Anda di halaman 1dari 9

ASUHAN KEPERAWATAN

POSTPARTUM BLUES
KELOMPOK 6

ROHMATIL (34403516113)
NURJANAH (34403516
Pengertian
Post Partum Blues merupakan problem psikis sesudah melahirkan seperti
kemunculan labilitas perasaan dan depresi pada ibu. Biasanya terjadi mulai
minggu ke-4. Postpartum Blues sendiri sudah dikenal sejak lama. Savage pada
tahun 1875 telah menulis refrensi di literature kedokteran mengenai suatu
keadaan disforia ringan pasca-salin yang disebut “ milk fever “ karena gejala
disforia tersebut muncul bersamaan dengan laktasi. Dewasa ini, postpartum
blues atau sering juga disebut maternity blues atau baby blues dimengerti
sebagai suatu sindroma gangguan afek ringan yang sering tampak dalam
minggu pertama setelah persalinan atau pada saat fase tak ing in, cenderung
akan memburuk pada hari ketiga sampai kelima dan berlangsung dalam
rentang waktu 14 hari atau dua minggu pasca persalinan.
Etiologi
Penyebab pasti belum diketahui secara pasti, namun banyak faktor yang
diduga berperan dapat menyebabkan post partum blues, diantaranya :

1.Faktor hormonal
2.Faktor demografi yaitu umur dan paritas
3.Pengalaman dalam proses kehamilan dan persalinan.
4.Latar belakang psikososial ibu
5.Takut kehilangan bayinya atau kecewa dengan bayinya.
Patofisiologi
Para wanita lebih mungkin mengembangkan
depresi post partum jika mereka terisolasi secara
sosial dan emosional serta baru saja mengalami
peristiwa kehidupan yang menekan. Post partum
blues tidak berhubungan dengan perubahan
hormonal, biokimia atau kekurangan gizi. Antara
8% sampai 12% wanita tidak dapat menyesuaikan
peran sebagai orang tua dan menjadi sangat
tertekan sehingga mencari bantuan dokter.
Tanda dan gejala
1. Reaksi 7. Gangguan tidur dan
depresi/sedih/disporia gangguan nafsu makan
2. Sering menangis 8. Kelelahan, DLL.
3. Mudah tersinggung
4. Cemas
5. Labilitas perasaan
6. Cenderung
menyalahkan diri
sendiri
Pemeriksaan Diagnostik
Sampai saat ini belum ada alat test khusus yang
dapat mendiagnosa secara langsung post partum
blues Secara medis, dokter menyimpulkan beberapa
symtom yang tampak dapat disimpulkan sebagai
gangguan depresi post partum blues bila memenuhi
kriteria dan gejala yang ada.
Adapun pemeriksaan Skrining untuk
mendeteksi gangguan mood/depresi sudah
merupakan acuan pelayanan pasca salin yang rutin
dilakukan. Untuk skrining ini dapat dipergunakan
beberapa kuesioner dengan alat bantu
Klasifikasi
Ringan post partum blues atau sering juga maternity blues
atau sindroma ibu baru dimengerti sebagai suatu sindroma
gangguan elek ringan yang sering tampak pada minggu
pertama setelah persalinan ditandai dengan gejala-gejala
Reaksi menangis; Mudah tersinggung, Cemas, Labilitas
perasaan. Berat Depresi berat dikenal sebagai sindroma
depresi non psikotik pada kehamilan namun umumnya
terjadi dalam beberapa minggu sampai bulan sampai bulan
setelah kelahiran
Pencegahan terjadinya Post Partum Blues
1. Persiapan diri yang baik
2. Olahraga dan nutrisi yang cukup
3. Support Mental dan Lngkungan sekitar
4. Ungkapkan apa yang dirasakan
5. Mencari informasi tentang Depresi Post Partum
6. pekerjaan rumah tangga seperti memasak,
membersihkan rumah, merawat tanaman,dan
pekerjaan rumah tangga
Penatalaksanaan
Post-partum blues atau gangguan mental pasca-salin
seringkali terabaikan dan tidak ditangani dengan Banyak
ibu berjuang sendiri dalam beberapa saat setelah
melahirkan. Mereka merasakan ada suatu hal yang salah
namun mereka sendiri tidak benar-benar mengetahui
apa yang sedang terjadi

Anda mungkin juga menyukai