KELOMPOK 6 :
1. TITIS NURMADANI (16312241029)
2. RIZKI OKTAVIA (16312241033)
3. BELLA DWI UTAMI (16312241035)
4. RISHA KURNIA D. H. (16312241039)
5. MUKTI SYARIFAH (16312241040)
Tujuan :
Menghitung massa jenis, laju volume, dan
koefisien viskositas fluida dalam tranfusi darah
atau infus
Alat dan Bahan
1) Botol atau kantong infus
2) Jarum diameter 0,05 mm
3) Selang infus
4) Gelas ukur
5) Timbangan
6) Stopwatch
7) Mistar
8) Pengaduk
9) Corong Kaca
10) Cairan
Desain Percobaan
Langka Kerja
•Pasanglah jarum-selang pada botol atau kantong fluida.
1
•Timbanglah gelas ukur kosong yang akan digunakan untuk menampung fluida.
3
•Ukurlah panjang jarum dan diameter lubangnya. (lubang jarum adalah 0,05 mm).
4
•Catatlah ketinggian permukaan fluida dalam botol atau kantong fluida terhadap lubang jarum.
6
•Bukalah penjepit putar perlahan-lahan agar fluida keluar dari lubang jarum tetes demi tetes (15
7 tetes = 1 ml).
•Catatlah waktu yang diperlukan untuk memperoleh fluida dengan volume tertentu. Catatlah
8 volume fluda dalam gelas ukur. Misal selama 2 menit.
•Timbanglah gelas ukur yang berisi fluida sehingga massa fluida bisa dihitung.
9
MASSA JENIS CAIRAN
ρ= Massa Jenis
m = Massa benda
v = Volume benda
TEKANAN HIDROSTATIK
gaya yang ada pada zat cair terhadap suatu luas bidang tekan
p=ρ.g.h
Keterangan :
P= Tekanan Hidrostatik (N/m2)
ρ= Massa Jenis (kg/m3)
g= Percepatan gravitasi ( m/det2)
h= Kedalaman/ketinggian (m)
CONTOH PERALATAN MEDIS YANG
MENGGUNAKAN PRINSIP TEKANAN
HIDROSTATIK
Perbedaan tekanan pada botol infus
dan cairan yang masuk kedalam
pembuluh darah pasien dapat
dihitung dari tekanan total , yaitu :
Tabel Hasil Percobaan
No Jenis H1 (m) H2 (m) Volume Waktu Laju Tekana
Larutan (ml) (s) Volume n (Pa)
(m/s2)