Evaluasi Program Bimbingan dan

Konseling di Sekolah

Ahmad fauzianto
Dewi ratih ruliani
Farihatun niswah
Lara jesica
 APA SIH EVALUASI
PROGRAM BIMBINGAN
KONSELING ITU?
 Nana Sudjana, 1991
“memberikan pertimbangan
atau nilai berdasarkan kriteria
tertentu”

Moh. Surya dan Rochman

Natawidjaja, 1986.
Pengertian “upaya menelaah atau
Evaluasi menganalisis program layanan
Bimbingan Konseling yang
program telah dan sedang dilaksanakan
BK untuk mengembangkan dan
menurut memperbaiki program
bimbingan secara khusus dan
para ahli umum”

W.S Winkel, 1991: 135

“usaha menilai efesiensi dan
efektivitas pelayanan bimbingan
itu sendiri demi peningkatan
mutu program bimbingan”
PRINSIP EVALUASI PROGRAM BK

Evaluasi yang efektif menuntut

pengenalan terhadap tujuan program

Evaluasi yang efektif memerlukan

kriteria pengukuran yang jelas

Menuntut umpan balik (feed back) dan

tindak lanjut (follow-up) sehingga
hasilnya dapat digunakan unt membuat
kebijakan / keputusan.

Evaluasi yang efektif hendaknya

terencana dan berkesinambungan.
 TUJUAN EVALUASI PROGRAM BK

UMUM KHUSUS

Mengetahui kemajuan program

Untuk mengetahui jenis-jenis
bimbingan dan konseling atau
layanan bimbingan dan konseling
subjek yang telah memanfaatkan
Untuk mengetahui efektivitas
layanan BK
dan efesiensi layanan yang
Mengetahui tingakt efesiensi dan
diberikan untuk memenuhi
efektifitas strategi pelaksanaan
kebutuhan-kebutuhan semua
program bimbingan dan konseling
individu
yang telah dilaksanakan dalam
mengetahui bagaimanakah
kurun waktu tertentu.
sumbangan program bimbingan
Secara operasional,
terhadap program pendidikan
penyelenggaraan evaluasi
secara keseluruhan.
pelaksanaan program BK ditujukan
untuk meneliti dll.
Jenis Evaluasi Program Bimbingan dan
Konseling

Evaluasi Peserta Didik

Evaluasi Program
Evaluasi Proses
Evaluasi Hasil
 Fungsi Evaluasi Program
Bimbingan dan Konseling

• Memberikan umpan balik (feed back) kepada guru

pembimbing konselor) untuk memperbaiki atau
mengembangkan program BK.

• Memberikan informasi kepada pihak pimpinan

sekolah, guru mata pelajaran, dan orang tua siswa
tentang perkembangan sikap,perilaku, atau tingkat
ketercapaian tugas-tugas perkembangan siswa.
Prosedur Evaluasi Program Bimbingan
dan Konseling di Sekolah

• Fase Persiapan.
• Fase persiapan alat atau
instrument evaluasi.
• Fase pelaksanaan kegiatan
evaluasi.
• Fase menganalisis hasil evaluasi
• Fase penafsiran atau interprestasi
dan pelaporan hasil evaluasi.
Data Evaluasi Program Bimbingan Dan
Konseling di Sekolah

Kepala
Sekolah
Wakil Orang tua
kepala atau
sekolah masyarakat

Koordinator
bimbingan siswa
konseling Guru
matapelajaran
Metode Evaluasi Program Bimbingan
Dan Konseling di Sekolah.

Metode survei.
Metode observasi.
Metode
eksperimental.
Metode study kasus
 Hambatan-Hambatan Evaluasi Program
Bimbingan Dan Konseling di Sekolah.

 Pelaksana bimbingan di sekolah tidak mempunyai waktu

yang cukup memadai.

 Pelaksana bimbingan dan konseling memiliki latar

belakang pendidikan yang bervariasi

 Belum diselenggarakannya penataran, pendidikan, atau

pelatihan khusus yang berkaitan tentang evaluasi
pelaksanaan program bimbingan dan konseling
 Belum tersedianya alat-alat atau instrument evaluasi
pelaksanaan program bimbingan dan konseling di sekolah
yang valis, reliable, dan objektif.
 Kriteria Evaluasi Program Bimbingan
Dan Konseling di Sekolah

• Taraf keberhasilan siswa dalam belajar pada tingkat

satuan pendidikan yang lebih tinggi.
• Perasaan puas dalam memangku jabatan di
masyarakat.
• Aspirasi yang realistik dalam menyusun rencana
masa depan.
• Frekuensi pengungkapan masalah yang mengganggu
ketenangan hidup siswa berkurang.
Langkah-Langkah Evaluasi Program
Bimbingan Dan Konseling di Sekolah
Merumuskan masalah
Step 1 atau beberapa pertanyaan

Mengembangkan atau
Step 2 menyusun instrumen
pengumpul data

Mengumpulkan dan
Step 3
menganalisis data.

Melakukan tindak
Step 4 lanjut(Follow UP).