit Nadi = 77x/menit Suhu = 36,7 C Sat
O2 = 99% tanpa O2
P: BPL
- ceftriaxone 3 x500 mg
- asam mefenamat 3x 500 mg
- etabion 2x1
+
Resume
TINJAUAN PUSTAKA
Uretrokel
Sistokel
Sistouretrokel
Prolapsus uteri
Entrokel
Rektokel
+
Prolaps organ panggul (POP)
1) Paritas 1) Genetik
Definisi
Epidemiologi
Definisi
Sistokel:
Retensi urin
Rektokel:
gangguan defekasi
Kesulitan bersenggama
+
Derajat sistokel dan rektokel
Sistokel
Kombinasi ketiganya
4. Penilaian Perineum
Cara Mudah
Patokan Himen
Di atas - 1cm Grade I
1 cm sp +1cm Grade II
Di bawah + 1cm Grade III
Eversi komplit Grade IV
+ Berbagai istilah digunakan untuk
menggambarkan prolaps organ genital
antara lain :
+
Faktor resiko
Trauma persalinan
Paritas
Usia
Kelainan bawahan
Ras
Gejala
Sesuatu yang turun atau keluar dari liang
kemaluan
Terasa atau teraba ada benjolan di liang
kemaluan
Terasa pegal didaerah belakang atau punggung
Susah berjalan
Perdarahan pervaginam
Inkontinensia urin
Konstipasi
Gangguan bersenggama
+
PROSEDUR PEMERIKSAAN
Spekulum Sims
Sonde
+
PROSEDUR PEMERIKSAAN
Posisi : Berdiri
Berbaring
Posisi berdiri :
Penilaian lebih baik Posisi aktif normal
Gejala timbul bila duduk/berdiri
Saat Penilaian
Istirahat
Peregangan : Manuver Valsalva
Tarikan dengan Tenakulum
+
Penatalaksanaan
Terapi Medis
Terapi Konservatif
Kehamilan
Karsinoma
Terapi Operatif
Enterokel
Ventrofiksasi
Operasi Manchester
Histerektomi Vaginal
Ini terjadi pada prosidensia uteri, dimana keseluruhan uterus keluar dari
introitus vagina
Dekubitus
Dapat terjadi karena uterus yang keluar bergeseran dengan paha dan pakaian.
Keadaan ini dapat menyebabkan perdarahan sehingga perlu dibedakan
dengan penyakit keganasan , khususnya bila penderita sudah berusia lanjut